Tamiang Layang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) atau pasar murah di halaman SMAN 1 Dusun Tengah, Ampah Kota Kecamatan Dusun Tengah, Kabupaten Barito Timur dengan menyediakan 1000 paket bahan pangan.
“Bapak Gubernur Kalteng Sugianto Sabran ingin memastikan setiap hari besar keagamaan daya beli masyarakat tidak turun sehingga sering kali terjadi inflas,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng Nuryakin di Ampah, Kamis.
Menurutnya, turunnya daya beli masyarakat sering kali terjadi akibat inflasi. Untuk itu Pemprov Kalteng membuat berbagai kegiatan yang bisa membantu masyarakat seperti pasar murah atau pasar penyeimbang.
“Dengan adanya pasar murah atau pasar penyeimbang ini diharapkan dapat mengurangi beban masyarakat,” kata Nuryakin.
Pada pasar murah tersebut, Pemprov Kalteng menyediakan 1.000 paket sembako senilai Rp192.500 per paket, dengan isi paket berupa beras 10 kg dan minyak goreng satu liter.
Baca juga: Kadishub Bartim: Potensi PAD pelabuhan minimal Rp1 miliar setiap tahun
Subsidi yang diberikan Pemprov Kalteng sebesar Rp172.500 per paket, sehingga masyarakat bisa menebusnya dengan harga cukup Rp20 ribu per paket. Namun, berkat tambahan subsidi dari Sekda Provinsi Kalteng Nuryakin, paket sembako tersebut akhirnya bisa didapatkan secara gratis oleh masyarakat.
Usai pembukaan pasar murah, Nuryakin secara simbolis menyerahkan bantuan 20 ekor hewan kurban dari Pemprov Kalteng yang diserahkan langsung kepada Sekretaris Daerah Barito Timur, Panahan Moetar. Hewan kurban ini nantinya akan disalurkan kepada masyarakat yang berhak.
“Ada 20 ekor hewan kurban yang kami serahkan dari Pemprov Kalteng untuk Pemkab Barito Timur,” ucap Nuryakin.
Sekretaris Daerah Barito Timur, Panahan Moetar, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Pemprov Kalteng yang telah melaksanakan beberapa kali pasar murah dan juga memberikan bantuan hewan kurban di Kabupaten Barito Timur.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Timur saya menyampaikan ucapan terima kasih,” demikian Panahan Moetar.
Baca juga: Penjabat Bupati Bartim minta kinerja kepala OPD lebih optimal
Baca juga: Warga Bartim diminta tingkatkan kesehatan mengantisipasi pancaroba
Baca juga: Pemkab Bartim komitmen tingkatkan kualitas pelayanan publik