Tamiang Layang (ANTARA) -
Baca juga: Pemprov Kalteng tata regulasi sistem informasi pengendalian kebakaran lahan
Baca juga: Kalteng siap sukseskan Program Cetak Sawah nasional
Baca juga: Pemprov Kalteng bantu 1.177 pelaku usaha perikanan di Kapuas
Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran memotivasi generasi muda di Kabupaten Barito Timur (Bartim) agar dapat meraih pendidikan setinggi-tingginya, dan untuk itu pemerintah provinsi mendukung dengan berbagai program unggul di bidang pendidikan.
"Anak-anak kita harus berpendidikan tinggi," tegas Sugianto Sabran di sela rangkaian kegiatan kerjanya saat menemui warga di Tamiang Layang, Minggu.
Dia menekankan dampak besar pendidikan terhadap masa depan anak-anak di Kalteng.
Menurutnya, pendidikan menjadi landasan kuat dalam upaya penanggulangan kemiskinan, sehingga pihaknya berkomitmen untuk terus memacu daya saing SDM di Kalteng.
Menurutnya, pendidikan menjadi landasan kuat dalam upaya penanggulangan kemiskinan, sehingga pihaknya berkomitmen untuk terus memacu daya saing SDM di Kalteng.
"Ini berlandaskan semangat saya untuk memerangi kemiskinan. Kita harus menciptakan anak-anak yang memiliki tekad yang kuat," jelasnya.
Saat ini berbagai program pendidikan telah dijalankan Pemprov Kalteng, salah satu yang paling strategis yakni program kuliah gratis untuk 10.000 mahasiswa yang tersebar di 32 perguruan tinggi di provinsi setempat.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Muhammad Reza Prabowo menyampaikan, hal ini merupakan langkah besar untuk meningkatkan akses pendidikan tinggi.
"Ini adalah langkah visioner dari bapak gubernur yang sangat penting untuk masa depan pendidikan di Kalimantan Tengah," katanya.
Baca juga: Pemprov Kalteng masifkan beasiswa hingga bantuan guru, pacu kemajuan pendidikan
Baca juga: Pemprov Kalteng masifkan beasiswa hingga bantuan guru, pacu kemajuan pendidikan
Program ini ditargetkan bagi siswa-siswi kelas XII, baik dari jenjang SMA maupun SMK di Kalimantan Tengah, yang setelah lulus sekolah dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi tanpa biaya.
Program tersebut melibatkan 32 universitas, baik negeri maupun swasta di 14 kabupaten/kota se-Kalteng. Dengan adanya program ini, diharapkan tidak ada lagi siswa di Kalimantan Tengah yang harus menghentikan pendidikan mereka karena kendala biaya.
"Dengan program ini, kita dapat memastikan siswa-siswi kita memiliki kesempatan yang sama untuk mengejar pendidikan tinggi, tanpa terbatas oleh faktor ekonomi," kata Reza.
Reza juga menambahkan bahwa program itu tidak hanya memberikan kesempatan pendidikan yang lebih luas, tetapi juga mendorong peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kalimantan Tengah.
"Kami percaya dengan adanya program ini, akan lahir generasi muda yang berpendidikan tinggi, kompeten, serta siap bersaing baik di tingkat nasional maupun internasional," katanya.
Pihaknya berharap program kuliah gratis ini dapat menjadi fondasi bagi kemajuan pendidikan di Kalimantan Tengah, dan berkontribusi secara signifikan dalam membangun masyarakat yang lebih berdaya saing dan berkepribadian luhur.
Sementara itu, sejumlah kegiatan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran beserta jajaran di Barito Timur adalah mulai dari jalan sehat dan panggung hiburan bersama masyarakat, hingga pasar murah dalam rangka pengendalian inflasi maupun menjaga daya beli masyarakat.
Baca juga: Pemprov Kalteng tata regulasi sistem informasi pengendalian kebakaran lahan
Baca juga: Kalteng siap sukseskan Program Cetak Sawah nasional
Baca juga: Pemprov Kalteng bantu 1.177 pelaku usaha perikanan di Kapuas