Sukamara (ANTARA) - Penjabat Bupati Sukamara, Kalimantan Tengah Kaspinor mengatakan Gebyar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sebagai ajang peningkatan pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat setempat.
“kita berharap dengan dilaksanakannya Gebyar UMKM ini bisa menjadi wadah baik bagi masyarakat dalam menentukan sendiri tujuan dan keputusan yang tepat bagi usahanya, serta diberikan kebebasan untuk berinovasi, berkreativitas untuk menghasilkan produk-produk yang bernilai tinggi,” ucap Kaspinor di Sukamara, Kamis (16/11) malam.
Baca juga: Pj Bupati Sukamara: Santri berperan menjaga keutuhan dan moral bangsa
Kaspinor menilai, Gebyar UMKM ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Sukamara untuk menyatukan antar pelaku usaha, pembina, lembaga keuangan, praktisi, dan stakeholder lainnya dalam pengembangan sistem jaringan usaha bagi produk UMKM melalui fasilitas kemitraaan.
Agar pemasarannya semakin meluas, sehingga diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM, bukan hanya sebagai ajang promosi saja namun mampu memperluas kemitraan jaringan usaha.
Baca juga: Pj Bupati ucapkan terimakasih ke Windu-Ahmadi telah berjuang membangun Sukamara
“Gebyar UMKM ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan mendukung kesuksesan bagi pelaku UMKM guna mewujudkan gerakan bangga buatan Indonesia, yang merupakan upaya kita dalam memajukan bangsa dengan mencintai produk lokal dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat," katanya.
. Kamis (16/11) malam. ANTARA/Donefrid Lalang
Kaspinor menambahkan, dengan adanya berbagai produk unggulan UMKM kedepan diharapkan dapat semakin berkontribusi positif dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Sukamara.
Pemberdayaan sebanyak 4.546 UMKM di Kabupaten Sukamara memerlukan sinergitas dari berbagai lembaga, seperti BUMN, Perbankan, biro/agen jasa, dan lain-lain yang pada akhirnya diharapkan akan menuntun pemberdayaan UMKM untuk membawa manfaat yang lebih luas dan memberikan ultiplier effect bagi kemajuan UMKM.
Baca juga: Pj Bupati: Turnamen bola voli Sukamara 2023 ajang mempersiapkan atlet berprestasi
“Saya juga mendorong seluruh masyarakat untuk memakai dan mengonsumsi produk-produk lokal dan kita harus bangga dengan produk-produk lokal Kabupaten Sukamara yang masih terus dikembangkan oleh pelaku usaha,” ucapnya.
Kemudian, kepada para pelaku UMKM, jadikan momen ini untuk saling bertukar informasi, menjalin kemitraan dan kerja sama dalam rangka meningkatkan kualitas usaha dan pengembangan inovasi.
Baca juga: Penjabat Bupati Sukamara: Tingkatkan sinergi sukseskan program strategis
“kita berharap dengan dilaksanakannya Gebyar UMKM ini bisa menjadi wadah baik bagi masyarakat dalam menentukan sendiri tujuan dan keputusan yang tepat bagi usahanya, serta diberikan kebebasan untuk berinovasi, berkreativitas untuk menghasilkan produk-produk yang bernilai tinggi,” ucap Kaspinor di Sukamara, Kamis (16/11) malam.
Baca juga: Pj Bupati Sukamara: Santri berperan menjaga keutuhan dan moral bangsa
Kaspinor menilai, Gebyar UMKM ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Sukamara untuk menyatukan antar pelaku usaha, pembina, lembaga keuangan, praktisi, dan stakeholder lainnya dalam pengembangan sistem jaringan usaha bagi produk UMKM melalui fasilitas kemitraaan.
Agar pemasarannya semakin meluas, sehingga diharapkan dapat membantu para pelaku UMKM, bukan hanya sebagai ajang promosi saja namun mampu memperluas kemitraan jaringan usaha.
Baca juga: Pj Bupati ucapkan terimakasih ke Windu-Ahmadi telah berjuang membangun Sukamara
“Gebyar UMKM ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan mendukung kesuksesan bagi pelaku UMKM guna mewujudkan gerakan bangga buatan Indonesia, yang merupakan upaya kita dalam memajukan bangsa dengan mencintai produk lokal dan berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat," katanya.
. Kamis (16/11) malam. ANTARA/Donefrid Lalang
Kaspinor menambahkan, dengan adanya berbagai produk unggulan UMKM kedepan diharapkan dapat semakin berkontribusi positif dalam meningkatkan ekonomi kerakyatan di Kabupaten Sukamara.
Pemberdayaan sebanyak 4.546 UMKM di Kabupaten Sukamara memerlukan sinergitas dari berbagai lembaga, seperti BUMN, Perbankan, biro/agen jasa, dan lain-lain yang pada akhirnya diharapkan akan menuntun pemberdayaan UMKM untuk membawa manfaat yang lebih luas dan memberikan ultiplier effect bagi kemajuan UMKM.
Baca juga: Pj Bupati: Turnamen bola voli Sukamara 2023 ajang mempersiapkan atlet berprestasi
“Saya juga mendorong seluruh masyarakat untuk memakai dan mengonsumsi produk-produk lokal dan kita harus bangga dengan produk-produk lokal Kabupaten Sukamara yang masih terus dikembangkan oleh pelaku usaha,” ucapnya.
Kemudian, kepada para pelaku UMKM, jadikan momen ini untuk saling bertukar informasi, menjalin kemitraan dan kerja sama dalam rangka meningkatkan kualitas usaha dan pengembangan inovasi.
Baca juga: Penjabat Bupati Sukamara: Tingkatkan sinergi sukseskan program strategis