Kuala Pembuang (ANTARA) - Asisten I Setda Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Agus Suharto menghadiri sekaligus membuka secara resmi pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Seruyan Hilir.
“Setelah kita buka ini diharapkan dengan adanya musyawarah bersama masyarakat tokoh pemuda, perempuan dan lainnya dapat memaksimalkan program pembangunan di Seruyan,” kata Agus Suharto di Kuala Pembuang, Senin.
Dia mengatakan, perlunya musrenbang dilaksanakan selain untuk memaksimalkan program pembangunan, juga agar perencanaan pembangunan tidak sembunyi-sembunyi dan mencegah kecemburuan sosial dari masyarakat.
Lanjut dia, karena musrenbang dibahas secara transparan dan tokoh masyarakat juga diundang, sehingga usulan dan harapan untuk program pembangunan bisa direalisasikan.
“Masyarakat bisa ikut membahas dan mengusulkan harapan untuk kemajuan Seruyan ke depan, karena memang agenda tersebut merupakan momen yang sangat tepat,” jelasnya.
Baca juga: PBSI Seruyan diharapkan mampu hadirkan banyak atlet berprestasi
Dia menyampaikan, masyarakat serta pihak desa yang hadir dalam Musrenbangcam Seruyan Hilir agar bisa menyampaikan usulan yang menjadi prioritas sehingga bisa dikawal bersama-sama untuk direalisasikan.
“Sampaikan saja ide dan gagasan karena ini salah satu kesempatan agar program yang kita usulkan bisa dilaksanakan dan pastinya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat Seruyan,” harapnya.
Dia menjelaskan, hal yang perlu diperhatikan juga dalam musrenbang adalah pemilihan pendanaan sehingga program-program yang diusulkan benar-benar prioritas.
Pihaknya selaku pembina akan memberikan pengarahan mana yang masuk program Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP). Hal tersebutlah yang nantinya akan dibahas dan dimasukkan dalam musrenbang.
“Kita harus memilah pendanaannya karena seperti yang kita ketahui dana kita terbatas dan dari APBD Seruyan hanya mencapai Rp1,3 triliun saja. Belum lagi mandatori dai pemerintah pusat yang memang sudah diwajibkan,” demikian.
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan minta pembinaan petani dilakukan secara berkelanjutan
Baca juga: Bupati Seruyan: Desa menjadi ujung tombak dalam pembangunan daerah
“Setelah kita buka ini diharapkan dengan adanya musyawarah bersama masyarakat tokoh pemuda, perempuan dan lainnya dapat memaksimalkan program pembangunan di Seruyan,” kata Agus Suharto di Kuala Pembuang, Senin.
Dia mengatakan, perlunya musrenbang dilaksanakan selain untuk memaksimalkan program pembangunan, juga agar perencanaan pembangunan tidak sembunyi-sembunyi dan mencegah kecemburuan sosial dari masyarakat.
Lanjut dia, karena musrenbang dibahas secara transparan dan tokoh masyarakat juga diundang, sehingga usulan dan harapan untuk program pembangunan bisa direalisasikan.
“Masyarakat bisa ikut membahas dan mengusulkan harapan untuk kemajuan Seruyan ke depan, karena memang agenda tersebut merupakan momen yang sangat tepat,” jelasnya.
Baca juga: PBSI Seruyan diharapkan mampu hadirkan banyak atlet berprestasi
Dia menyampaikan, masyarakat serta pihak desa yang hadir dalam Musrenbangcam Seruyan Hilir agar bisa menyampaikan usulan yang menjadi prioritas sehingga bisa dikawal bersama-sama untuk direalisasikan.
“Sampaikan saja ide dan gagasan karena ini salah satu kesempatan agar program yang kita usulkan bisa dilaksanakan dan pastinya akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat Seruyan,” harapnya.
Dia menjelaskan, hal yang perlu diperhatikan juga dalam musrenbang adalah pemilihan pendanaan sehingga program-program yang diusulkan benar-benar prioritas.
Pihaknya selaku pembina akan memberikan pengarahan mana yang masuk program Rencana Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP). Hal tersebutlah yang nantinya akan dibahas dan dimasukkan dalam musrenbang.
“Kita harus memilah pendanaannya karena seperti yang kita ketahui dana kita terbatas dan dari APBD Seruyan hanya mencapai Rp1,3 triliun saja. Belum lagi mandatori dai pemerintah pusat yang memang sudah diwajibkan,” demikian.
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan minta pembinaan petani dilakukan secara berkelanjutan
Baca juga: Bupati Seruyan: Desa menjadi ujung tombak dalam pembangunan daerah