Kuala Kurun (ANTARA) - Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Jaya S Monong mengingatkan kepala desa yang belum mengajukan usulan penyaluran Dana Desa (DD) tahap I, agar segera melaksanakan pengajuannya.
“Hingga saat ini masih ada desa di Gunung Mas yang belum mengajukan usulan penyaluran DD tahap I. Bagi yang belum saya ingatkan agar segera mengajukan,” ucapnya usai melantik Penjabat Kades Belawan Mulia di Kecamatan Manuhing, Selasa.
Dia menyebut keterlambatan dikhawatirkan menimbulkan sejumlah permasalahan, seperti terhambatnya berbagai kegiatan penyelenggaraan pemerintahan desa yang didukung dari DD maupun Alokasi Dana Desa (ADD).
Selain itu, sambung orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Gunung Mas ini, keterlambatan juga dikhawatirkan menimbulkan kerawanan dalam hal pengelolaan keuangan desa.
Untuk itu diperlukan kerja sama lintas sektor, baik itu Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), pemerintah kecamatan, dan pemerintah desa, agar benar-benar memperhatikan terkait penyaluran DD.
Baca juga: Bupati ingin seluruh masyarakat ikut rayakan Hari Jadi ke-21 Gunung Mas
Lebih lanjut, pada kesempatan tersebut Jaya melantik Sukmadady sebagai Pj Kades Balawan Mulya. Sukmadady menggantikan kades sebelumnya yakni Muji Waluyo yang mengundurkan diri karena alasan pribadi.
Jaya mengingatkan Pj Kades Balawan Mulya agar selalu berpegang dalam aturan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, khususnya dalam hal pengelolaan keuangan desa.
Jika menemui kendala, pj kades juga diminta jangan ragu berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan, pemerintah kabupaten, dan lainnya. Dengan demikian diharap pj kades dapat menjalankan tugas dengan baik.
Di sisi lain, dia juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada kades yang lama, yang selama ini telah menjalankan tugas dan amanah sebagai kades dengan penuh dedikasi.
“Semoga segala upaya yang telah dilakukan Bapak Muji Waluyo selama ini memberi manfaat yang positif, khususnya bagi masyarakat Belawan Mulya,” demikian Jaya.
Baca juga: Penyaluran BLT DD 2023 di Gunung Mas telah mencapai 1.294 KPM
Baca juga: DPKP dan PKK Gunung Mas bersinergi dukung percepatan penurunan stunting
“Hingga saat ini masih ada desa di Gunung Mas yang belum mengajukan usulan penyaluran DD tahap I. Bagi yang belum saya ingatkan agar segera mengajukan,” ucapnya usai melantik Penjabat Kades Belawan Mulia di Kecamatan Manuhing, Selasa.
Dia menyebut keterlambatan dikhawatirkan menimbulkan sejumlah permasalahan, seperti terhambatnya berbagai kegiatan penyelenggaraan pemerintahan desa yang didukung dari DD maupun Alokasi Dana Desa (ADD).
Selain itu, sambung orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Gunung Mas ini, keterlambatan juga dikhawatirkan menimbulkan kerawanan dalam hal pengelolaan keuangan desa.
Untuk itu diperlukan kerja sama lintas sektor, baik itu Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), pemerintah kecamatan, dan pemerintah desa, agar benar-benar memperhatikan terkait penyaluran DD.
Baca juga: Bupati ingin seluruh masyarakat ikut rayakan Hari Jadi ke-21 Gunung Mas
Lebih lanjut, pada kesempatan tersebut Jaya melantik Sukmadady sebagai Pj Kades Balawan Mulya. Sukmadady menggantikan kades sebelumnya yakni Muji Waluyo yang mengundurkan diri karena alasan pribadi.
Jaya mengingatkan Pj Kades Balawan Mulya agar selalu berpegang dalam aturan dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku, khususnya dalam hal pengelolaan keuangan desa.
Jika menemui kendala, pj kades juga diminta jangan ragu berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan, pemerintah kabupaten, dan lainnya. Dengan demikian diharap pj kades dapat menjalankan tugas dengan baik.
Di sisi lain, dia juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada kades yang lama, yang selama ini telah menjalankan tugas dan amanah sebagai kades dengan penuh dedikasi.
“Semoga segala upaya yang telah dilakukan Bapak Muji Waluyo selama ini memberi manfaat yang positif, khususnya bagi masyarakat Belawan Mulya,” demikian Jaya.
Baca juga: Penyaluran BLT DD 2023 di Gunung Mas telah mencapai 1.294 KPM
Baca juga: DPKP dan PKK Gunung Mas bersinergi dukung percepatan penurunan stunting