Palangka Raya (ANTARA) -
Ketua Komis C DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Hasan Busyairi meminta kepada seluruh satuan pendidikan atau sekolah di daerah ini agar memperketat penerapan sistem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru (PPDB) di Kota Palangka Raya.
 
"Kami ada menerima laporan banyak orang tua yang mencurangi penerapan zonasi agar dapat bersekolah di sekolah tertentu di luar sistem zonasi," katanya di Palangka Raya, Rabu.
 
Dia menjelaskan, ada sejumlah orang tua yang menggunakan surat tinggal sementara agar anaknya dapat bersekolah di sekolah yang berada di luar zonasinya berdasarkan kartu keluarga.
 
Ia mencontohkan, siswa tersebut berdasarkan domisili dalam kartu keluarga tinggal di Kelurahan Mungku Baru, Kecamatan Rakumpit Kota Palangka Raya.

Baca juga: DPRD: Pembangunan drainase di Palangka Raya perlu sinergi pemerintah pusat dan provinsi
 
Tetapi menitipkan anaknya ke sanak saudara yang berada di Kelurahan Pahandut, Kecamatan Pahandut menggunakan surat tinggal sementara, hanya untuk diterima di sekolah yang ada di Kelurahan Pahandut.
 
"Ini kan nantinya membuat tidak meratanya siswa yang ada di seluruh sekolah di Kota Palangka Raya," ucapnya.
 
Dia menilai, upaya tersebut hanya akan membuat stigma di kalangan para siswa terkait adanya sekolah-sekolah favorit. Padahal, seluruh sekolah di Palangka Raya memiliki kualitas yang sama dan tidak ada sekolah-sekolah favorit.
 
"Tidak ada sekolah favorit, semua sama saja kualitas guru dan sebagainya," ujarnya.
 
Untuk itu politisi partai Golkar ini berharap agar sistem zonasi di Kota Palangka Raya tidak disalahgunakan sehingga seluruh sekolah mempunyai jumlah siswa yang sama.
 
Pihaknya selaku mitra Pemerintah Kota Palangka Raya juga mendukung adanya zonasi, agar menghilangkan skeptis para siswa untuk bersekolah di sekolah yang sesuai dengan zonasi masing-masing.
 
"Jangan takut, di mana pun kalian bersekolah, saya yakin pasti semua memiliki kualitas yang sama bagusnya. Tinggal bagaimana para siswa mau berjuang untuk menjadi yang terbaik, agar dapat bersaing di perguruan tinggi yang diinginkan," demikian Hasan Busyairi.

Baca juga: Falery Tuwan siap dampingi Fairid Naparin di Pilwalkot 2024

Baca juga: 2 hari pencarian, Tim SAR temukan korban perahu terbalik di Sungai Katingan

Baca juga: Disdik Palangka Raya gelar O2SN 2024 tingkat SD-SMP sederajat

Pewarta : Rajib Rizali
Editor : Muhammad Arif Hidayat
Copyright © ANTARA 2024