Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dinsos PMD) Kabupaten Barito Utara, bersama Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKA) setempat meluruskan informasi yang beredar mengenai anggaran.
"Anggaran sejumlah organisasi sosial tersebut dalam rancangan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024," kata Kepala Dinsos PMD Barito Utara Suparmi A Aspian di Muara Teweh, Kamis.
Menurut dia, untuk Karang Taruna se-Kabupaten Barito Utara yaitu, pada rancangan APBD perubahan Tahun Anggaran 2024 bertambah sebesar Rp1,25 miliar, sehingga dalam rancangan APBD perubahan 2024 bukan bertambah Rp3,9 miliar ataupun Rp3,4 miliar, sebagaimana informasi yang beredar.
Anggaran tersebut, terang dia, dialokasikan untuk 21 Karang Taruna di Kabupaten Barito Utara. Dengan rincian untuk kabupaten, lima kecamatan,tiga kelurahan dan 12 desa, sedangkan empat kecamatan, desa dan kelurahan lainnya belum terakomodir.
“Anggaran tersebut diusulkan Karang Taruna masing-masing melalui perangkat daerah yang membidangi urusan sosial kemasyarakatan, selanjutnya diusulkan ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), untuk dibahas dan disetujui dewan, agar dapat dialokasikan dalam Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 oleh Pemkab Barito Utara,” paparnya diamini Plt Kepala BPKA Barito Utara Ismael Marzuki didampingi Kabid Anggaran, Darma Abadi.
Baca juga: Disnakertranskop UKM Barut latih pengolahan jagung menjadi pakan ternak
Informasi ini, lanjut dia, disampaikan untuk meluruskan kabar yang beredar di masyarakat. Adapun program dan kegiatan Karang Taruna dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan diantaranya kegiatan olahraga, pelatihan, festival musik, bazzar, bimbingan teknis, rapat kerja, usaha ekonomi produktif, kegiatan keagamaan, usaha kesejahteraan sosial, lomba memeriahkan 17 Agustus, kesenian, berkemah, lomba fashion show, mengikuti Batara Expo, bakti sosial hingga Bulan Bakti Karang Taruna.
Plt Kepala BPKA Barito Utara Ismael Marzuki menambahkan terkait anggaran untuk KONI Barito Utara dalam rancangan APBD perubahan tahun ini bertambah sebesar Rp725 juta bukan seperti yang beredar yaitu Rp9 miliar.
Sementara anggaran PWI Barito Utara dalam APBD perubahan 2024 tidak bertambah.
“Informasi ini kami sampaikan untuk meluruskan kabar yang beredar di masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga: Ketua Sementara DPRD Barut hadiri Tabligh Akbar UAS di Islamic Center
Baca juga: Fraksi Demokrat DPRD Barut sampaikan pandangan umum fraksi
Baca juga: Pemkab Barito Utara sampaikan jawaban terhadap pandangan umum fraksi
"Anggaran sejumlah organisasi sosial tersebut dalam rancangan APBD Perubahan Tahun Anggaran 2024," kata Kepala Dinsos PMD Barito Utara Suparmi A Aspian di Muara Teweh, Kamis.
Menurut dia, untuk Karang Taruna se-Kabupaten Barito Utara yaitu, pada rancangan APBD perubahan Tahun Anggaran 2024 bertambah sebesar Rp1,25 miliar, sehingga dalam rancangan APBD perubahan 2024 bukan bertambah Rp3,9 miliar ataupun Rp3,4 miliar, sebagaimana informasi yang beredar.
Anggaran tersebut, terang dia, dialokasikan untuk 21 Karang Taruna di Kabupaten Barito Utara. Dengan rincian untuk kabupaten, lima kecamatan,tiga kelurahan dan 12 desa, sedangkan empat kecamatan, desa dan kelurahan lainnya belum terakomodir.
“Anggaran tersebut diusulkan Karang Taruna masing-masing melalui perangkat daerah yang membidangi urusan sosial kemasyarakatan, selanjutnya diusulkan ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), untuk dibahas dan disetujui dewan, agar dapat dialokasikan dalam Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 oleh Pemkab Barito Utara,” paparnya diamini Plt Kepala BPKA Barito Utara Ismael Marzuki didampingi Kabid Anggaran, Darma Abadi.
Baca juga: Disnakertranskop UKM Barut latih pengolahan jagung menjadi pakan ternak
Informasi ini, lanjut dia, disampaikan untuk meluruskan kabar yang beredar di masyarakat. Adapun program dan kegiatan Karang Taruna dari tingkat kabupaten, kecamatan, desa dan kelurahan diantaranya kegiatan olahraga, pelatihan, festival musik, bazzar, bimbingan teknis, rapat kerja, usaha ekonomi produktif, kegiatan keagamaan, usaha kesejahteraan sosial, lomba memeriahkan 17 Agustus, kesenian, berkemah, lomba fashion show, mengikuti Batara Expo, bakti sosial hingga Bulan Bakti Karang Taruna.
Plt Kepala BPKA Barito Utara Ismael Marzuki menambahkan terkait anggaran untuk KONI Barito Utara dalam rancangan APBD perubahan tahun ini bertambah sebesar Rp725 juta bukan seperti yang beredar yaitu Rp9 miliar.
Sementara anggaran PWI Barito Utara dalam APBD perubahan 2024 tidak bertambah.
“Informasi ini kami sampaikan untuk meluruskan kabar yang beredar di masyarakat,” ungkapnya.
Baca juga: Ketua Sementara DPRD Barut hadiri Tabligh Akbar UAS di Islamic Center
Baca juga: Fraksi Demokrat DPRD Barut sampaikan pandangan umum fraksi
Baca juga: Pemkab Barito Utara sampaikan jawaban terhadap pandangan umum fraksi