Pulang Pisau (ANTARA) - Tim Penggerak (TP) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Pulang Pisau memperingati Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 dengan menanam cabai serentak bersama Penjabat Bupati Nunu Andriani yang dipusatkan di kebun PKK di Jalan Abel Gawei Kelurahan Pulang Pisau Kecamatan Kahayan Hilir.
“Gerakan menanam cabai ini diinisiasi langsung oleh TP PKK Pusat. Untuk di Kabupaten Pulang Pisau gerakan ini ditindaklanjuti juga oleh PKK di tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan,” kata Nunu Andriani di Pulang Pisau, Senin.
Nunu Andriani mengungkapkan gerakan tanam cabai dipilih karena menjadi salah satu tanaman komoditi yang menjadi penyumbang inflasi terbesar di Indonesia pada saat ini. Melalui gerakan ini juga diharapkan bisa mengurangi beban pengeluaran masyarakat atau rumah tangga.
Ia berharap komoditas yang sudah panen dalam rentang waktu tiga bulan ini bukan saja bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga saja tetapi hasilnya bisa untuk dipasarkan ke luar daerah setelah kebutuhan di kabupaten setempat tercukupi.
Gerakan tanam cabai ini, terang Nunu Andriani, bukan saja diinisiasi oleh PKK maupun pemerintah setempat semata, dirinya mengimbau kepada organisasi-organisasi lain untuk melakukan hal serupa.
Baca juga: Pemkab Pulang Pisau targetkan penyerapan 20 persen anggaran di triwulan pertama
Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau pada 2023 lalu juga telah melaksanakan pencanangan dan gerakan bersama menanam cabai yang diprioritaskan kepada lingkungan kantor dan rumah-rumah ASN dan TKHL.
“Bukan hanya tanaman cabai, tetapi tanaman lain yang bermanfaat untuk mengurangi pengeluaran rumah tangga,” demikian Nunu Andriani.
Ketua TP PKK Kabupaten Pulang Pisau Sari Parwati Tony Harisinta mengatakan bahwa pihaknya terus berkomitmen dan bertekad untuk mendukung program pemerintah setempat. Salah satunya dalam penanganan dan mencegah inflasi melalui gerakan tanam cabai serentak.
“Komitmen dan dukungan selalu kami berikan, dimana gerakan menanam cabai serentak ini juga diinstruksikan kepada PKK secara berjenjang di tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan di Kabupaten Pulang Pisau,” kata Sari Parwati.
Secara nasional program nasional kegiatan menanam cabai serentak se-Indonesia dipimpin ibu negara Iriana Joko Widodo dari alun-alun Cirimekar, Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan HKG PKK ke 52 ini juga disiarkan secara online melalui aplikasi zoom clouds meeting yang diikuti masing-masing TP PKK provinsi, kabupaten/kota.
Baca juga: Lima desa di Pulang Pisau terendam banjir
Baca juga: RSUD Pulang Pisau optimalkan layanan berbasis digital
Baca juga: Dua saksi tolak tandatangani hasil rapat pleno di Pulang Pisau
“Gerakan menanam cabai ini diinisiasi langsung oleh TP PKK Pusat. Untuk di Kabupaten Pulang Pisau gerakan ini ditindaklanjuti juga oleh PKK di tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan,” kata Nunu Andriani di Pulang Pisau, Senin.
Nunu Andriani mengungkapkan gerakan tanam cabai dipilih karena menjadi salah satu tanaman komoditi yang menjadi penyumbang inflasi terbesar di Indonesia pada saat ini. Melalui gerakan ini juga diharapkan bisa mengurangi beban pengeluaran masyarakat atau rumah tangga.
Ia berharap komoditas yang sudah panen dalam rentang waktu tiga bulan ini bukan saja bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga saja tetapi hasilnya bisa untuk dipasarkan ke luar daerah setelah kebutuhan di kabupaten setempat tercukupi.
Gerakan tanam cabai ini, terang Nunu Andriani, bukan saja diinisiasi oleh PKK maupun pemerintah setempat semata, dirinya mengimbau kepada organisasi-organisasi lain untuk melakukan hal serupa.
Baca juga: Pemkab Pulang Pisau targetkan penyerapan 20 persen anggaran di triwulan pertama
Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau pada 2023 lalu juga telah melaksanakan pencanangan dan gerakan bersama menanam cabai yang diprioritaskan kepada lingkungan kantor dan rumah-rumah ASN dan TKHL.
“Bukan hanya tanaman cabai, tetapi tanaman lain yang bermanfaat untuk mengurangi pengeluaran rumah tangga,” demikian Nunu Andriani.
Ketua TP PKK Kabupaten Pulang Pisau Sari Parwati Tony Harisinta mengatakan bahwa pihaknya terus berkomitmen dan bertekad untuk mendukung program pemerintah setempat. Salah satunya dalam penanganan dan mencegah inflasi melalui gerakan tanam cabai serentak.
“Komitmen dan dukungan selalu kami berikan, dimana gerakan menanam cabai serentak ini juga diinstruksikan kepada PKK secara berjenjang di tingkat kecamatan hingga desa/kelurahan di Kabupaten Pulang Pisau,” kata Sari Parwati.
Secara nasional program nasional kegiatan menanam cabai serentak se-Indonesia dipimpin ibu negara Iriana Joko Widodo dari alun-alun Cirimekar, Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Kegiatan HKG PKK ke 52 ini juga disiarkan secara online melalui aplikasi zoom clouds meeting yang diikuti masing-masing TP PKK provinsi, kabupaten/kota.
Baca juga: Lima desa di Pulang Pisau terendam banjir
Baca juga: RSUD Pulang Pisau optimalkan layanan berbasis digital
Baca juga: Dua saksi tolak tandatangani hasil rapat pleno di Pulang Pisau