Palangka Raya (ANTARA) -
Kejuaraan sepeda dunia UCI MTB Eliminator World Cup 2024 yang siap digelar pada 19 Mei 2024 di Kota Palangka Raya membuat HUT ke-67 Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) kian semarak.
"UCI MTB dilaksanakan sesuai jadwal, yakni 19 Mei 2024. Ini kali ketiga gelaran balap sepeda gunung dunia dilaksanakan di Palangka Raya," kata Gubernur Kalteng Sugianto Sabran dalam keterangan yang diterima di Palangka Raya, Selasa.
Agenda kejuaraan sepeda dunia kali ini bertepatan dengan rangkaian Hari Jadi Kalteng yang diperingati setiap 23 Mei. Dipastikan hari jadi ini kian semarak, lantaran masyarakat dari berbagai kabupaten dan kota di Kalteng datang serta berkumpul di Palangka Raya, serta para peserta maupun wisatawan dari luar daerah hingga mancanegara.
Adapun dalam gelaran kejuaraan sepeda dunia ini akan hadir peserta dari puluhan negara berbeda. Kejuaraan ini menjadi ajang bergengsi memperkenalkan potensi dan keindahan Kalimantan Tengah kepada dunia. Sesuai Tagline, yakni UCI MTB Eliminator World Cup 2024 dari Kalteng untuk dunia.
"Melalui UCI MTB, kami berharap Kalimantan Tengah dapat lebih dikenal di kancah internasional," jelasnya.
Baca juga: Rekomendasi DPRD Kalteng terkait LKPJ jadi masukan strategis pemprov
Baca juga: Rekomendasi DPRD Kalteng terkait LKPJ jadi masukan strategis pemprov
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo menambahkan, UCI MTB masuk dalam agenda Calender Of Event (COE) tahun 2024 dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kalimantan Tengah.
"Jadi pada 19 Mei, pagi dilaksanakan rangkaian kegiatan Festival Budaya Isen Mulang (FBIM) di kawasan Bundaran Besar Palangka Raya. Kemudian dilanjutkan dengan UCI MTB di Sirkuit SS 1973," tuturnya.
Agenda internasional ini sebagai salah satu bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam mengintegrasikan kegiatan budaya dan olahraga dalam mempromosikan potensi daerah.
Sementara itu, Ketua Harian ISSI Kalimantan Tengah, Rahmat Nasution Hamka menyampaikan perkembangan terkini mengenai persiapan UCI MTB Eliminator World Cup 2024, yakni persiapan sirkuit terus silakukan.
Selanjutnya atlet sepeda dunia ternama sudah sebagian besar konfirmasi kehadiran untuk ikut dalam kejuaraan dunia balap sepeda tersebut.
"Persiapan sudah mencapai 85 persen. Kita berharap digelaran ketiga ini, acara dapat berjalan aman, lancar, terrib dan sukses," katanya.
Baca juga: Wagub Kalteng harapkan SSDN PPRA Lemhanas berikan rekomendasi komprehensif
Baca juga: Pemprov Kalteng mulai laksanakan tahapan seleksi Paskibraka
Baca juga: Atlet dari 60 negara ramaikan kejuaraan dunia balap sepeda gunung di Kalteng
Baca juga: Wagub Kalteng harapkan SSDN PPRA Lemhanas berikan rekomendasi komprehensif
Baca juga: Pemprov Kalteng mulai laksanakan tahapan seleksi Paskibraka
Baca juga: Atlet dari 60 negara ramaikan kejuaraan dunia balap sepeda gunung di Kalteng