Pulang Pisau (ANTARA) - Bupati Pulang Pulang Pisau Kalimantan Tengah Pudjirustaty Narang memberikan penekanan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) yang tidak bisa memberikan data-data capaian berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan pemerintah setempat.
“Sanksinya tidak ada perjalanan dinas dengan alasan apapun sebelum menyelesaikan dan melengkapi pengumpulan data-data dan laporan kegiatan yang telah dilaksanakan masing-masing OPD,” kata Pudjirustaty di Pulang Pisau, Rabu.
Dalam kegiatan "entry meeting" pemeriksaan akhir masa jabatan, Pudjirustaty mengingatkan kepada seluruh OPD untuk mengumpulkan data-data dan laporan tersebut sesuai dengan batas waktu yang ditentukan. Tidak terkecuali bagi pimpinan OPD yang baru menjabat belum genap satu tahun, semua harus menggali data-data yang dibutuhkan.
Menurut Pudjirustaty, pengumpulan data dan laporan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan OPD ini tidak terlepas nantinya juga untuk disandingkan dengan sejauh mana capaian pemerintah setempat terhadap visi dan misi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selama periode pimpinan kepala daerah sehingga diperlukan data-data lengkap yang disampaikan oleh masing-masing OPD.
Kegiatan ini, terang Pudjirustaty, merupakan salah satu tahap penting yang dapat mempengaruhi keberhasilan dan kelancaran terhadap proses pembangunan yang telah dilaksanakan pemerintah setempat.
Baca juga: Rumah warga dan fasilitas umum di Pulpis rusak akibat abrasi
“Apabila ada data dan laporan yang kurang bisa saling berkonsultasi agar semuanya bisa mendapatkan hasil yang terbaik dan menemukan hasil jawaban yang diinginkan,” papar Pudjirustaty.
Pudjirustaty mengimbau kepada setiap Kepala Seksi (Kasi), Kepala Bidang (Kabid) hingga sekretaris harus bisa saling bekerjasama agar pengumpulan dan pemenuhan data yang dibutuhkan bisa dapat terselesaikan dengan baik dan tidak terjadi kesulitan apapun.
Begitu juga kepada pimpinan OPD yang memegang dua jabatan seperti Kepala Polisi Pamong Praja (Pol PP) dengan Dinas Sosial (Dinsos) harus segera menggerakkan jajarannya untuk mencari data-data. Apabila ada data yang kurang bisa saling berkonsultasi agar semuanya bisa mendapatkan hasil yang terbaik untuk menemukan hasil jawaban yang diinginkan.
Pudirustaty juga menginstruksikan Sekretaris Daerah (Sekda) Tony Harisinta untuk mengawasi proses pengumpulan data dan laporan ini dengan memberikan perhatian serius kepada OPD yang mengabaikan.
“Jika semua OPD melaksanakan secara serius semua data bisa terkumpul dan bisa terselesaikan dengan bisa saling bekerjasama dan menjalankan tanggung jawab dengan baik,” demikian Pudjirustaty.
Baca juga: Seorang pengendara motor tewas dihantam truk di Pulang Pisau
Baca juga: Diskominfostandi Pulang Pisau sinkronisasikan pemenuhan data standar
Baca juga: TP PKK Pulang Pisau diminta berperan aktif turunkan angka stunting
“Sanksinya tidak ada perjalanan dinas dengan alasan apapun sebelum menyelesaikan dan melengkapi pengumpulan data-data dan laporan kegiatan yang telah dilaksanakan masing-masing OPD,” kata Pudjirustaty di Pulang Pisau, Rabu.
Dalam kegiatan "entry meeting" pemeriksaan akhir masa jabatan, Pudjirustaty mengingatkan kepada seluruh OPD untuk mengumpulkan data-data dan laporan tersebut sesuai dengan batas waktu yang ditentukan. Tidak terkecuali bagi pimpinan OPD yang baru menjabat belum genap satu tahun, semua harus menggali data-data yang dibutuhkan.
Menurut Pudjirustaty, pengumpulan data dan laporan berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan OPD ini tidak terlepas nantinya juga untuk disandingkan dengan sejauh mana capaian pemerintah setempat terhadap visi dan misi yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selama periode pimpinan kepala daerah sehingga diperlukan data-data lengkap yang disampaikan oleh masing-masing OPD.
Kegiatan ini, terang Pudjirustaty, merupakan salah satu tahap penting yang dapat mempengaruhi keberhasilan dan kelancaran terhadap proses pembangunan yang telah dilaksanakan pemerintah setempat.
Baca juga: Rumah warga dan fasilitas umum di Pulpis rusak akibat abrasi
“Apabila ada data dan laporan yang kurang bisa saling berkonsultasi agar semuanya bisa mendapatkan hasil yang terbaik dan menemukan hasil jawaban yang diinginkan,” papar Pudjirustaty.
Pudjirustaty mengimbau kepada setiap Kepala Seksi (Kasi), Kepala Bidang (Kabid) hingga sekretaris harus bisa saling bekerjasama agar pengumpulan dan pemenuhan data yang dibutuhkan bisa dapat terselesaikan dengan baik dan tidak terjadi kesulitan apapun.
Begitu juga kepada pimpinan OPD yang memegang dua jabatan seperti Kepala Polisi Pamong Praja (Pol PP) dengan Dinas Sosial (Dinsos) harus segera menggerakkan jajarannya untuk mencari data-data. Apabila ada data yang kurang bisa saling berkonsultasi agar semuanya bisa mendapatkan hasil yang terbaik untuk menemukan hasil jawaban yang diinginkan.
Pudirustaty juga menginstruksikan Sekretaris Daerah (Sekda) Tony Harisinta untuk mengawasi proses pengumpulan data dan laporan ini dengan memberikan perhatian serius kepada OPD yang mengabaikan.
“Jika semua OPD melaksanakan secara serius semua data bisa terkumpul dan bisa terselesaikan dengan bisa saling bekerjasama dan menjalankan tanggung jawab dengan baik,” demikian Pudjirustaty.
Baca juga: Seorang pengendara motor tewas dihantam truk di Pulang Pisau
Baca juga: Diskominfostandi Pulang Pisau sinkronisasikan pemenuhan data standar
Baca juga: TP PKK Pulang Pisau diminta berperan aktif turunkan angka stunting