Buntok (ANTARA) - Ketua Komisi III DPRD Barito Selatan, Kalimantan Tengah Hermanes mengharapkan pemerintah kabupaten setempat meningkatkan perhatian pada para perajin yang ada di daerah setempat.
Hermanes di Buntok, Selasa, mengatakan, perajin di daerah ini sangat perlu diperhatikan agar bisa berkembang, sehingga perekonomiannya meningkat.
“Hal itu mengingat pada saat ini pandemi COVID-19, ditambah lagi terjadi inflasi, menyebabkan beberapa sektor perekonomian di Indonesia belum normal dan tak terkecuali di kabupaten ini,” katanya.
Oleh karena itu, ia mengharapkan kepada pemerintah kabupaten agar terus memperhatikan perajin, supaya perekonomian masyarakat bisa mengalami peningkatan.
Baca juga: Pemkab dan DPRD Barsel setuju raperda retribusi bangunan menjadi perda
Karena lanjut dia, terutama perajin berbasis rotan dan karet yang mengalami penurunan produksi akibat dampak COVID-19 dan terjadinya inflasi.
"Banyak masyarakat yang mengharapkan adanya bantuan, seperti penyediaan mesin perontok rotan untuk mempermudah pekerjaan dan meringankan beban mereka,” tuturnya.
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan itu meyakini pemerintah daerah bisa mengadakan mesin tersebut. Hanya saja dalam mekanisme penggunaannya harus jelas dan jangan sampai menguntungkan satu pihak saja.
“Saya rasa, pemkab bisa mengadakan mesin tersebut untuk para perajin, tetapi dengan catatan nantinya mekanisme penggunaannya harus diperjelas, sehingga tidak menguntungkan salah satu pihak saja,” demikian Hermanes.
Baca juga: Legislator Barsel: Literasi digital perlu terus ditanamkan kepada masyarakat
Hermanes di Buntok, Selasa, mengatakan, perajin di daerah ini sangat perlu diperhatikan agar bisa berkembang, sehingga perekonomiannya meningkat.
“Hal itu mengingat pada saat ini pandemi COVID-19, ditambah lagi terjadi inflasi, menyebabkan beberapa sektor perekonomian di Indonesia belum normal dan tak terkecuali di kabupaten ini,” katanya.
Oleh karena itu, ia mengharapkan kepada pemerintah kabupaten agar terus memperhatikan perajin, supaya perekonomian masyarakat bisa mengalami peningkatan.
Baca juga: Pemkab dan DPRD Barsel setuju raperda retribusi bangunan menjadi perda
Karena lanjut dia, terutama perajin berbasis rotan dan karet yang mengalami penurunan produksi akibat dampak COVID-19 dan terjadinya inflasi.
"Banyak masyarakat yang mengharapkan adanya bantuan, seperti penyediaan mesin perontok rotan untuk mempermudah pekerjaan dan meringankan beban mereka,” tuturnya.
Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan itu meyakini pemerintah daerah bisa mengadakan mesin tersebut. Hanya saja dalam mekanisme penggunaannya harus jelas dan jangan sampai menguntungkan satu pihak saja.
“Saya rasa, pemkab bisa mengadakan mesin tersebut untuk para perajin, tetapi dengan catatan nantinya mekanisme penggunaannya harus diperjelas, sehingga tidak menguntungkan salah satu pihak saja,” demikian Hermanes.
Baca juga: Legislator Barsel: Literasi digital perlu terus ditanamkan kepada masyarakat