Buntok (ANTARA) - Dinas Perhubungan Barito Selatan, Kalimantan Tengah mengimbau kepada armada angkutan umum, baik darat maupun sungai agar tidak membawa penumpang melampaui kapasitas yang sudah ditentukan.
"Kita mengimbau kepada armada angkutan umum agar disiplin dan jangan sampai membawa penumpang melampaui kapasitas yang sudah ditentukan," kata Kepala Dinas Perhubungan Barito Selatan, Daud Danda di Buntok, Sabtu.
Dia mengatakan apabila membawa penumpang melebihi kapasitas, tentu akan berpengaruh kepada kondisi mesin serta lainnya pada angkutan yang digunakan sehingga berpotensi menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Pihaknya melalui petugas yang ada di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) akan meningkatkan pengawasan jumlah penumpang, terutama yang akan dibawa armada angkutan darat dan sungai.
Selain itu, Daud juga mengimbau kepada pemilik armada angkutan umum di wilayah setempat agar mempersiapkan armada yang dimiliki dengan sebaik-baiknya.
"Mesin harus diservice secara rutin dan untuk sopir angkutan umum agar rutin memeriksakan kesehatan, supaya fit pada saat berangkat membawa penumpang," harap dia.
Baca juga: Semarak lomba tanglong disambut antusiasme warga di Buntok
Daud juga meminta kepada armada terutama angkutan sungai, mempersiapkan alat keselamatan bagi penumpang berupa pelampung dan lainnya.
"Demi keselamatan bersama, diminta kepada sopir armada angkutan darat maupun sungai jangan memburu waktu dalam membawa penumpang," pinta Daud Danda.
Ia menyampaikan, untuk pengamanan lalu lintas menjelang Idul Fitri 1444 Hijriah, pihaknya juga berkoordinasi dengan Polres Barito Selatan melalui Satuan Lalu Lintas yang akan mendirikan posko pengamanan.
"Kita nantinya akan menurunkan petugas di posko yang akan didirikan Polres Barito Selatan di sejumlah tempat tersebut," tutupnya.
Baca juga: Cetak generasi penghafal Al Quran, 106 orang di Barito Selatan diwisuda
"Kita mengimbau kepada armada angkutan umum agar disiplin dan jangan sampai membawa penumpang melampaui kapasitas yang sudah ditentukan," kata Kepala Dinas Perhubungan Barito Selatan, Daud Danda di Buntok, Sabtu.
Dia mengatakan apabila membawa penumpang melebihi kapasitas, tentu akan berpengaruh kepada kondisi mesin serta lainnya pada angkutan yang digunakan sehingga berpotensi menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Pihaknya melalui petugas yang ada di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) akan meningkatkan pengawasan jumlah penumpang, terutama yang akan dibawa armada angkutan darat dan sungai.
Selain itu, Daud juga mengimbau kepada pemilik armada angkutan umum di wilayah setempat agar mempersiapkan armada yang dimiliki dengan sebaik-baiknya.
"Mesin harus diservice secara rutin dan untuk sopir angkutan umum agar rutin memeriksakan kesehatan, supaya fit pada saat berangkat membawa penumpang," harap dia.
Baca juga: Semarak lomba tanglong disambut antusiasme warga di Buntok
Daud juga meminta kepada armada terutama angkutan sungai, mempersiapkan alat keselamatan bagi penumpang berupa pelampung dan lainnya.
"Demi keselamatan bersama, diminta kepada sopir armada angkutan darat maupun sungai jangan memburu waktu dalam membawa penumpang," pinta Daud Danda.
Ia menyampaikan, untuk pengamanan lalu lintas menjelang Idul Fitri 1444 Hijriah, pihaknya juga berkoordinasi dengan Polres Barito Selatan melalui Satuan Lalu Lintas yang akan mendirikan posko pengamanan.
"Kita nantinya akan menurunkan petugas di posko yang akan didirikan Polres Barito Selatan di sejumlah tempat tersebut," tutupnya.
Baca juga: Cetak generasi penghafal Al Quran, 106 orang di Barito Selatan diwisuda