Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mengizinkan Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Andi Widjajanto masuk dalam Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo.
"Ya kita sudah izinkan. Sudah," kata Jokowi kepada wartawan usai menyaksikan laga Timnas Indonesia melawan Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis malam.
Hanya saja, kata Presiden, perlu juga dilihat aturan yang berlaku, yakni apakah Andi harus cuti atau justru mundur dari jabatan Gubernur Lemhanas.
"Hanya aturannya seperti apa, nanti Pak Mensesneg, apakah harus cuti, harus mundur, Pak Mensesneg. Teknis ya," ujarnya.
Baca juga: Gubernur Lemhannas pertimbangkan gabung TPN Ganjar
Dia menyampaikan secara pribadi dirinya mengizinkan. "Kalau saya, saya izinkan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI Andi Widjajanto ditunjuk sebagai Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden.
Hal itu disampaikan Ketua TPN Ganjar Presiden Arsjad Rasjid usai pertemuan ketua umum partai politik pengusung bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Gedung High End, Jakarta, Rabu (11/10).
Baca juga: Pemerintah tangkal disrupsi informasi jelang Pemilu 2024
Andi Widjajanto pun telah mengungkapkan tugas pokoknya sebagai Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden.
Andi mengatakan Deputi Politik 5.0 merupakan dapur tim utama dari TPN Ganjar Presiden. Deputi Politik 5.0 merupakan penugasannya langsung dari Ketua TPN Ganjar Presiden Arsjad Rasjid.
"Kami nanti harus atau sudah sebetulnya menyiapkan pangkalan database dan dari situ dibuat proyeksi proyeksi dan simulasi ke depannya," kata Andi di Gedung High End, Jakarta, Rabu.
"Ya kita sudah izinkan. Sudah," kata Jokowi kepada wartawan usai menyaksikan laga Timnas Indonesia melawan Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis malam.
Hanya saja, kata Presiden, perlu juga dilihat aturan yang berlaku, yakni apakah Andi harus cuti atau justru mundur dari jabatan Gubernur Lemhanas.
"Hanya aturannya seperti apa, nanti Pak Mensesneg, apakah harus cuti, harus mundur, Pak Mensesneg. Teknis ya," ujarnya.
Baca juga: Gubernur Lemhannas pertimbangkan gabung TPN Ganjar
Dia menyampaikan secara pribadi dirinya mengizinkan. "Kalau saya, saya izinkan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) RI Andi Widjajanto ditunjuk sebagai Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden.
Hal itu disampaikan Ketua TPN Ganjar Presiden Arsjad Rasjid usai pertemuan ketua umum partai politik pengusung bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo di Gedung High End, Jakarta, Rabu (11/10).
Baca juga: Pemerintah tangkal disrupsi informasi jelang Pemilu 2024
Andi Widjajanto pun telah mengungkapkan tugas pokoknya sebagai Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Presiden.
Andi mengatakan Deputi Politik 5.0 merupakan dapur tim utama dari TPN Ganjar Presiden. Deputi Politik 5.0 merupakan penugasannya langsung dari Ketua TPN Ganjar Presiden Arsjad Rasjid.
"Kami nanti harus atau sudah sebetulnya menyiapkan pangkalan database dan dari situ dibuat proyeksi proyeksi dan simulasi ke depannya," kata Andi di Gedung High End, Jakarta, Rabu.