Sampit (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah Rudianur mengapresiasi kekompakan tim gabungan aparat seperti saat mengamankan pelaksanaan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 sehingga semua berjalan lancar, aman dan kondusif.
"Kita tentu berterima kasih dan mengapresiasi kinerja aparat keamanan bersama seluruh pihak terkait. Ini berkat kekompakan dan kebersamaan sehingga semua berjalan dengan baik," kata Rudianur di Sampit.
Rudianur memberi perhatian serius terhadap pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru. Hal ini mengingat keamanan menjadi faktor penting agar masyarakat yang merayakan Natal dan tahun baru bisa menjalankan ibadah dan perayaannya dengan aman dan nyaman.
Saat apel gelar pasukan menjelang Natal, Rudianur hadir dan turut menyematkan tanda kepada perwakilan petugas. Dia mengapresiasi kekompakan petugas gabungan dari Polri, TNI, pemerintah daerah dan semua pihak terkait yang sangat serius dalam mempersiapkan dan melaksanakan pengamanan tersebut.
Saat libur tahun baru 2023 pada Minggu (1/1), Rudianur turut bersama Wakil Bupati Irawati, Kapolres AKBP Sarpani, Dandim 1015/Spt Letkol Inf Abdul Hamid dan pejabat lainnya meninjau situasi di objek wisata Pantai Ujung Pandaran untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik.
Dia juga mengapresiasi peran serta masyarakat dalam menjaga situasi daerah sehingga selalu kondusif. Ini harus terus ditingkatkan agar Kotawaringin Timur selalu aman dan nyaman sehingga masyarakat juga bisa beraktivitas dengan lancar dan nyaman.
"Saya salut dengan upaya semua pihak yang bahu-membahu sehingga semua berjalan dengan baik. Kebersamaan ini harus terus kita jaga dan tingkatkan," harap Rudianur.
Kapolres AKBP Sarpani mengatakan, pihaknya mendirikan tujuh pos untuk mengoptimalkan pengamanan pelaksanaan Natal 2022 dan tahun baru 2023 di daerah setempat.
"Ada tujuh pos pengamanan, tiga di perbatasan dan empat di dalam kota. Kami juga memetakan fokus pada tempat perayaan Natal, objek vital nasional dan objek wisata yang diprediksi menjadi konsentrasi masyarakat," kata Sarpani.
Sarpani menyebutkan, pihaknya mengerahkan 200 personel yang terlibat langsung pelaksanaan Operasi Lilin Telabang 2022. Selain itu, pihaknya juga ada imbangan dan bantuan dari TNI, Satpol PP dan unsur lainnya.
Fokus pengamanan yaitu rangkaian kegiatan Natal di gereja dan tempat-tempat lainnya. Selain itu perayaan tahun baru, kegiatan masyarakat dan pasca tahun baru di tempat wisata serta kegiatan-kegiatan lain yang menjadi aktivitas masyarakat selama masa kegiatan operasi.
"Kita tentu berterima kasih dan mengapresiasi kinerja aparat keamanan bersama seluruh pihak terkait. Ini berkat kekompakan dan kebersamaan sehingga semua berjalan dengan baik," kata Rudianur di Sampit.
Rudianur memberi perhatian serius terhadap pengamanan perayaan Natal dan Tahun Baru. Hal ini mengingat keamanan menjadi faktor penting agar masyarakat yang merayakan Natal dan tahun baru bisa menjalankan ibadah dan perayaannya dengan aman dan nyaman.
Saat apel gelar pasukan menjelang Natal, Rudianur hadir dan turut menyematkan tanda kepada perwakilan petugas. Dia mengapresiasi kekompakan petugas gabungan dari Polri, TNI, pemerintah daerah dan semua pihak terkait yang sangat serius dalam mempersiapkan dan melaksanakan pengamanan tersebut.
Saat libur tahun baru 2023 pada Minggu (1/1), Rudianur turut bersama Wakil Bupati Irawati, Kapolres AKBP Sarpani, Dandim 1015/Spt Letkol Inf Abdul Hamid dan pejabat lainnya meninjau situasi di objek wisata Pantai Ujung Pandaran untuk memastikan semuanya berjalan dengan baik.
Dia juga mengapresiasi peran serta masyarakat dalam menjaga situasi daerah sehingga selalu kondusif. Ini harus terus ditingkatkan agar Kotawaringin Timur selalu aman dan nyaman sehingga masyarakat juga bisa beraktivitas dengan lancar dan nyaman.
"Saya salut dengan upaya semua pihak yang bahu-membahu sehingga semua berjalan dengan baik. Kebersamaan ini harus terus kita jaga dan tingkatkan," harap Rudianur.
Kapolres AKBP Sarpani mengatakan, pihaknya mendirikan tujuh pos untuk mengoptimalkan pengamanan pelaksanaan Natal 2022 dan tahun baru 2023 di daerah setempat.
"Ada tujuh pos pengamanan, tiga di perbatasan dan empat di dalam kota. Kami juga memetakan fokus pada tempat perayaan Natal, objek vital nasional dan objek wisata yang diprediksi menjadi konsentrasi masyarakat," kata Sarpani.
Sarpani menyebutkan, pihaknya mengerahkan 200 personel yang terlibat langsung pelaksanaan Operasi Lilin Telabang 2022. Selain itu, pihaknya juga ada imbangan dan bantuan dari TNI, Satpol PP dan unsur lainnya.
Fokus pengamanan yaitu rangkaian kegiatan Natal di gereja dan tempat-tempat lainnya. Selain itu perayaan tahun baru, kegiatan masyarakat dan pasca tahun baru di tempat wisata serta kegiatan-kegiatan lain yang menjadi aktivitas masyarakat selama masa kegiatan operasi.