Palangka Raya (ANTARA) - Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) yang diusung dari partai koalisi Partai Demokrat dan PDI Perjuangan, yang mana sebelumnya Nadalsyah -Sigit Sigit K Yunianto (SKY) diketahui berubah menjadi Nadalsyah-Supian Hadi (SHD) saat menjelang akhir pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng.
Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Hatir Sata Tarigan di Palangka Raya, Selasa, saat dikonfirmasi membenarkan terkait adanya perubahan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng.
"Benar, perubahan itu setelah adanya rapat petinggi partai Demokrat dan PDIP di Palangka Raya. Rapat tersebut juga dihadiri Nadalsyah, SKY dan Wiyatno serta pengurus partai lainnya dan memutuskan SHD adalah pasangan Nadalsyah," kata Hatir Sata Tarigan.
Dikabarkan, pasangan Nadalsyah-SHD akan mendaftar ke KPU Kalteng pada Kamis (29/8).
Dia menuturkan, perubahan ini diambil oleh elit petinggi partai Demokrat dan PDIP Kalteng lantaran melihat situasional dan dinamisnya perkembangan politik di provinsi setempat menjelang akhir pendaftaran di KPU Kalteng.
Bahkan ini dilakukan tentunya juga salah satu bagian dari strategi partai dalam menghadapi Pilkada Kalteng 2024 yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
"Selain sebagai strategi politik menghadapi Pilkada Kalteng, tim juga meyakini bahwa Nadalsyah dan SHD adalah pasangan yang kuat dan bisa mendulang suara yang cukup bagus di setiap daerah," ucap Hatir Sata Tarigan.
Bendahara DPD Partai Demokrat itu juga menegaskan, pasangan Nadalsyah alias Koyem dan SHD yang juga mantan Bupati Kotim dua periode 2010-2015 dan 2016-2021 tersebut akan mendaftar ke KPU Kalteng pada hari Kamis 29 Agustus 2024.
"Untuk jam mendaftar akan kami umumkan, karena tim saat ini sedang melaksanakan penyusunan terkait pendaftaran dan syarat untuk pendaftaran di KPU setempat," bebernya.
Sebelum mengakhiri perbincangannya, Hatir Sata Tarigan juga menginformasikan bahwa pasangan Nadalsyah dan SHD ini selain di dukung Partai Demokrat, PDIP juga didukung PPP dan Hanura.
"Ya dua partai juga sepakat mendukung pasangan Nadalsyah dan SHD," demikian Hatir Sata Tarigan.
Sementara itu, KPU Kalteng membuka pendaftaran dari 27-29 Agustus 2024 pelaksanaan pencoblosan pilkada nantinya akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
Berdasarkan pantauan di lapangan di hari kedua pendaftaran Baru pasangan Abdul Razak dan Sri Suwanto yang diusung Partai Golkar, Perindo, Partai Buruh, Gelora dan Umat sudah mendaftar ke KPU sebagai peserta yang pertama.
Bendahara Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Hatir Sata Tarigan di Palangka Raya, Selasa, saat dikonfirmasi membenarkan terkait adanya perubahan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Kalteng.
"Benar, perubahan itu setelah adanya rapat petinggi partai Demokrat dan PDIP di Palangka Raya. Rapat tersebut juga dihadiri Nadalsyah, SKY dan Wiyatno serta pengurus partai lainnya dan memutuskan SHD adalah pasangan Nadalsyah," kata Hatir Sata Tarigan.
Dikabarkan, pasangan Nadalsyah-SHD akan mendaftar ke KPU Kalteng pada Kamis (29/8).
Dia menuturkan, perubahan ini diambil oleh elit petinggi partai Demokrat dan PDIP Kalteng lantaran melihat situasional dan dinamisnya perkembangan politik di provinsi setempat menjelang akhir pendaftaran di KPU Kalteng.
Bahkan ini dilakukan tentunya juga salah satu bagian dari strategi partai dalam menghadapi Pilkada Kalteng 2024 yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
"Selain sebagai strategi politik menghadapi Pilkada Kalteng, tim juga meyakini bahwa Nadalsyah dan SHD adalah pasangan yang kuat dan bisa mendulang suara yang cukup bagus di setiap daerah," ucap Hatir Sata Tarigan.
Bendahara DPD Partai Demokrat itu juga menegaskan, pasangan Nadalsyah alias Koyem dan SHD yang juga mantan Bupati Kotim dua periode 2010-2015 dan 2016-2021 tersebut akan mendaftar ke KPU Kalteng pada hari Kamis 29 Agustus 2024.
"Untuk jam mendaftar akan kami umumkan, karena tim saat ini sedang melaksanakan penyusunan terkait pendaftaran dan syarat untuk pendaftaran di KPU setempat," bebernya.
Sebelum mengakhiri perbincangannya, Hatir Sata Tarigan juga menginformasikan bahwa pasangan Nadalsyah dan SHD ini selain di dukung Partai Demokrat, PDIP juga didukung PPP dan Hanura.
"Ya dua partai juga sepakat mendukung pasangan Nadalsyah dan SHD," demikian Hatir Sata Tarigan.
Sementara itu, KPU Kalteng membuka pendaftaran dari 27-29 Agustus 2024 pelaksanaan pencoblosan pilkada nantinya akan dilaksanakan pada 27 November 2024.
Berdasarkan pantauan di lapangan di hari kedua pendaftaran Baru pasangan Abdul Razak dan Sri Suwanto yang diusung Partai Golkar, Perindo, Partai Buruh, Gelora dan Umat sudah mendaftar ke KPU sebagai peserta yang pertama.