Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah mendorong perusahaan-perusahaan yang ada di Palangka Raya untuk menyerap sumber daya manusia (SDM) putra putri daerah setempat untuk diprioritaskan menjadi tenaga kerja.
"Sudah seharusnya perusahaan yang ada di daerah untuk menyerap tenaga kerja lokal untuk mengurangi angka pengangguran," ujar Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya M Hasan Busyairi, Sabtu.
Selain untuk menekan angka pengangguran di Kota Palangka Raya, Hasan mengatakan, penyerapan tenaga kerja lokal atau putra daerah juga bertujuan untuk menekan angka kemiskinan di ibu kota provinsi ini.
"Maka dengan itu, kami sangat mendorong pihak pemberi kerja yakni perusahaan bisa menyerap tenaga kerja lokal dengan maksimal. Tolong prioritaskan pekerja lokal," ucap Hasan.
Busyairi berharap dengan terserapnya tenaga kerja lokal maka masyarakat Palangka Raya tidak hanya menjadi penonton di wilayahnya sendiri. Masyarakat diharapkan turut mendapat manfaat dari gencarnya investasi yang masuk dan beroperasi di daerah ini.
Baca juga: Hujan diprakirakan turun di sejumlah kota termasuk Palangka Raya
"Apalagi kita tau banyak perusahaan yang secara maksimal menjalankan usahanya di wilayah kita ini, jadi sudah seharusnya bagi perusahaan tersebut untuk menyerap tenaga kerja lokal," ucap politisi Partai Golkar tersebut.
Ia menyebut, persoalan tenaga kerja lokal tentunya menjadi tanggung jawab bersama, sehingga Pemerintah Kota Palangka Raya dapat mendesak perusahaan yang ada di Kota Cantik ini untuk lebih memberdayakan tenaga-tenaga lokal serta menciptakan lapangan pekerjaan.
“Selain program corporate social responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL), para pelaku usaha juga harus memperhatikan serapan tenaga kerja lokal," terangnya.
Apalagi, Palangka Raya banyak melahirkan sumber daya manusia berkualitas, dari tingkat SMA, MA, SMK, hingga sarjana yang tentu siap bersaing di dunia kerja.
"Kami berharap perusahaan-perusahaan bisa benar-benar memaksimalkan SDM atau tenaga kerja lokal," demikian Busyairi.
Baca juga: Jaga stabilisasi harga beras, Pemprov-Bulog salurkan delapan ton beras subsidi di Palangka Raya
Baca juga: Hujan berpeluang turun di sejumlah kota termasuk Palangka Raya
Baca juga: Hujan berpeluang turun di sejumlah kota termasuk Palangka Raya
"Sudah seharusnya perusahaan yang ada di daerah untuk menyerap tenaga kerja lokal untuk mengurangi angka pengangguran," ujar Ketua Komisi C DPRD Kota Palangka Raya M Hasan Busyairi, Sabtu.
Selain untuk menekan angka pengangguran di Kota Palangka Raya, Hasan mengatakan, penyerapan tenaga kerja lokal atau putra daerah juga bertujuan untuk menekan angka kemiskinan di ibu kota provinsi ini.
"Maka dengan itu, kami sangat mendorong pihak pemberi kerja yakni perusahaan bisa menyerap tenaga kerja lokal dengan maksimal. Tolong prioritaskan pekerja lokal," ucap Hasan.
Busyairi berharap dengan terserapnya tenaga kerja lokal maka masyarakat Palangka Raya tidak hanya menjadi penonton di wilayahnya sendiri. Masyarakat diharapkan turut mendapat manfaat dari gencarnya investasi yang masuk dan beroperasi di daerah ini.
Baca juga: Hujan diprakirakan turun di sejumlah kota termasuk Palangka Raya
"Apalagi kita tau banyak perusahaan yang secara maksimal menjalankan usahanya di wilayah kita ini, jadi sudah seharusnya bagi perusahaan tersebut untuk menyerap tenaga kerja lokal," ucap politisi Partai Golkar tersebut.
Ia menyebut, persoalan tenaga kerja lokal tentunya menjadi tanggung jawab bersama, sehingga Pemerintah Kota Palangka Raya dapat mendesak perusahaan yang ada di Kota Cantik ini untuk lebih memberdayakan tenaga-tenaga lokal serta menciptakan lapangan pekerjaan.
“Selain program corporate social responsibility (CSR) atau tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL), para pelaku usaha juga harus memperhatikan serapan tenaga kerja lokal," terangnya.
Apalagi, Palangka Raya banyak melahirkan sumber daya manusia berkualitas, dari tingkat SMA, MA, SMK, hingga sarjana yang tentu siap bersaing di dunia kerja.
"Kami berharap perusahaan-perusahaan bisa benar-benar memaksimalkan SDM atau tenaga kerja lokal," demikian Busyairi.
Baca juga: Jaga stabilisasi harga beras, Pemprov-Bulog salurkan delapan ton beras subsidi di Palangka Raya
Baca juga: Hujan berpeluang turun di sejumlah kota termasuk Palangka Raya
Baca juga: Hujan berpeluang turun di sejumlah kota termasuk Palangka Raya