Sampit (ANTARA) - Sejumlah prestasi yang diraih, menjadi motivasi bagi Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah untuk terus meningkatkan inovasi teknologi tepat guna (TTG) dan Pos Pelayanan Terpadu.
"Ke depan, ini sebagai motivasi bagi desa-desa lain untuk lebih inovatif dalam membangun desa," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin Timur, Raihansyah di Palangka Raya, Senin.
Raihansyah menghadiri rapat koordinasi penyelenggaraan pemerintahan desa dan pengukuhan pengurus DPD Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Provinsi Kalimantan Tengah.
Acara yang mengangkat tema "Komitmen percepatan penyelesaian batas desa" ini dihadiri Wakil Gubernur Edy Pranowo dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Tengah Ivo Sugianto Sabran.
Dalam acara ini juga dilakukan penyerahan penghargaan lomba terkait Inovasi TTG tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Raihansyah ikut tampil untuk menerima penghargaan untuk prestasi yang berhasil diraih Kotawaringin Timur dalam seleksi inovasi TTG, TTG Unggulan dan Pos Pelayanan Terpadu.
Kotawaringin Timur meraih Terbaik IV dalam seleksi Inovasi Teknologi Tepat Guna tahun 2022 atas nama Zaky Mubarak. Karyanya berupa alat atau inovasi TTG berupa Pelanduk Rimba (Pelayanan Administrasi Penduduk, Ringkas, Mudah dan Berkualitas).
Baca juga: DPRD Kotim apresiasi dua puskesmas raih akreditasi paripurna
Kotawaringin Timur juga terpilih dalam kategori Teknologi Tepat Guna Unggulan Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2022 yaitu inovator Posyantek Kecamatan Telawang. Teknologi yang diusung berupa alat penyambung Egreg "Inset Klem"
Prestasi juga diraih Kotawaringin Timur dengan menjadi Juara Harapan I lomba kelompok kerja operasional Pos Pelayanan Terpadu tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2023. Prestasi dengan nilai 409.19 itu atas nama Muslimah asal Samuda Kecil Kecamatan Mentaya Hilir Selatan.
"Prestasi ini membuktikan desa-desa kita di Kabupaten Kotawaringin Timur juga mempunyai kemampuan yang tidak kalah dengan daerah lain. Makanya kita harus terus bersemangat dalam menciptakan inovasi-inovasi untuk membangun daerah," ucap Raihansyah.
DPMD Kotawaringin Timur sangat serius dalam mendukung dan mendorong inovasi TTG. Kegiatan pembinaan TTG dan Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) pun digelar rutin untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia para pengelola Posyantek.
Kegiatan ini juga untuk mendorong dan memotivasi masyarakat untuk mengembangkan daya inovasi TTG yang mempunyai prospek untuk dapat dimanfaatkan dan didayagunakan oleh masyarakat. Ini merupakan upaya meningkatkan dan mengembangkan kegiatan usaha ekonomi produktif dan kreatif berbasis kepada potensi unggulan desa/daerah
"Perlunya pengembangan dan pemanfaatan TTG dalam rangka meningkatkan potensi daerah, khususnya desa. Teknologi tepat guna harus sesuai dengan potensi desa sehingga tepat guna dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," demikian Raihansyah.
Baca juga: Ketua DPRD Kotim berharap kinerja pemkab tidak kendur
Baca juga: Dinkes Kotim gencarkan kegiatan promotif dan preventif kesehatan
Baca juga: Peserta seleksi PPPK Kotim bisa pantau langsung perolehan nilai
"Ke depan, ini sebagai motivasi bagi desa-desa lain untuk lebih inovatif dalam membangun desa," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin Timur, Raihansyah di Palangka Raya, Senin.
Raihansyah menghadiri rapat koordinasi penyelenggaraan pemerintahan desa dan pengukuhan pengurus DPD Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Provinsi Kalimantan Tengah.
Acara yang mengangkat tema "Komitmen percepatan penyelesaian batas desa" ini dihadiri Wakil Gubernur Edy Pranowo dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Tengah Ivo Sugianto Sabran.
Dalam acara ini juga dilakukan penyerahan penghargaan lomba terkait Inovasi TTG tingkat Provinsi Kalimantan Tengah. Raihansyah ikut tampil untuk menerima penghargaan untuk prestasi yang berhasil diraih Kotawaringin Timur dalam seleksi inovasi TTG, TTG Unggulan dan Pos Pelayanan Terpadu.
Kotawaringin Timur meraih Terbaik IV dalam seleksi Inovasi Teknologi Tepat Guna tahun 2022 atas nama Zaky Mubarak. Karyanya berupa alat atau inovasi TTG berupa Pelanduk Rimba (Pelayanan Administrasi Penduduk, Ringkas, Mudah dan Berkualitas).
Baca juga: DPRD Kotim apresiasi dua puskesmas raih akreditasi paripurna
Kotawaringin Timur juga terpilih dalam kategori Teknologi Tepat Guna Unggulan Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2022 yaitu inovator Posyantek Kecamatan Telawang. Teknologi yang diusung berupa alat penyambung Egreg "Inset Klem"
Prestasi juga diraih Kotawaringin Timur dengan menjadi Juara Harapan I lomba kelompok kerja operasional Pos Pelayanan Terpadu tingkat Provinsi Kalimantan Tengah tahun 2023. Prestasi dengan nilai 409.19 itu atas nama Muslimah asal Samuda Kecil Kecamatan Mentaya Hilir Selatan.
"Prestasi ini membuktikan desa-desa kita di Kabupaten Kotawaringin Timur juga mempunyai kemampuan yang tidak kalah dengan daerah lain. Makanya kita harus terus bersemangat dalam menciptakan inovasi-inovasi untuk membangun daerah," ucap Raihansyah.
DPMD Kotawaringin Timur sangat serius dalam mendukung dan mendorong inovasi TTG. Kegiatan pembinaan TTG dan Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) pun digelar rutin untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia para pengelola Posyantek.
Kegiatan ini juga untuk mendorong dan memotivasi masyarakat untuk mengembangkan daya inovasi TTG yang mempunyai prospek untuk dapat dimanfaatkan dan didayagunakan oleh masyarakat. Ini merupakan upaya meningkatkan dan mengembangkan kegiatan usaha ekonomi produktif dan kreatif berbasis kepada potensi unggulan desa/daerah
"Perlunya pengembangan dan pemanfaatan TTG dalam rangka meningkatkan potensi daerah, khususnya desa. Teknologi tepat guna harus sesuai dengan potensi desa sehingga tepat guna dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," demikian Raihansyah.
Baca juga: Ketua DPRD Kotim berharap kinerja pemkab tidak kendur
Baca juga: Dinkes Kotim gencarkan kegiatan promotif dan preventif kesehatan
Baca juga: Peserta seleksi PPPK Kotim bisa pantau langsung perolehan nilai