Tamiang Layang (ANTARA) - Wakil Bupati Barito Timur, Kalimantan Tengah, Habib Said Abdul Saleh mengajak seluruh lapisan masyarakat di kabupaten setempat, agar memperbanyak berbuat amal kebaikan di bulan Ramadhan 1444.
Pada bulan suci yang penuh berkah itulah insan manusia bisa merefleksi diri atas segala perbuatannya, kata Habib Saleh di Tamiang Layang, Rabu.
"Jadi, Ramadhan ini semua amal dan kebaikan pahalanya dilipatgandakan. Jadi, kita bisa merubah diri menjadi orang lebih baik, bahkan bisa menjadi orang yang bertaqwa," ucapnya.
Menurut dia, berbuat kebaikan tidak hanya dalam beribadah saja tetapi juga untuk saling berbagi baik dalam bentuk infak maupun sedekah. Warga yang memiliki rezeki atau harta kekayaan berlebih agar bisa berbagi atau meringankan beban hidup para kaum duafa dan anak yatim.
"Mungkin ada kebutuhan mereka yang bisa kita bantu untuk memenuhinya," kata Habib Saleh.
Sedangkan kepada warga non-muslim, wabup menghimbau untuk bisa menghormati warga muslim dalam menjalankan ibadah bulan Ramadhan, baik berpuasa, tadarus maupun tarawih. Apa yang dilakukan itu sebagai bentuk bagian daripada toleransi antar umat beragama.
Baca juga: Pemprov Kalteng dan Pemkab Bartim sepakat usulkan Desa Dambung dikembalikan
Maksudnya, kata dia, agar kita bisa bersikap saling menghormati, saling menghargai setiap keyakinan orang, tidak memaksakan kehendak, bahkan tidak mencela ataupun menghina keyakinan orang lain dengan alasan apapun.
"Intinya lebih kepada menjaga dan menjadikan wilayah yang kondusifitas sehingga tercipta kenyamanan, kedamaian dan ketentraman," kata Habib Saleh.
Dia juga meminta agar para pemilik warung makan dan tempat hiburan saling menjaga serta tidak melebihi batas jam operasional selama Ramadhan.
Baca juga: Kerja sama PDAM Tirta Janang dan Kejari Bartim berlanjut
Baca juga: Bupati Bartim perintahkan kepala perangkat daerah kumpulkan kendaraan dinas
Pada bulan suci yang penuh berkah itulah insan manusia bisa merefleksi diri atas segala perbuatannya, kata Habib Saleh di Tamiang Layang, Rabu.
"Jadi, Ramadhan ini semua amal dan kebaikan pahalanya dilipatgandakan. Jadi, kita bisa merubah diri menjadi orang lebih baik, bahkan bisa menjadi orang yang bertaqwa," ucapnya.
Menurut dia, berbuat kebaikan tidak hanya dalam beribadah saja tetapi juga untuk saling berbagi baik dalam bentuk infak maupun sedekah. Warga yang memiliki rezeki atau harta kekayaan berlebih agar bisa berbagi atau meringankan beban hidup para kaum duafa dan anak yatim.
"Mungkin ada kebutuhan mereka yang bisa kita bantu untuk memenuhinya," kata Habib Saleh.
Sedangkan kepada warga non-muslim, wabup menghimbau untuk bisa menghormati warga muslim dalam menjalankan ibadah bulan Ramadhan, baik berpuasa, tadarus maupun tarawih. Apa yang dilakukan itu sebagai bentuk bagian daripada toleransi antar umat beragama.
Baca juga: Pemprov Kalteng dan Pemkab Bartim sepakat usulkan Desa Dambung dikembalikan
Maksudnya, kata dia, agar kita bisa bersikap saling menghormati, saling menghargai setiap keyakinan orang, tidak memaksakan kehendak, bahkan tidak mencela ataupun menghina keyakinan orang lain dengan alasan apapun.
"Intinya lebih kepada menjaga dan menjadikan wilayah yang kondusifitas sehingga tercipta kenyamanan, kedamaian dan ketentraman," kata Habib Saleh.
Dia juga meminta agar para pemilik warung makan dan tempat hiburan saling menjaga serta tidak melebihi batas jam operasional selama Ramadhan.
Baca juga: Kerja sama PDAM Tirta Janang dan Kejari Bartim berlanjut
Baca juga: Bupati Bartim perintahkan kepala perangkat daerah kumpulkan kendaraan dinas