Tamiang Layang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah melalui Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) mulai mempersiapkan kegiatan Festival Budaya Nansarunai Jajaka 2023.
“Rancangan pelaksanaannya 5-7 Mei 2023 di Ruang Taman Hijau (RTH) Tamiang Layang,” kata Kepala Disbudparpora Barito Timur Herawani di Tamiang Layang, Selasa.
Pihaknya sudah melaksanakan rapat secara internal untuk mempersiapkan segala kegiatan acara yang akan dilaksanakan pada Festival Budaya Nansarunai Jajaka 2023.
Salah satu kegiatan yang biasanya tidak ditinggalkan adalah olahraga tradisional seperti Lomba Balogo, Manyipet, Bagasing, Mangatek dan Malamang.
Baca juga: Tingkatkan literasi anak di Bartim, mobil perpustakaan keliling sambangi sekolah
Selain itu, kata dia, Lomba Fashion Carnaval merupakan lomba busana karnaval yang bertema gelang dan bersifat umum. Lomba ini akan diikuti tiap kecamatan yang ada di Barito Timur dengan batas maksimal lima orang putra dan lima orang putri.
“Panitia menyediakan acara khusus yakni Penampilan Tari, Musik Daerah untuk memeriahkan Festival Budaya Nansarunai Jajaka 2023,” kata Herwani.
Dia memaparkan, dalam penampilan tari dan musik daerah, masing-masing kecamatan dapat membawa satu grup sanggar tari untuk mengikuti pagelaran itu. Panitia akan memberikan uang pembinaan.
Semua peserta yang ikut kegiatan Festival Budaya Nansarunai Jajaka 2023 diwajibkan membawa bahan dan peralatan lomba masing-masing sesuai cabang lomba yang dilombakan.
Untuk regu Lomba Balogo terdiri dari tiga putra dan tiga putri, regu lomba manyipet terdiri dari tiga putra dan tiga putri, regu lomba bagasing terdiri dari dua putera dan dua putri, mangatek terdiri dari tiga putra dan tiga putri, sedangkan regu malamang terdiri dari lima orang pria dan wanita.
“Kemudian peserta mangatek terdiri dari satu putra dan satu putri,” terang Herawani.
Baca juga: Hasil Pilkades serentak 2023 di Bartim diharapkan mumpuni dan berkualitas
“Rancangan pelaksanaannya 5-7 Mei 2023 di Ruang Taman Hijau (RTH) Tamiang Layang,” kata Kepala Disbudparpora Barito Timur Herawani di Tamiang Layang, Selasa.
Pihaknya sudah melaksanakan rapat secara internal untuk mempersiapkan segala kegiatan acara yang akan dilaksanakan pada Festival Budaya Nansarunai Jajaka 2023.
Salah satu kegiatan yang biasanya tidak ditinggalkan adalah olahraga tradisional seperti Lomba Balogo, Manyipet, Bagasing, Mangatek dan Malamang.
Baca juga: Tingkatkan literasi anak di Bartim, mobil perpustakaan keliling sambangi sekolah
Selain itu, kata dia, Lomba Fashion Carnaval merupakan lomba busana karnaval yang bertema gelang dan bersifat umum. Lomba ini akan diikuti tiap kecamatan yang ada di Barito Timur dengan batas maksimal lima orang putra dan lima orang putri.
“Panitia menyediakan acara khusus yakni Penampilan Tari, Musik Daerah untuk memeriahkan Festival Budaya Nansarunai Jajaka 2023,” kata Herwani.
Dia memaparkan, dalam penampilan tari dan musik daerah, masing-masing kecamatan dapat membawa satu grup sanggar tari untuk mengikuti pagelaran itu. Panitia akan memberikan uang pembinaan.
Semua peserta yang ikut kegiatan Festival Budaya Nansarunai Jajaka 2023 diwajibkan membawa bahan dan peralatan lomba masing-masing sesuai cabang lomba yang dilombakan.
Untuk regu Lomba Balogo terdiri dari tiga putra dan tiga putri, regu lomba manyipet terdiri dari tiga putra dan tiga putri, regu lomba bagasing terdiri dari dua putera dan dua putri, mangatek terdiri dari tiga putra dan tiga putri, sedangkan regu malamang terdiri dari lima orang pria dan wanita.
“Kemudian peserta mangatek terdiri dari satu putra dan satu putri,” terang Herawani.
Baca juga: Hasil Pilkades serentak 2023 di Bartim diharapkan mumpuni dan berkualitas