Palangka Raya (ANTARA) - Polisi daerah Kalimantan Tengah menghadirkan seorang binaragawan terkenal, yakni Ade Rai untuk memberikan edukasi terkait dengan menjaga tubuh tetap bugar kepada para personel di Polda dan Polres jajaran.
Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto di Palangka Raya, Senin, mengatakan bahwa kesehatan tubuh menjadi modal utama harus dimiliki setiap anggota polri, karena salah satu upaya dalam memastikan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat benar-benar prima.
"Bagaimana kita mau memberikan dan membantu masyarakat kalau diri kita sendiri saja memerlukan bantuan karena mudah sakit? Kesadaran pentingnya menjaga kesehatan ini yang harus dimiliki setiap personel," ucapnya.
Menurut dirinya, menjaga tubuh tetap sehat dan bugar juga sejalan dengan program Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran yang keempat, yakni memperkuat pembangunan sumber daya manusia dan kesehatan.
Untuk itu, kehadiran Ade Rai di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila itu,diharapkan dapat membawa dampak positif serta menumbuhkan pola pikir di setiap personel terkait mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat.
"Tetapi sehat itu tidak hanya fisik saja ya, kita juga harus sehat secara mental, sehat secara psikis. Dalam artian sehat secara lengkap sehingga dalam menjalani aktivitas dapat seimbang," ucapnya.
Djoko juga mengungkapkan, bahwa pentingnya menjaga kesehatan juga akibat Polda Kalimantan Tengah yang kekurangan personel sebanyak 8.200 orang.
Kondisi tersebut membuat personel yang ada harus mampu melaksanakan tugas secara efektif dan efisien, terlebih dalam menghadapi dan mendukung dinamika pelaksaan tugas menjelang pilkada yang membutuhkan kesehatan personel yang prima.
"Untuk itu saya berpesan kepada seluruh pejuang tanggung Polda Kalteng agar dapat memperhatikan kesehatan pribadi dan memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada di Polda Kalteng," ujarnya.
Baca juga: 1.174 personel Polri dikerahkan amankan kunker Wapres RI di Palangka Raya
Di tempat yang sama, Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji mengungkapkan, bahwa kedatangan Ade Rai ini juga merupajan rangkaian HUTU ke-23 Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya.
Seminar yang diikuti oleh 200 lebih personel ini bertajuk 'fit and ready dalam mewujudkan personel Polda Kalteng yang bugar fisik dan kuat mental dalam pelaksanaan pengamanan Pilkada 2024'.
"Semoga seluruh personel dapat mengambil ilmu-ilmu penting yang disampaikan Ade Rai untuk kepentingan masing-masing sehingga kedepan para personel dapat terus hidup sehat dan bugar," demikian Erlan.
Baca juga: Polda Kalteng ringkus 14 perompak gasak FAME bernilai Rp11,9 miliar
Baca juga: Dua oknum pegawai Bank Kalteng terjerat tindak pidana perbankan
Baca juga: Tersangka penipuan konser musik Arick Pramana terancam lima tahun penjara
Baca juga: Polda Kalteng bersama Kemensos RI bersama salurkan 30 kursi roda
Kapolda Kalteng Irjen Pol Djoko Poerwanto di Palangka Raya, Senin, mengatakan bahwa kesehatan tubuh menjadi modal utama harus dimiliki setiap anggota polri, karena salah satu upaya dalam memastikan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat benar-benar prima.
"Bagaimana kita mau memberikan dan membantu masyarakat kalau diri kita sendiri saja memerlukan bantuan karena mudah sakit? Kesadaran pentingnya menjaga kesehatan ini yang harus dimiliki setiap personel," ucapnya.
Menurut dirinya, menjaga tubuh tetap sehat dan bugar juga sejalan dengan program Asta Cita pemerintahan Prabowo-Gibran yang keempat, yakni memperkuat pembangunan sumber daya manusia dan kesehatan.
Untuk itu, kehadiran Ade Rai di provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila itu,diharapkan dapat membawa dampak positif serta menumbuhkan pola pikir di setiap personel terkait mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat.
"Tetapi sehat itu tidak hanya fisik saja ya, kita juga harus sehat secara mental, sehat secara psikis. Dalam artian sehat secara lengkap sehingga dalam menjalani aktivitas dapat seimbang," ucapnya.
Djoko juga mengungkapkan, bahwa pentingnya menjaga kesehatan juga akibat Polda Kalimantan Tengah yang kekurangan personel sebanyak 8.200 orang.
Kondisi tersebut membuat personel yang ada harus mampu melaksanakan tugas secara efektif dan efisien, terlebih dalam menghadapi dan mendukung dinamika pelaksaan tugas menjelang pilkada yang membutuhkan kesehatan personel yang prima.
"Untuk itu saya berpesan kepada seluruh pejuang tanggung Polda Kalteng agar dapat memperhatikan kesehatan pribadi dan memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada di Polda Kalteng," ujarnya.
Baca juga: 1.174 personel Polri dikerahkan amankan kunker Wapres RI di Palangka Raya
Di tempat yang sama, Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji mengungkapkan, bahwa kedatangan Ade Rai ini juga merupajan rangkaian HUTU ke-23 Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III Palangka Raya.
Seminar yang diikuti oleh 200 lebih personel ini bertajuk 'fit and ready dalam mewujudkan personel Polda Kalteng yang bugar fisik dan kuat mental dalam pelaksanaan pengamanan Pilkada 2024'.
"Semoga seluruh personel dapat mengambil ilmu-ilmu penting yang disampaikan Ade Rai untuk kepentingan masing-masing sehingga kedepan para personel dapat terus hidup sehat dan bugar," demikian Erlan.
Baca juga: Polda Kalteng ringkus 14 perompak gasak FAME bernilai Rp11,9 miliar
Baca juga: Dua oknum pegawai Bank Kalteng terjerat tindak pidana perbankan
Baca juga: Tersangka penipuan konser musik Arick Pramana terancam lima tahun penjara
Baca juga: Polda Kalteng bersama Kemensos RI bersama salurkan 30 kursi roda