Palangka Raya (ANTARA) - Pemimpin Cabang BRI Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Sari Wahono mengimbau kepada seluruh nasabah untuk tetap terus mewaspadai penipuan yang mengatasnamakan BRI terutama modus asuransi dengan memotong tabungan nasabah.
"Yang perlu kami tegaskan bahwa BRI hanya bekerjasama dengan asuransi yang resmi dan terdaftar di OJK yakni BRI Life milik anak perusahan BRI sendiri dan Chubb Life Insurance Indonesia (sebelumnya Asuransi Cigna). Selain dari itu kami tidak ada," kata Sari Wahono saat dikonfirmasi di Palangka Raya, Sabtu.
Ia mengungkapkan, dua asuransi tersebut memiliki yang namanya telemarketing atau pemasaran. Aktivitasnya memberikan informasi dan menawarkan produk melalui telepon seluler dengan menggunakan voice recorder system (perekam audio) kepada konsumen yang mana dilakukan oleh pihak pusat
Sedangkan untuk BRI Cabang Palangka Raya sendiri tidak menggunakan sistem tersebut.
"Nah, apabila ada nasabah BRI Palangka Raya menerima panggilan telepon dari pusat dan tidak mengatasnamakan dua asuransi tersebut, dapat dipastikan itu salah satu modus penipuan asuransi, yang mana nantinya akan melakukan pemotongan tabungan nasabah," katanya.
Hal inilah, kata dia, tidak henti-hentinya BRI terus berusaha, berupaya, mengedukasi, mengimbau kepada seluruh nasabah untuk tetap selalu mewaspadai modus-modus yang mengatasnamakan BRI pusat maupun daerah, agar tidak menjadi korban penipuan.
BRI juga meminta kepada seluruh nasabah untuk tidak memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP dan sebagainya melalui saluran, tautan atau website dengan sumber tidak resmi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
BRI juga memiliki akun resmi seperti Twitter : @BANKBRI_ID, @kontakBRI, @promo_BRI, Instagram : @bankbri_id, Tiktok : bankbri_id, Youtube : BANK BRI, Facebook : BANK BRI. Sedangkan untuk Channel Contact resmi BRI bisa menghubungi Contact BRI : 14017/1500017, Whatsapp (Sabrina) / SMS : 0812-12-14017, Facebook Messenger (Sabrina) : BANK BRI dan Email BRI : callbri@bri.co.id.
Salah satu korban modus penipuan asuransi asal Kota Palangka Raya, Wilna mengatakan bahwa ia dihubungi seseorang yang mengaku dari pihak BRI Pusat untuk bisa ikut atau bergabung ke asuransi yang ditawarkannya.
"Saya sempat ditelepon oleh seseorang yang mengaku-ngaku dari pihak Britama atau BRI Pusat agar bisa ikut program asuransi kesehatan, hanya saja saya tidak mau dan sudah memiliki asuransi kesehatan lainnya," katanya.
Saat itu penelepon terus menyakini saya untuk bisa ikut dalam program asuransinya, hanya saja saya tidak pernah menyetujui atau mengiyakan dari program asuransi tersebut.
"Ketika mengecek aplikasi m-banking saya, tiba-tiba ada pemotongan sebesar Rp380 ribu oleh pihak yang mengaku dari BRI pusat. Tentu saja hal ini membuat saya bingung," kata ibu tiga orang anak itu.
Ia berharap hal tersebut bisa segera ditindaklanjuti oleh pihak BRI Cabang Palangka Raya, agar tidak ada hal lagi modus penipuan asuransi yang mengatasnamakan BRI pusat maupun BRI Cabang Palangka Raya.
"Yang perlu kami tegaskan bahwa BRI hanya bekerjasama dengan asuransi yang resmi dan terdaftar di OJK yakni BRI Life milik anak perusahan BRI sendiri dan Chubb Life Insurance Indonesia (sebelumnya Asuransi Cigna). Selain dari itu kami tidak ada," kata Sari Wahono saat dikonfirmasi di Palangka Raya, Sabtu.
Ia mengungkapkan, dua asuransi tersebut memiliki yang namanya telemarketing atau pemasaran. Aktivitasnya memberikan informasi dan menawarkan produk melalui telepon seluler dengan menggunakan voice recorder system (perekam audio) kepada konsumen yang mana dilakukan oleh pihak pusat
Sedangkan untuk BRI Cabang Palangka Raya sendiri tidak menggunakan sistem tersebut.
"Nah, apabila ada nasabah BRI Palangka Raya menerima panggilan telepon dari pusat dan tidak mengatasnamakan dua asuransi tersebut, dapat dipastikan itu salah satu modus penipuan asuransi, yang mana nantinya akan melakukan pemotongan tabungan nasabah," katanya.
Hal inilah, kata dia, tidak henti-hentinya BRI terus berusaha, berupaya, mengedukasi, mengimbau kepada seluruh nasabah untuk tetap selalu mewaspadai modus-modus yang mengatasnamakan BRI pusat maupun daerah, agar tidak menjadi korban penipuan.
BRI juga meminta kepada seluruh nasabah untuk tidak memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP dan sebagainya melalui saluran, tautan atau website dengan sumber tidak resmi dan tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
BRI juga memiliki akun resmi seperti Twitter : @BANKBRI_ID, @kontakBRI, @promo_BRI, Instagram : @bankbri_id, Tiktok : bankbri_id, Youtube : BANK BRI, Facebook : BANK BRI. Sedangkan untuk Channel Contact resmi BRI bisa menghubungi Contact BRI : 14017/1500017, Whatsapp (Sabrina) / SMS : 0812-12-14017, Facebook Messenger (Sabrina) : BANK BRI dan Email BRI : callbri@bri.co.id.
Salah satu korban modus penipuan asuransi asal Kota Palangka Raya, Wilna mengatakan bahwa ia dihubungi seseorang yang mengaku dari pihak BRI Pusat untuk bisa ikut atau bergabung ke asuransi yang ditawarkannya.
"Saya sempat ditelepon oleh seseorang yang mengaku-ngaku dari pihak Britama atau BRI Pusat agar bisa ikut program asuransi kesehatan, hanya saja saya tidak mau dan sudah memiliki asuransi kesehatan lainnya," katanya.
Saat itu penelepon terus menyakini saya untuk bisa ikut dalam program asuransinya, hanya saja saya tidak pernah menyetujui atau mengiyakan dari program asuransi tersebut.
"Ketika mengecek aplikasi m-banking saya, tiba-tiba ada pemotongan sebesar Rp380 ribu oleh pihak yang mengaku dari BRI pusat. Tentu saja hal ini membuat saya bingung," kata ibu tiga orang anak itu.
Ia berharap hal tersebut bisa segera ditindaklanjuti oleh pihak BRI Cabang Palangka Raya, agar tidak ada hal lagi modus penipuan asuransi yang mengatasnamakan BRI pusat maupun BRI Cabang Palangka Raya.