Sampit (ANTARA) - Anggota Daerah Pemilihan (Dapil) II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melaksanakan reses ke RSUD dr Murjani Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur sebagai langkah untuk mendorong peningkatan layanan kesehatan.
“Tujuan pertama kami dalam kunjungan adalah bersilaturahim, kedua kami juga ingin mengkomunikasikan apa saja kira-kira yang bisa kami perjuangkan dari anggaran provinsi untuk kepentingan rumah sakit ini,” kata Ketua Tim Reses Sudarsono di Sampit, Kamis.
Selain Sudarsono ada 9 anggota Dapil II DPRD Kalteng yang ikut dalam kunjungan kerja tersebut, yakni Hero Harapanno Mandouw, Pipit Setyorini, Ferry Khaidir, Yeni Maria Marselina Kahta, Rahadian Fani, Wengga Febri Dwi Tananda, Sutik, Toga Hamonangan Nadeak, Abdul Hafid dan beberapa pendamping dari sekretariat DPRD Kalteng.
Sudarsono menjelaskan, reses ini bertujuan untuk memperkenalkan anggota Dapil II DPRD Kalteng kepada masyarakat, khususnya manajemen RSUD dr Murjani Sampit, mengingat enam dari sepuluh anggotanya merupakan wajah baru yang terpilih pada pemilihan legislatif (Pileg) awal 2024 lalu.
Kegiatan reses ini juga sebagai upaya pihaknya dalam menjalankan amanah sebagai wakil rakyat, khususnya di Dapil II Kalteng yang meliputi wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur dan Seruyan, agar bisa memperjuangkan kepentingan pembangunan di wilayah tersebut.
Selama kurang lebih satu setengah jam, anggota Dapil II DPRD Kalteng berdialog dengan Direktur dan manajemen RSUD dr Murjani Sampit dalam rangka menyerap aspirasi terkait apa saja yang dibutuhkan untuk peningkatan layanan dan pengembangan rumah sakit itu.
“Intinya, kami datang ke sini karena kami adalah wakil masyarakat di wilayah ini, sehingga kami berkewajiban untuk terus berjuang bagi masyarakat di sini,” ucapnya.
Baca juga: Agustiar-Edy unggul tipis di Kotim
Sementara itu, berdasarkan dialog dengan pihak RSUD dr Murjani Sampit ada beberapa hal yang menjadi perhatian pihaknya, antara lain tentang sarana dan prasarana rumah sakit yang masih perlu ditingkatkan, kurangnya sumber daya manusia, sampai menyangkut aturan dan sebagainya.
Hal-hal inilah yang nanti akan menjadi bahan pihaknya untuk bisa memperjuangkan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kalteng demi kepentingan masyarakat di Dapil II, khususnya Kotawaringin Timur.
“Jadi kami sudah tau apa saja usulan yang memang diprioritaskan untuk bisa dianggarkan melalui APBD provinsi. Langkah berikutnya kami akan komunikasikan hal ini dengan Pemprov, khususnya Dinas Kesehatan Kalteng. Kami siap untuk mengawal semua itu,” pungkasnya.
Pelaksana Tugas Direktur RSUD dr Murjani Sampit, dr Yulia Nofiany mengapresiasi dan menyambut baik kedatangan anggota DPRD Kalteng dari Dapil II.
“Kami sangat senang dan bahagia karena anggota dewan yang terhormat berkenan meluangkan waktu untuk melihat langsung kondisi layanan publik, aset dari pemerintah Kotim ini,” ucapnya.
Yulia menyebutkan, komitmen yang ditunjukkan oleh anggota DPRD Kalteng sangat membuka wawasan mereka, bahwa sinergisitas sangat penting dalam mewujudkan pengembangan dan optimalisasi layanan publik.
Pihaknya pun berharap kedepannya hubungan komunikasi dan koordinasi antara RSUD dr. Murjani Sampit dengan DPRD Kalteng maupun Kotim bisa lebih erat demi bersama-sama memperjuangkan kemaslahatan umat dan perbaikan pelayanan publik, terutama sektor kesehatan di Kotim.
Baca juga: Legislator Kotim minta masyarakat legowo terima hasil pilkada
Baca juga: BKSDA Sampit berhasil evakuasi buaya 2,5 meter yang resahkan warga
Baca juga: Disdik Kotim tekankan pentingnya kompetensi manajerial guru penggerak