Jakarta (ANTARA) - General Motors menarik 825.000 truk dan SUV di Amerika Utara karena lampu daytime running (DRL) mungkin tidak dinonaktifkan saat lampu depan menyala, berpotensi menyebabkan silau berlebih.
Pembuat mobil terbesar Amerika Serikat itu mengatakan penarikan mencakup berbagai Cadillac CT4 dan CT5, Buick Envision, Cadillac Escalade dan Escalade ESV, Chevrolet Silverado 1500, Suburban, Tahoe, GMC Sierra 1500, Yukon, dan Yukon XL dari model tahun 2020 hingga 2023.
Penarikan mencakup 740.000 kendaraan di AS dan 85.000 di Kanada.
GM mengatakan software modul kontrol bodi akan diperbarui oleh dealer, atau melalui pembaruan over-the-air untuk mengatasi masalah tersebut.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS mengatakan kendaraan tidak memenuhi standar keselamatan kendaraan federal AS dan silau dapat mengurangi jarak pandang dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Penarikan tersebut merupakan perluasan dari penarikan GM yang diumumkan pada bulan November untuk masalah penjualan. GM mengatakan tidak mengetahui adanya cedera atau kecelakaan terkait penarikan tersebut.
Penarikan kembali dilakukan setelah teknisi GM mengirimkan laporan tentang masalah tersebut pada bulan Oktober yang mendorong penyelidikan perusahaan. Demikian disiarkan Reuters, Kamis.
Pembuat mobil terbesar Amerika Serikat itu mengatakan penarikan mencakup berbagai Cadillac CT4 dan CT5, Buick Envision, Cadillac Escalade dan Escalade ESV, Chevrolet Silverado 1500, Suburban, Tahoe, GMC Sierra 1500, Yukon, dan Yukon XL dari model tahun 2020 hingga 2023.
Penarikan mencakup 740.000 kendaraan di AS dan 85.000 di Kanada.
GM mengatakan software modul kontrol bodi akan diperbarui oleh dealer, atau melalui pembaruan over-the-air untuk mengatasi masalah tersebut.
Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS mengatakan kendaraan tidak memenuhi standar keselamatan kendaraan federal AS dan silau dapat mengurangi jarak pandang dan meningkatkan risiko kecelakaan.
Penarikan tersebut merupakan perluasan dari penarikan GM yang diumumkan pada bulan November untuk masalah penjualan. GM mengatakan tidak mengetahui adanya cedera atau kecelakaan terkait penarikan tersebut.
Penarikan kembali dilakukan setelah teknisi GM mengirimkan laporan tentang masalah tersebut pada bulan Oktober yang mendorong penyelidikan perusahaan. Demikian disiarkan Reuters, Kamis.