Kuala Kurun (ANTARA) - Wakil Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Efrensia LP Umbing mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut berpartisipasi menyemarakkan Hari Jadi ke-21 kabupaten setempat pada Juni 2023.
“Ada berbagai kegiatan yang dilakukan pemkab dalam rangka Hari Jadi ke-21. Perlu partisipasi masyarakat agar beragam kegiatan tersebut berjalan dengan baik,” ucapnya di Kuala Kurun, Jumat.
Pada tahun-tahun sebelumnya, perayaan Hari Jadi Gunung Mas dilakukan secara sederhana karena dunia sedang dilanda pandemi COVID-19. Pandemi membuat pemerintah memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Namun seiring dicabutnya PPKM, maka berbagai aktivitas mulai berjalan seperti sedia kala. Oleh sebab itu, pemkab berencana melakukan sejumlah kegiatan dalam rangka Hari Jadi ke-21 Gunung Mas.
Beragam kegiatan yang dimaksud mulai dari bakti sosial, gotong royong, beragam perlombaan, pameran pembangunan, Festival Budaya Mihing Manasa (FBMM), dan lainnya. Setiap kecamatan rencananya akan melakukan beberapa kegiatan, namun ada juga yang dipusatkan di Kuala Kurun.
“Untuk FBMM dan pameran pembangunan tetap di Kuala Kurun, tapi di kecamatan-kecamatan juga ada kegiatan. Nanti camat-camat yang akan memutuskan kegiatan apa yang bisa dilakukan di kecamatan,” terang Efrensia.
Baca juga: Pemkab Gumas harapkan revitalisasi satkamling dilakukan di seluruh daerah
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gunung Mas, Hansli Gonak menyampaikan, rencananya ada belasan cabang lomba yang dipertandingkan pada FBMM 2023.
Adapun belasan cabang lomba yang dimaksud antara lain lomba pawai budaya atau karnaval, tari daerah, karungut putra dan putri, deder berpasangan, lagu pop daerah, masakan tradisional, pakasak lamang, dan mangenta.
Selanjutnya lomba balogo putra dan putri, habayang putra dan putri, manyipet putra dan putri, maneweng, manetek dan manyila kayu, mangaruhi putra dan putri, serta dayung tradisional putra dan putri.
“Kemudian lomba pencak silat membuka lawang sakepeng putra dan putri, manjawet putra dan putri, serta putra dan putri pariwisata,” demikian Hansli Gonak.
Baca juga: Pemkab Gunung Mas lakukan penyusunan KLHS RPJPD 2025-2045
Baca juga: Meriahkan Hardiknas, Pemkab Gumas gelar Lomba voli
“Ada berbagai kegiatan yang dilakukan pemkab dalam rangka Hari Jadi ke-21. Perlu partisipasi masyarakat agar beragam kegiatan tersebut berjalan dengan baik,” ucapnya di Kuala Kurun, Jumat.
Pada tahun-tahun sebelumnya, perayaan Hari Jadi Gunung Mas dilakukan secara sederhana karena dunia sedang dilanda pandemi COVID-19. Pandemi membuat pemerintah memberlakukan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
Namun seiring dicabutnya PPKM, maka berbagai aktivitas mulai berjalan seperti sedia kala. Oleh sebab itu, pemkab berencana melakukan sejumlah kegiatan dalam rangka Hari Jadi ke-21 Gunung Mas.
Beragam kegiatan yang dimaksud mulai dari bakti sosial, gotong royong, beragam perlombaan, pameran pembangunan, Festival Budaya Mihing Manasa (FBMM), dan lainnya. Setiap kecamatan rencananya akan melakukan beberapa kegiatan, namun ada juga yang dipusatkan di Kuala Kurun.
“Untuk FBMM dan pameran pembangunan tetap di Kuala Kurun, tapi di kecamatan-kecamatan juga ada kegiatan. Nanti camat-camat yang akan memutuskan kegiatan apa yang bisa dilakukan di kecamatan,” terang Efrensia.
Baca juga: Pemkab Gumas harapkan revitalisasi satkamling dilakukan di seluruh daerah
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Gunung Mas, Hansli Gonak menyampaikan, rencananya ada belasan cabang lomba yang dipertandingkan pada FBMM 2023.
Adapun belasan cabang lomba yang dimaksud antara lain lomba pawai budaya atau karnaval, tari daerah, karungut putra dan putri, deder berpasangan, lagu pop daerah, masakan tradisional, pakasak lamang, dan mangenta.
Selanjutnya lomba balogo putra dan putri, habayang putra dan putri, manyipet putra dan putri, maneweng, manetek dan manyila kayu, mangaruhi putra dan putri, serta dayung tradisional putra dan putri.
“Kemudian lomba pencak silat membuka lawang sakepeng putra dan putri, manjawet putra dan putri, serta putra dan putri pariwisata,” demikian Hansli Gonak.
Baca juga: Pemkab Gunung Mas lakukan penyusunan KLHS RPJPD 2025-2045
Baca juga: Meriahkan Hardiknas, Pemkab Gumas gelar Lomba voli