Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah Siti Nafsiah mengingatkan sekaligus meminta kepada pemerintah, baik pusat maupun daerah, agar lebih serius dan optimal dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, khususnya dalam sektor kesehatan.
"Kesehatan telah menjadi kebutuhan mendasar yang harus dipenuhi, terutama di daerah terpencil, apalagi dengan adanya peningkatan jumlah penduduk," katanya di Palangka Raya, Senin.
Dirinya menjelaskan, bahwa layanan kesehatan di Kalimantan Tengah hingga saat ini masih belum menjangkau banyak daerah pelosok, meskipun populasi di wilayah tersebut juga meningkat. Apalagi kerap menemukan banyaknya fasilitas kesehatan yang masih minim dalam segi sarana dan kurangnya tenaga kesehatan, seperti dokter spesialis.
"Masih banyak daerah terpencil yang kesulitan mengakses layanan kesehatan karena minimnya sarana dan kurangnya tenaga kesehatan," ucap Nafsiah.
Anggota DPRD Kalteng itu menyebut masalah ini sering ditemukan dirinya, khusunya pada saat melaksanakan reses di desa-desa terpencil untuk menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk memprioritaskan perhatian terhadap sektor kesehatan, khususnya di daerah terpencil di Kalimantan Tengah.
"Pemerintah memiliki kewajiban untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, terutama yang berkaitan dengan kesehatan dan pendidikan. Kami berharap ini bisa menjadi prioritas ke depan, khususnya di Kalteng," ujarnya.
Baca juga: Tomy Irawan Diran pimpin Fraksi PAN DPRD Kalteng
Srikandi partai Golkar ini menilai bahwa sektor kesehatan merupakan salah satu sektor terpenting dalam menciptakan generasi penerus yang diharapkan menjadi pemimpin di daerah ini. Sebab, dengan minimnya sarana dan prasarana pada sektor pendidikan, tentunya akan sulit bagi pemerintah untuk menekan terjadinya stunting di daerah ini.
"Kalau masih ada anak-anak kita yang mengalami gizi buruk hingga stunting, bagaimana kita ingin mempersiapkan generasi penerus yang berkualitas? Ini harus menjadi perhatian pemerintah," demikian Nafsiah.
Baca juga: Legislator Kalteng ingatkan program pemda harus utamakan kepentingan masyarakat
Baca juga: Masyarakat Kalteng diminta waspada terhadap provokasi selama masa pilkada
Baca juga: Prioritaskan pembangunan pariwisata tingkatkan daya saing daerah
"Kesehatan telah menjadi kebutuhan mendasar yang harus dipenuhi, terutama di daerah terpencil, apalagi dengan adanya peningkatan jumlah penduduk," katanya di Palangka Raya, Senin.
Dirinya menjelaskan, bahwa layanan kesehatan di Kalimantan Tengah hingga saat ini masih belum menjangkau banyak daerah pelosok, meskipun populasi di wilayah tersebut juga meningkat. Apalagi kerap menemukan banyaknya fasilitas kesehatan yang masih minim dalam segi sarana dan kurangnya tenaga kesehatan, seperti dokter spesialis.
"Masih banyak daerah terpencil yang kesulitan mengakses layanan kesehatan karena minimnya sarana dan kurangnya tenaga kesehatan," ucap Nafsiah.
Anggota DPRD Kalteng itu menyebut masalah ini sering ditemukan dirinya, khusunya pada saat melaksanakan reses di desa-desa terpencil untuk menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah untuk memprioritaskan perhatian terhadap sektor kesehatan, khususnya di daerah terpencil di Kalimantan Tengah.
"Pemerintah memiliki kewajiban untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, terutama yang berkaitan dengan kesehatan dan pendidikan. Kami berharap ini bisa menjadi prioritas ke depan, khususnya di Kalteng," ujarnya.
Baca juga: Tomy Irawan Diran pimpin Fraksi PAN DPRD Kalteng
Srikandi partai Golkar ini menilai bahwa sektor kesehatan merupakan salah satu sektor terpenting dalam menciptakan generasi penerus yang diharapkan menjadi pemimpin di daerah ini. Sebab, dengan minimnya sarana dan prasarana pada sektor pendidikan, tentunya akan sulit bagi pemerintah untuk menekan terjadinya stunting di daerah ini.
"Kalau masih ada anak-anak kita yang mengalami gizi buruk hingga stunting, bagaimana kita ingin mempersiapkan generasi penerus yang berkualitas? Ini harus menjadi perhatian pemerintah," demikian Nafsiah.
Baca juga: Legislator Kalteng ingatkan program pemda harus utamakan kepentingan masyarakat
Baca juga: Masyarakat Kalteng diminta waspada terhadap provokasi selama masa pilkada
Baca juga: Prioritaskan pembangunan pariwisata tingkatkan daya saing daerah