Kuala Pembuang (ANTARA) - Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Seruyan, Kalimantan Tengah Sukardi menyebutkan, bahwa sektor potensial yang berpeluang besar dalam meningkatkan realisasi pendapatan asli daerah (PAD) adalah bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTP) perusahaan besar swasta (PBS) perkebunan kelapa sawit yang beroperasi di wilayah setempat.
“Kalau dari temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), itu adalah sektor perkebunan, BPHTB di perusahaan. Itu yang mesti harus kita tingkatkan, karena di Seruyan sendiri banyak perusahaan perkebunan yang beroperasi, makanya pihaknya berupaya memaksimalkan tersebut” katanya di Kuala Pembuang, Minggu.
Sukardi mengatakan, semester pertama ini PAD Seruyan mencapai Rp24 miliar untuk target Rp123 miliar di tahun 2023. Walaupun demikian pihaknya terus berupaya salah satunya dengan memaksimalkan sektor-sektor yang dapat meningkatkan PAD, seperti BPHTP perusahaan.
Lanjut dia, jika potensi PAD di luar sektor tersebut masih tergolong kecil dikarenakan aktivitas perekonomian masyarakat masih kecil.
Baca juga: DKPP Seruyan wacanakan gerakan pangan murah di setiap kecamatan
“Kalau di luar itu, potensinya kecil. Karena aktivitas ekonomi masyarakat kita masih kecil, yang non perusahaan itu kecil,” jelasnya.
Hal ini bahkan bisa dilihat oleh banyak pihak, seperti keberadaan penginapan atau hotel, pertumbuhan rumah makan yang masih tergolong kecil, hingga pada potensi pajak bumi dan bangunan (PBB) yang rendah.
“Beda halnya dengan kabupaten tetangga seperti Sampit, di sana transaksi jual beli tanah itu luar biasa. Jadi BPHTB sangat tinggi, begitu pula dengan PBB nya. Karena pertumbuhan ekonominya bagus, kalau di tempat kita masih belum,” ungkapnya.
Dia menambahkan, hal ini juga yang menjadi tantangan tersendiri bagi pihaknya terkait dengan upaya dalam rangka meningkatkan realisasi PAD di wilayah setempat, pihaknya juga meminta kepada semua pihak agar bisa membantu dalam memaksimalkan hal tersebut.
“Kita terus berupaya, tapi untuk strateginya tidak bisa kami ceritakan, semoga langkah-langka untuk kesejahteraan masyarakat ini bisa mudah dijalankan,” demikian
Baca juga: BPBD Seruyan tingkatkan upaya pengendalian karhutlaBaca juga: Pemkab Seruyan ajak masyarakat cegah karhutla
Baca juga: KONI Seruyan targetkan juara umum Porprov Kalteng