Palangka Raya (ANTARA) - Dinas Pendidikan Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, merencanakan membangun tiga sekolah yang berada di kawasan padat penduduk dalam satu kecamatan.
Sekretaris Disdik Kota Palangka Raya, Aprae Vico Ranan di Palangka Raya, Jumat, mengatakan pembangunan tiga sekolah itu dilaksanakan pada 2025 dan saat ini lahan serta penganggarannya juga sudah dihitung sehingga di tahun depan sekolah tersebut dapat segera terbangun.
"Tiga sekolah itu dua Sekolah Dasar (SD) dan satu SMP," kata Vico.
Dia menuturkan, dua sekolah SD tersebut akan dibangun di kawasan Jalan Kalibata dan Jalan Hiu Putih. Sedangkan untuk bangunan SMP rencananya di Jalan Badak. Semua sekolah yang di bangun tersebut masuk dalam satu kawasan Kecamatan Jekan Raya.
Dia menuturkan, Disdik telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di kota setempat. Karena pendidikan di kota masih menghadapi berbagai tantangan yang harus terus dibenahi dan diperhatikan dari waktu ke waktu.
"Tentunya kami akan terus berupaya dan bersama-sama pemerintah dan masyarakat, untuk berusaha menciptakan pemerataan pendidikan di Kota Palangka Raya, salah satunya dengan menambah sekolah di kawasan padat penduduk," ucapnya.
Vico juga mengungkapkan, langkah Disdik dalam pemerataan pendidikan melalui pembangunan infrastruktur sekolah, sebagai kunci untuk menunjang pendidikan, lalu meningkatkan kualitas tenaga pengajar, memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan.
Bahkan dengan penambahan pembangunan sekolah tersebut, tentunya juga dapat memudahkan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya agar tidak menyasar ke sekolah yang jauh.
"Bahkan hal ini juga termasuk membantu pemenuhan standar pendidikan dan tentunya pelaksanaan program bantuan Pendidikan," katanya.
Ditambahkan orang nomor dua di lingkup Disdik Kota Palangka Raya tersebut, ditambahnya sekolah di kawasan padat penduduk tentunya juga untuk mengantisipasi agar tidak membludaknya peserta didik masuk ke suatu sekolah.
Misalnya SDN 5 Bukit Tunggal yang berada di Jalan Hiu Putih, setiap tahunnya pendaftar selalu membludak,mau tidak mau hal tersebut harus diantisipasi dengan menambah sekolah di dekat Kawasan setempat.
"Semoga ini juga menjadi solusi buat para orang tua yang berada di kawasan setempat tidak kebingungan lagi, ketika hendak memasukkan anaknya baik tingkat SD maupun SMP," demikian Vico.
Sekretaris Disdik Kota Palangka Raya, Aprae Vico Ranan di Palangka Raya, Jumat, mengatakan pembangunan tiga sekolah itu dilaksanakan pada 2025 dan saat ini lahan serta penganggarannya juga sudah dihitung sehingga di tahun depan sekolah tersebut dapat segera terbangun.
"Tiga sekolah itu dua Sekolah Dasar (SD) dan satu SMP," kata Vico.
Dia menuturkan, dua sekolah SD tersebut akan dibangun di kawasan Jalan Kalibata dan Jalan Hiu Putih. Sedangkan untuk bangunan SMP rencananya di Jalan Badak. Semua sekolah yang di bangun tersebut masuk dalam satu kawasan Kecamatan Jekan Raya.
Dia menuturkan, Disdik telah melakukan berbagai upaya dalam meningkatkan akses dan kualitas pendidikan di kota setempat. Karena pendidikan di kota masih menghadapi berbagai tantangan yang harus terus dibenahi dan diperhatikan dari waktu ke waktu.
"Tentunya kami akan terus berupaya dan bersama-sama pemerintah dan masyarakat, untuk berusaha menciptakan pemerataan pendidikan di Kota Palangka Raya, salah satunya dengan menambah sekolah di kawasan padat penduduk," ucapnya.
Vico juga mengungkapkan, langkah Disdik dalam pemerataan pendidikan melalui pembangunan infrastruktur sekolah, sebagai kunci untuk menunjang pendidikan, lalu meningkatkan kualitas tenaga pengajar, memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan.
Bahkan dengan penambahan pembangunan sekolah tersebut, tentunya juga dapat memudahkan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya agar tidak menyasar ke sekolah yang jauh.
"Bahkan hal ini juga termasuk membantu pemenuhan standar pendidikan dan tentunya pelaksanaan program bantuan Pendidikan," katanya.
Ditambahkan orang nomor dua di lingkup Disdik Kota Palangka Raya tersebut, ditambahnya sekolah di kawasan padat penduduk tentunya juga untuk mengantisipasi agar tidak membludaknya peserta didik masuk ke suatu sekolah.
Misalnya SDN 5 Bukit Tunggal yang berada di Jalan Hiu Putih, setiap tahunnya pendaftar selalu membludak,mau tidak mau hal tersebut harus diantisipasi dengan menambah sekolah di dekat Kawasan setempat.
"Semoga ini juga menjadi solusi buat para orang tua yang berada di kawasan setempat tidak kebingungan lagi, ketika hendak memasukkan anaknya baik tingkat SD maupun SMP," demikian Vico.