Sampit (ANTARA) - Tahapan seleksi terbuka atau lelang jabatan pimpinan tinggi (JPT) pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah memasuki tahap asesmen yang diikuti sebanyak 15 peserta.
“Hari ini dilaksanakan asesmen untuk seleksi tiga JPT Pratama. Kegiatan berjalan lancar, meski ada satu peserta yang mengalami keterlambatan tapi masih bisa ikut serta,” kata Ketua Sekretariat Panitia Seleksi Hesron Silalahi didampingi Sekretarisnya Wahyu Setiawan di Sampit, Minggu.
Asesmen atau penilaian bertempat di gedung CAT Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kotawaringin Timur. Dalam pelaksanaan asesmen ini Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur menggandeng Pusat Asesmen dan Pengembangan SDM Universitas Muhammadiyah Palangkaraya.
Asesmen atau penilaian calon JPT Pratama dilakukan dengan beberapa metode antara lain tes psikologi, intray atau interaktif melalui kerja kelompok, dan problem analysis terkait contoh permasalahan dan bagaimana cara peserta menyelesaikan permasalahan tersebut.
Hesron menjelaskan, asesmen ini bertujuan untuk melihat dan menilai kompetensi peserta sesuai dengan jabatan yang dilamar. Sesuai dengan keinginan Bupati Kotawaringin Timur bahwa melalui lelang jabatan ini diharapkan bisa menghasilkan pejabat yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan posisi yang diberikan.
“Melalui asesmen ini kita bisa melihat sejauh mana peserta mengetahui dan memahami terkait jabatan yang dilamar, apakah mereka memiliki kompetensi yang sesuai atau tidak,” ujarnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, lelang JPT Pratama ini untuk mengisi jabatan kepala dinas yang masih kosong atau belum memiliki pejabat definitif. Adapun, peserta yang mengikuti asesmen ini merupakan pelamar yang dinyatakan lulus seleksi administrasi sesuai dengan jabatan yang dilamar.
Peserta seleksi calon Kepala Dinas Pendidikan yaitu Gusti Mukafi yang sekarang menjabat Camat Cempaga Hulu, Alfisah menjabat Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Mahmudi menjabat Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial, Mahbub menjabat Kepala Bidang Pembinaan Sekolah Dasar Dinas Pendidikan, Muhamad Indra menjabat Camat Mentaya Hulu, Muhammad Irfansyah menjabat Sekretaris sekaligus Plt Kepala Dinas Pendidikan, Ninuk Muji Rahayu menjabat Inspektur Pembantu I Inspektorat.
Baca juga: Karang Taruna diminta optimalkan pemberdayaan masyarakat Kalteng
Peserta seleksi calon Kepala Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman ada Mentana Dhinar Tistama menjabat Kepala Bidang Bina Marga DPUPRPRKP, Mohamad Wijaya Putra menjabat Kepala Bidang Tata Ruang DPUPRPRKP, Sianto menjabat Kepala Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman DPUPRPRKP, dan Yephi Hartady Periyanto menjabat Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah.
Selanjutnya, calon Kepala BKPSDM ada Kamaruddin Makkalepu menjabat Sekretaris sekaligus Plt Kepala BKPSDM, Muji Prayogi menjabat Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Muhammad Huzaifah menjabat Camat Kota Besi, Muhammad Indra menjabat Camat Mentaya Hulu, Yolanda Lonita Fenisha menjabat Kepala Bagian Kerja Sama Sekretariat Daerah.
Salah seorang peserta asesmen, Gusti Mukafi mengaku termotivasi mengikuti lelang JPT Pratama selain untuk jenjang karir, juga untuk mengobati rasa ingin tahu terhadap proses lelang jabatan.
“Motivasi saya mengikuti lelang ini dengan sebaik mungkin karena di samping menambah dan mencari pengalaman seperti apa sih yang dinamakan asesmen itu. Ini juga sesuai dengan background saya,” ucapnya.
Gusti menambahkan, ia tertarik memilih melamar di Dinas Pendidikan karena latar belakang dirinya dulu merupakan tenaga pendidik yang kemudian berkarir di struktural.
Pria yang saat ini menjabat Camat Cempaga Hulu ini mengaku pernah dua kali menjabat kepala seksi (kasi) di Dinas Pendidikan. Ditambah, pada pendidikan pasca sarjananya ia berkonsentrasi di bidang pendidikan, sehingga ia memiliki keinginan untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan, khususnya di Kotawaringin Timur.
“Saya ingin membangun kembali kepercayaan diri saya terhadap bidang pendidikan dengan membenahi Dinas Pendidikan agar lebih baik, lebih cepat, dan lebih tanggap. Terutama terkait tiga pilar yaitu sekolah guru dan murid. Insyaallah itulah yang akan saya benahi kalau diamanahkan menjadi pimpinan Dinas Pendidikan,” demikian Gusti.
Sementara sesuai petunjuk teknis pelaksanaan seleksi terbuka JPT Pratama, tahapan asesmen dan wawancara akan berlangsung sampai 18 Desember 2023.
Kemudian, penyampaian makalah terkait tupoksi jabatan yang dilamar dan diterima paling lambat pada 19 Desember 2023. Dilanjutkan, presentasi makalah dan wawancara pada 20 hingga 21 Desember 2023.
Pengumuman hasil akhir seleksi oleh panitia seleksi pada 22 Desember. Terakhir, penetapan atau pelantikan JPT Pratama yang akan menyesuaikan dengan jadwal pimpinan.
Baca juga: KPU Kotim terima 930.504 surat suara untuk pemilihan legislatif
Baca juga: Belasan peserta bersaing perebutkan jabatan pimpinan tinggi pratama di Kotim
Baca juga: Legislator Kotim terharu kini warga mudah mendapatkan air bersih