Puruk Cahu (ANTARA) - Hasil Musyawarah Daerah (Musda) VI Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah menetapkan Taufik Kurahman sebagai sebagai ketua pada kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa (18/7) hingga berakhir pada Rabu (19/7) dini hari.
“Saya berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan dan meminta dukungan dalam memajukan DPD KNPI Murung Raya kedepannya dan dapat melaksanakan amanah ini dengan baik,” ucap Taufik di Puruk Cahu, Rabu.
Sebelum adanya hasil penetapan ketua KNPI yang baru, awalnya acara yang dimulai dari pembukaan berlangsung dengan lancar. Namun setelah utusan DPD KNPI Kalteng menunda pelaksanaan Musda dengan alasan menyiapkan tata tertib dan bahan Musda, kegiatan menjadi tidak jelas hingga dijadwalkan acara dilanjutkan pukul 17.00 WIB.
Hingga malam hari, Musda tidak kunjung dimulai padahal seluruh peserta yang sudah kumpul dan hadir pada jam yang ditentukan menunggu hingga pada jam 21.00 WIB tanpa kejelasan. Kondisi ini mulai menuai keributan di lokasi acara.
Melalui proses panjang serta berbagai dinamika yang terjadi pada pelaksanaan Musda VI dilanjutkan dan berakhir hingga pukul 01.20 dini hari.
Baca juga: Meriahkan kemerdekaan RI, Pemkab Mura berencana bagikan ribuan bendera merah putih
Dengan berlanjutnya sidang musyawarah yang dihadiri kepengurusan DPD KNPI Murung Raya periode 2019-2022 dan Sekretaris DPD KNPI Kalteng, Akhmad Rusdiya Noor, beserta Ketua Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (OKK), akhirnya menetapkan Taufik Kurahman sebagai Ketua DPD KNPI Murung Raya untuk periode selanjutnya yang menjadi calon tunggal.
Taufik mengatakan dalam waktu dekat akan segera membentuk tim formatur untuk menyusun kepengurusan DPD KNPI Murung Raya. Setelah itu sesegera mungkin dilakukan pelantikan.
Tidak hanya itu, Taufik juga mengatakan dalam waktu enam bulan ke depan dirinya juga akan melakukan pendataan dan melakukan sinkronisasi terhadap setiap OKP yang berhimpun pada DPD KNPI Kabupaten Murung Raya.
“KNPI ini adalah milik kita bersama, untuk semua OKP diharapkan memiliki legalitas dan kelengkapan administrasi apabila berada di bawah KNPI sehingga pada saat koordinasi akan nyaman dan semuanya terlibat dalam memajukan DPD KNPI kedepannya,” demikian Taufik.
Baca juga: Pemkab minta seluruh sekolah di Mura tak wajibkan siswa ikuti wisuda kelulusan
Baca juga: Lima perangkat daerah di Murung Raya gandeng Kejaksaan
Baca juga: Pemkab Murung Raya dorong Apdesi berperan aktif membangun sinergi