Kini WhatsApp hadir di jam tangan dengan Wear OS

Jumat, 21 Juli 2023 16:58 WIB

Jakarta (ANTARA) - Layanan pesan instan WhatsApp kini tidak hanya hadir di smartphone dan PC saja tapi sudah hadir ke jam tangan pintar atau smartwatch khususnya yang menggunakan sistem operasi Wear OS.

Kabar ini pertama kali diumumkan oleh CEO Meta Mark Zuckeberg dalam unggahan di kanal broadcast Instagram-nya @zuck.

"Anda kini bisa mengakses WhatsApp hanya dari pergelangan tangan dengan aplikasi WhatsApp for WearOS," kata Mark Zuckeberg dikutip dari unggahan-nya tersebut pada Rabu (19/7).

Secara lebih rinci, hanya jam tangan pintar WearOS dengan pembaruan terbaru yaitu WearOS 3 yang bisa menggunakan aplikasi tersebut.

WearOS merupakan sistem operasi untuk jam tangan pintar yang dikembangkan oleh Google, tidak hanya perangkat yang dirilis Google seperti Pixel Watch yang menggunakan sistem operasi ini tapi juga beberapa jenama jam tangan lainnya seperti Fossil, Casio, dan masih banyak lagi.

Baca juga: WhatsApp akan hadirkan fitur avatar bergerak

Dalam blog Pusat Bantuan WhatsApp secara lebih detail dibagikan langkah untuk menghubungkan WhatsApp dari ponsel pintar pengguna ke smart watch miliknya.

Pertama, pengguna yang memiliki smart watch dengan WearOS bisa membuka aplikasi WhatsApp setelah berhasil diunduh dari Google Playstore.

Lalu pengguna akan melihat kode khusus dengan delapan karakter.

Setelahnya ikuti petunjuk untuk kemudian melanjutkan di ponsel pintar anda.

Usai membuka ponsel anda, WhatsApp akan terbuka secara otomatis.

Sebuah notifikasi pop-up konfirmasi akan muncul untuk memasangkan jam tangan baru dengan akun WhatsApp anda.

Baca juga: WhatsApp siapkan fitur daftar obrolan yang lebih nyaman

Apabila tidak ada, maka anda bisa memeriksa notifikasi Anda.

Masukkan kode delapan karakter yang sama dengan yang Anda lihat di jam tangan pintar dan pilih konfirmasi.

Setelahnya anda bisa mengakses WhatsApp dengan mudah lewat jam tangan pintar anda.

Tidak hanya untuk melihat notifikasi tapi juga untuk membalas pesan baik menggunakan suara atau teks.

Pengguna juga bisa mematikan notifikasi untuk sebuah pesan ataupun bisa memblokir dan melaporkan chat serta pengguna yang dirasa menganggu.

Selain itu untuk pengalaman lebih menarik, pengguna juga bisa menggunakan stiker dan fitur "reaction" saat mengakses WhatsApp.

Jam pintar yang sudah terhubung juga bisa melakukan verifikasi enkripsi end-to-end, memutar pesan suara, serta menjawab dan menolak panggilan telepon dari WhatsApp.

Saat ini hanya WhatsApp pribadi yang bisa terhubung dengan WearOS, sementara untuk akun WhatsApp Business belum bisa memanfaatkan aplikasi ini.

Baca juga: Begini cara transfer chat WhatsApp melalui kode QR

Baca juga: WhatsApp hadirkan dua fitur privasi baru

Baca juga: Kini pengguna WhatsApp bisa sembunyikan pesan rahasia dengan 'Chat Lock'

Pewarta : Livia Kristianti
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Google tingkatkan Wear OS untuk bisa kirim pesan suara lewat 'smartwatch'

15 October 2023 13:00 Wib

Wardah dan UNIQLO berkolaborasi dalam 'UNIQLO MODEST WEAR'

21 October 2022 10:35 Wib, 2022

Maharani Kemala luncurkan 'underwear' MK wear

03 March 2022 10:14 Wib, 2022

YouTube Music versi Wear OS resmi diluncurkan

26 August 2021 12:29 Wib, 2021

Vicky Shu kolaborasi dengan brand fesyen dukung pemberian ASI eksklusif

05 December 2020 12:53 Wib, 2020
Terpopuler

BMKG: Hujan ekstrem di Barito Utara baru terjadi dalam 37 tahun

Kabar Daerah - 12 May 2024 9:22 Wib

Melalui PDI Perjuangan, Ketua KONI Kalteng maju jadi bacalon Wali Kota

Kabar Daerah - 08 May 2024 17:49 Wib

Mainz lolos dari zona degradasi usai kandaskan Dortmund

Olahraga - 12 May 2024 17:17 Wib

PLN UID Kalselteng gelar GM Mengajar di momen Hardiknas

Kabar Daerah - 07 May 2024 16:38 Wib

Kinerja wasit dan Witan mendominasi pemberitaan media massa

Olahraga - 11 May 2024 8:14 Wib