Masyarakat diminta jangan takut deteksi dini kanker demi kesembuhan

Jumat, 16 Februari 2024 14:48 WIB

Jakarta (ANTARA) - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengimbau masyarakat tidak takut untuk melakukan deteksi dini kanker karena penyakit itu dapat disembuhkan jika diketahui sejak dini.
 
"Pesan saya untuk masyarakat, jangan takut untuk skrining dan periksa kanker, karena itu masalah," katanya di Rumah Sakit Kanker (RSK) Dharmais Jakarta di Jakarta, Jumat.
 
Ia menilai setiap orang pasti akan takut menghadapi kenyataan mengidap kanker.

Namun, kata dia, dengan menunda-nunda pemeriksaan justru akan menyebabkan penyakit tersebut menjadi semakin parah, semakin kecil peluang kesembuhannya, serta semakin banyak menghabiskan biaya.
 
"Gimana (cara) penanganan kanker? Satu-satunya jalan yang paling baik harus ketahuan lebih dini," ujarnya.

Baca juga: Waspada infeksi di sekitar gigi jadi tanda adanya kanker mulut
 
Jika kanker berhasil ditemukan sejak dini atau sebelum mencapai tahap lanjut, kata dia, maka peluang kesembuhannya lebih besar dan biaya yang diperlukan menjadi semakin sedikit.
 
"Ibu-ibu jangan takut USG untuk bisa mendeteksi kanker payudara, lebih baik ketahuan dini daripada terlambat," ucapnya.
 
Menkes Gunadi Sadikin mengemukakan saat ini kasus kanker di Indonesia telah mencapai angka 420.000 kasus, dengan angka kematian mencapai 242.000 orang, menempati urutan kedua sesudah jantung, sebagai penyakit dengan pembiayaan terbesar.
 
Untuk itu, Kemenkes sejak 2022 telah berupaya melengkapi 10 ribu puskesmas dengan alat USG guna penanganan kanker payudara.
 
Pemerintah juga melengkapi 514 rumah sakit di 514 kabupaten dan kota dengan alat CT-Scan dan kolonoskopi untuk membantu menangani kanker serviks dan kolon.
 
"Buat para dokter di puskesmas jika menemukan pasien kanker, jangan ragu untuk dirujuk ke rumah sakit, karena rumah sakitnya sudah kita siapkan," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin.

Baca juga: Pentingnya mengenali gejala kanker pada anak

Baca juga: Dokter sebut vaksin HPV perlu diberikan sedini mungkin

Baca juga: Mengenal kanker Limfoma Hodgkin untuk penanganan yang tepat

Pewarta : Sean Muhamad
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Guru Besar UGM kembangkan alat deteksi malnutrisi pada pasien

09 May 2024 9:59 Wib

Pemkab Kapuas terus deteksi wilayah rawan konflik jelang Pilkada 2024

30 April 2024 16:38 Wib

Pemkab Katingan optimalkan peran pemerintah desa deteksi stunting

26 March 2024 9:13 Wib

Pemprov Kalteng buka posko kesehatan deteksi dini penyakit

20 March 2024 12:29 Wib

Bagi penderita hipertensi dan diabetes perlu deteksi dini penyakit ginjal

13 March 2024 18:04 Wib
Terpopuler

BMKG: Hujan ekstrem di Barito Utara baru terjadi dalam 37 tahun

Kabar Daerah - 12 May 2024 9:22 Wib

Melalui PDI Perjuangan, Ketua KONI Kalteng maju jadi bacalon Wali Kota

Kabar Daerah - 08 May 2024 17:49 Wib

Mainz lolos dari zona degradasi usai kandaskan Dortmund

Olahraga - 18 jam lalu

PLN UID Kalselteng gelar GM Mengajar di momen Hardiknas

Kabar Daerah - 07 May 2024 16:38 Wib

Kinerja wasit dan Witan mendominasi pemberitaan media massa

Olahraga - 11 May 2024 8:14 Wib