Raja Charles dan Pangeran William tak mau komentari buku Pangeran Harry

Jumat, 13 Januari 2023 12:18 WIB

Jakarta (ANTARA) - Raja Charles dan Pangeran William dari kerajaan Inggris pertama kali muncul ke hadapan publik, Kamis (12/1), setelah peluncuran buku Pangeran Harry yang mengungkapkan berbagai detail kehidupan di istana dan wawancara berisi tuduhan terhadap anggota kerajaan.

Seperti disiarkan Reuters, Jumat, dalam buku "Spare" Harry mengungkapkan ia memohon agar Charles tidak menikahi Camilla, istri keduanya. Harry pun menulis sejumlah insiden seperti perkelahian antara dia dan William.

Harry memanfaatkan wawancara promosi buku untuk mengklaim bahwa sejumlah anggota kerajaan, termasuk Camilla dan William, membocorkan cerita-cerita berdampak buruk mengenainya dan Meghan Markle ke tabloid demi menjaga reputasi mereka sendiri.

Charles berbincang dengan orang-orang yang menantinya, tapi tidak berkomentar tentang kehebohan yang diciptakan putra bungsunya saat tiba di Aboyne Community Shed di Skotlandia.

Baca juga: Buku memoar Pangeran Harry resmi dijual

Acara itu tak terlalu besar, berbanding terbalik dengan pemberitaan tentang buku dan dokumenter Harry serta Meghan di Netflix.

Pada hari yang sama, William dan istrinya Kate, yang juga dikritik Harry dalam buku, untuk pertama kali muncul di hadapan publik sejak memoar itu diterbitkan, di rumah sakit Inggris bagian utara. Mereka juga diam dan tidak berkomentar tentang perselisihan keluarga kerajaan yang menjadi santapan publik itu.

Sejauh ini, Istana Buckingham dan anggota kerajaan lain tidak berkomentar sama sekali atas apa yang diungkapkan Harry.

Buku yang ditulis Harry laris manis, pada hari pertama angka penjualannya mencapai 1,4 juta kopi di AS, Kanada, dan Inggris, berdasarkan data penerbit Penguin Random House.

Mereka menyebutkan ada banyak kopi yang dicetak untuk memenuhi permintaan, di mana ketertarikan itu datang setelah penayangan dokumenter di Netflix.

Meski demikian, minat tersebut tidak tercermin dalam popularitas Harry dan Meghan. Dalam jajak suara, Meghan dan Harry yang pernah populer kini hanya mendapat 24 persen opini positif, sementara 68 persen responden punya pandangan negatif.

Meghan dan Harry bahkan kurang populer dibandingkan Pangeran Andrew yang terkait tuduhan pelecehan seksual di kalangan orang usia di atas 65 tahun.

Drama kerajaan disebut tak mempengaruhi popularitas Charles atau William.

Baca juga: Berikut hal-hal yang diungkapkan Pangeran Harry dalam buku 'Spare'

Baca juga: Meghan Markle keluhkan dirinya tak digaji saat tur kerajaan

Baca juga: Charles janji teladani Ratu saat resmi menjadi Raja Inggris

Pewarta : Nanien Yuniar
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Raja Charles kembali tampil di publik usai didiagnosa kanker

12 February 2024 10:58 Wib

Pola 'workout' rutin yang jadi kunci kebugaran Raja Charles III

08 February 2024 20:05 Wib

Raja Charles III jalani perawatan setelah didiagnosis kanker

06 February 2024 16:25 Wib

Patrick Stewart bicara tentang kembali hidupkan Professor X di 'Deadpool 3'

05 January 2024 11:24 Wib

BLACKPINK hadiri jamuan makan malam di Istana Buckingham

22 November 2023 13:23 Wib
Terpopuler

Dortmund menang telak atas Augsburg

Olahraga - 05 May 2024 7:28 Wib

Melalui PDI Perjuangan, Ketua KONI Kalteng maju jadi bacalon Wali Kota

Kabar Daerah - 08 May 2024 17:49 Wib

PLN UID Kalselteng gelar GM Mengajar di momen Hardiknas

Kabar Daerah - 07 May 2024 16:38 Wib

Kinerja wasit dan Witan mendominasi pemberitaan media massa

Olahraga - 4 jam lalu

DPRD Kalteng minta hasil reses perseorangan ditindaklanjuti pemprov

Kabar Daerah - 06 May 2024 17:16 Wib