Sampit (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah sedang berduka karena salah seorang kepala desa berprestasi yaitu Kristanto yang merupakan Kepala Desa Gunung Makmur Kecamatan Antang Kalang, wafat karena sakit.
"Pak Bupati menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Pak Kristanto. Kita kehilangan salah satu putra terbaik. Pemkab Kotim turut berduka cita. Semoga almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kesabaran," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin Timur, Raihansyah, Sabtu.
Disampaikan Raihansyah, Kristanto meninggal dunia Sabtu di RSUD dr Murjani Sampit. Menurut pihak keluarga, kepala desa berusia 49 tahun yang seharusnya menjabat hingga 2026 itu wafat karena serangan jantung.
Raihansyah bersama sejumlah pejabat lainnya turut datang ke pemakaman almarhum Kristanto. Kedatangannya sekaligus menyampaikan bela sungkawa pemerintah daerah kepada pihak keluarga.
Menurut Raihansyah, almarhum Kristanto merupakan salah satu pejuang desa. Dia dikenal sangat getol dan bersemangat memperjuangkan pembangunan desanya demi kesejahteraan masyarakat.
Banyak prestasi ditorehkan selama Kristanto memimpin Desa Gunung Makmur. Sejumlah prestasi itu di antaranya juara lomba desa kategori wilayah tahun 2023 dan terpilih sebagai desa keterbukaan informasi publik.
Baca juga: Disdik Kotim siapkan inovasi untuk sukseskan Transisi PAUD-SD
Almarhum cukup aktif berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dalam rangka percepatan pembangunan di desanya. Tidak berlebihan jika di bawah kepemimpinannya, Desa Gunung Makmur mengalami kemajuan dan meraih banyak prestasi.
Menjelang akhir hayatnya, Kristanto getol memperjuangkan pembangunan puskesmas di desanya. Tujuannya tentu untuk mempermudah dan memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat desanya.
Untuk mewujudkan itu, Kristanto bahkan rela menghibahkan tanahnya sekitar satu hektare untuk lokasi pembangunan puskesmas. Penyerahan hibah itu disampaikan kepada Bupati Halikinnor saat Safari Ramadhan di Desa Bakti Mulia pada Sabtu (30/3/2024) lalu.
Saat itu Bupati Halikinnor menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Kristanto atas kepeduliannya hingga menghibahkan tanah untuk pembangunan puskesmas. Sementara Kristanto sendiri sangat berharap pembangunan puskesmas itu segera terealisasi sehingga masyarakatnya lebih mudah dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.
"Mudah-mudahan di tahun 2025, puskesmas tersebut terwujud sehingga menjadi amal jariyah untuk beliau," ujar Raihansyah.
Sementara itu terkait pemerintahan Desa Gunung Makmur sepeninggal Kristanto, pemerintah daerah segera menunjuk seorang penjabat kepala desa. Harapannya, pemerintahan di Desa Gunung Makmur tetap berjalan dengan baik hingga nanti ada kepala desa definitif yang dilantik.
Baca juga: Rekrutmen ASN Kotim tunggu hasil verifikasi Kemenpan
Baca juga: Danrem berharap hasil pembangunan TMMD di Kotim terus dipelihara
Baca juga: Pemkab Kotim perkuat SP4N-LAPOR! untuk jaga kualitas pelayanan kepada masyarakat
"Pak Bupati menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya Pak Kristanto. Kita kehilangan salah satu putra terbaik. Pemkab Kotim turut berduka cita. Semoga almarhum husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kesabaran," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Kotawaringin Timur, Raihansyah, Sabtu.
Disampaikan Raihansyah, Kristanto meninggal dunia Sabtu di RSUD dr Murjani Sampit. Menurut pihak keluarga, kepala desa berusia 49 tahun yang seharusnya menjabat hingga 2026 itu wafat karena serangan jantung.
Raihansyah bersama sejumlah pejabat lainnya turut datang ke pemakaman almarhum Kristanto. Kedatangannya sekaligus menyampaikan bela sungkawa pemerintah daerah kepada pihak keluarga.
Menurut Raihansyah, almarhum Kristanto merupakan salah satu pejuang desa. Dia dikenal sangat getol dan bersemangat memperjuangkan pembangunan desanya demi kesejahteraan masyarakat.
Banyak prestasi ditorehkan selama Kristanto memimpin Desa Gunung Makmur. Sejumlah prestasi itu di antaranya juara lomba desa kategori wilayah tahun 2023 dan terpilih sebagai desa keterbukaan informasi publik.
Baca juga: Disdik Kotim siapkan inovasi untuk sukseskan Transisi PAUD-SD
Almarhum cukup aktif berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten dalam rangka percepatan pembangunan di desanya. Tidak berlebihan jika di bawah kepemimpinannya, Desa Gunung Makmur mengalami kemajuan dan meraih banyak prestasi.
Menjelang akhir hayatnya, Kristanto getol memperjuangkan pembangunan puskesmas di desanya. Tujuannya tentu untuk mempermudah dan memaksimalkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat desanya.
Untuk mewujudkan itu, Kristanto bahkan rela menghibahkan tanahnya sekitar satu hektare untuk lokasi pembangunan puskesmas. Penyerahan hibah itu disampaikan kepada Bupati Halikinnor saat Safari Ramadhan di Desa Bakti Mulia pada Sabtu (30/3/2024) lalu.
Saat itu Bupati Halikinnor menyampaikan terima kasih dan apresiasinya kepada Kristanto atas kepeduliannya hingga menghibahkan tanah untuk pembangunan puskesmas. Sementara Kristanto sendiri sangat berharap pembangunan puskesmas itu segera terealisasi sehingga masyarakatnya lebih mudah dalam mendapatkan pelayanan kesehatan.
"Mudah-mudahan di tahun 2025, puskesmas tersebut terwujud sehingga menjadi amal jariyah untuk beliau," ujar Raihansyah.
Sementara itu terkait pemerintahan Desa Gunung Makmur sepeninggal Kristanto, pemerintah daerah segera menunjuk seorang penjabat kepala desa. Harapannya, pemerintahan di Desa Gunung Makmur tetap berjalan dengan baik hingga nanti ada kepala desa definitif yang dilantik.
Baca juga: Rekrutmen ASN Kotim tunggu hasil verifikasi Kemenpan
Baca juga: Danrem berharap hasil pembangunan TMMD di Kotim terus dipelihara
Baca juga: Pemkab Kotim perkuat SP4N-LAPOR! untuk jaga kualitas pelayanan kepada masyarakat