Palangka Raya (ANTARA) - Akademisi Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol), Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMPR), Annisa Rizki Ananda dan tim melalui program pengabdian masyarakat berupaya meningkatkan kemampuan pengelolaan media sosial (medsos) di sekolah Taman Kanak-kanak (TK).
"Sasaran program ini kami fokuskan pada TK Terpadu Aisyiyah Bustanul Athfal (TK ABA) II Kota Palangka Raya," kata Annisa Rizki Ananda di Palangka Raya, Selasa.
Pada pelatihan itu, dia bersama tujuh mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 29 angkatan 49 memberikan edukasi kepada 10 guru TK Terpadu Aisyiyah Bustanul Athfal II Palangka Raya.
Dia mengatakan, pemanfaatan media sosial di era teknologi yang canggih ini penting untuk dimaksimalkan. Tak terkecuali bagi lembaga pendidikan tingkat taman kanak-kanak.
"Sosialisasi yang kami sampaikan sendiri terkait teori-teori yang berkaitan dengan media sosial, jenis-jenis media sosial dan mengenai 'personal branding'," katanya.
Annisa mengatakan, "personal branding" saat ini sangat penting dimiliki oleh lembaga pendidikan agar dapat lebih dikenal masyarakat. Tak hanya terkait data lembaga, tetapi juga menyentuh berbagai program unggulan serta prestasi yang ada.
Baca juga: UMPR - BWS Kementerian PUPR kerja sama pengelolaan sumber daya air
"Sehingga, pengelolaan dan pemanfaatan media sosial untuk 'personal branding' ini juga juga sebagai sarana mendekatkan diri dengan masyarakat. Bahkan, saat ini pemanfaatan teknologi sudah menjadi suatu keharusan," katanya.
Pihaknya pun berharap, melalui kegiatan tersebut, pengelola dan guru TK ABA II Palangka Raya mampu memanfaatkan berbagai platform media sosial untuk mempublikasikan berbagai aktivitasnya.
"Karena, di era baru media ini, penting untuk memiliki dan memanfaatkan media sosial dengan maksimal. Lembaga pendidikan pun harus aktif memanfaatkan medsos yang mana saat ini telah menjadi jendela dan pintu pengenalan kualitas pendidikan yang dimiliki," katanya.
Kepala sekolah TK ABA II Palangka Raya, Siti Aisyah mengatakan, kegiatan ini bermanfaat bagi pihaknya, terutama untuk semakin menggencarkan pemanfaatan media sosial untuk promosi dan mengenalkan lembaga pendidikan yang dipimpinnya.
"Dengan adanya sosialisasi ini membuat kami jadi lebih peduli lagi untuk semakin memaksimalkan serta mengaktifkan akun media sosial yang sudah ada. Kedepannya menjadi tugas kami untuk membuat akun media sosial lainnya yang diperlukan” kata Siti.
Baca juga: UMPR dan UPR hadirkan olahan ikan pada matching fund Kemendikbudristek
Baca juga: BKKBN Kalteng dan UMPR berkolaborasi menangani stunting
Baca juga: Bimbing siswa baca tulis Alquran, UMPR laksanakan GMR mengaji
"Sasaran program ini kami fokuskan pada TK Terpadu Aisyiyah Bustanul Athfal (TK ABA) II Kota Palangka Raya," kata Annisa Rizki Ananda di Palangka Raya, Selasa.
Pada pelatihan itu, dia bersama tujuh mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 29 angkatan 49 memberikan edukasi kepada 10 guru TK Terpadu Aisyiyah Bustanul Athfal II Palangka Raya.
Dia mengatakan, pemanfaatan media sosial di era teknologi yang canggih ini penting untuk dimaksimalkan. Tak terkecuali bagi lembaga pendidikan tingkat taman kanak-kanak.
"Sosialisasi yang kami sampaikan sendiri terkait teori-teori yang berkaitan dengan media sosial, jenis-jenis media sosial dan mengenai 'personal branding'," katanya.
Annisa mengatakan, "personal branding" saat ini sangat penting dimiliki oleh lembaga pendidikan agar dapat lebih dikenal masyarakat. Tak hanya terkait data lembaga, tetapi juga menyentuh berbagai program unggulan serta prestasi yang ada.
Baca juga: UMPR - BWS Kementerian PUPR kerja sama pengelolaan sumber daya air
"Sehingga, pengelolaan dan pemanfaatan media sosial untuk 'personal branding' ini juga juga sebagai sarana mendekatkan diri dengan masyarakat. Bahkan, saat ini pemanfaatan teknologi sudah menjadi suatu keharusan," katanya.
Pihaknya pun berharap, melalui kegiatan tersebut, pengelola dan guru TK ABA II Palangka Raya mampu memanfaatkan berbagai platform media sosial untuk mempublikasikan berbagai aktivitasnya.
"Karena, di era baru media ini, penting untuk memiliki dan memanfaatkan media sosial dengan maksimal. Lembaga pendidikan pun harus aktif memanfaatkan medsos yang mana saat ini telah menjadi jendela dan pintu pengenalan kualitas pendidikan yang dimiliki," katanya.
Kepala sekolah TK ABA II Palangka Raya, Siti Aisyah mengatakan, kegiatan ini bermanfaat bagi pihaknya, terutama untuk semakin menggencarkan pemanfaatan media sosial untuk promosi dan mengenalkan lembaga pendidikan yang dipimpinnya.
"Dengan adanya sosialisasi ini membuat kami jadi lebih peduli lagi untuk semakin memaksimalkan serta mengaktifkan akun media sosial yang sudah ada. Kedepannya menjadi tugas kami untuk membuat akun media sosial lainnya yang diperlukan” kata Siti.
Baca juga: UMPR dan UPR hadirkan olahan ikan pada matching fund Kemendikbudristek
Baca juga: BKKBN Kalteng dan UMPR berkolaborasi menangani stunting
Baca juga: Bimbing siswa baca tulis Alquran, UMPR laksanakan GMR mengaji