Palangka Raya (ANTARA) - Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Kalimantan Tengah nomor urut 4 Abdul Razak dan Sri Suwanto (ASRI), berkomitmen menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul dan berdaya saing apabila menjadi pemenang dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024.

SDM yang unggul merupakan kunci suatu daerah untuk memajukan pembangunan yang saat ini tengah berjalan, kata Abdul Razak saat mengikuti debat publik ketiga yang dilaksanakan KPU Kalteng di Palangka Raya, Rabu (20/11/2024) malam.

"Jika itu dilakukan, kami yakin kedepan Kalteng dapat menjadi provinsi yang maju dan lebih sejahtera," ucapnya. 

Selain menciptakan sumber daya manusia yang unggul, lanjut dia, dalam program lima tahun ke depan dirinya bersama Sri akan memastikan seluruh daerah di provinsi terluas di Indonesia ini, bisa mengakses internet gratis sampai ke pelosok desa. Hal tersebut kemudian akan dipadukan dengan pembangunan jaringan listrik untuk menyentuh daerah-daerah yang selama ini belum mendapat penerangan.

“Internet super kencang harus bisa dirasakan sampai pelosok, kemudian listrik di semua daerah harus menyala 24 jam. Ini nantinya juga ditunjang dengan pembangunan infrastruktur jalan yang mengkoneksikan semua daerah," kata Abdul Razak.

Politisi senior Partai Golkar itu mengungkapkan bahwa dalam memerhatikan ketersedian jaringan internet dan penerangan tersebut tentunya dapat mendukung kemajuan bidang pendidikan di daerah pelosok yang memegang peranan penting.

Terlebih saat ini sudah masuk era digitalisasi, sehingga proses pembelajaran telah dipadukan dengan digitalisasi. Untuk itu dalam melakukan pembentukan SDM unggul harus dilakukan dengan melihat bagaimana perkembangan dan kebutuhan saat ini melalui pemenuhan infrastruktur yang memadai.

"Kita ini punya segalanya di Kalteng, potensi sumber daya alam kita besar. Kita ini sebetulnya mampu membangun lebih cepat dibandingkan daerah lain. Karena itulah kami fokus di bidang ini ke depannya, dengan meningkatkan SDM untuk kepentingan pembangunan," kata Abdul Razak.

Di tempat yang sama, Calon Wakil Gubernur Kalteng Sri Suwanto menyebutkan, pemberdayaan masyarakat khususnya generasi muda harus dilakukan untuk menghadapi bonus demografi guna mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

Baca juga: KPU apresiasi kampanye damai paslon Pilkada Kalteng

Untuk itu, pihaknya berkomitmen akan melakukan pemberdayaan generasi muda untuk membangun SDM berdaya saing, dengan telah menyiapkan program pemberdayaan bantuan senilai Rp 50 juta kepada anak-anak muda yang memulai usaha.

"Seperti yang sering kami sampaikan, anak-anak kita ini jangan cuma memikirkan mencari lowongan pekerjaan, akan tetapi bagaimana mereka ini bisa berpikir lebih maju dengan menciptakan lapangan pekerjaan," demikian Sri.

Pilkada di Provinsi Kalteng 2024 diikuti oleh empat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur. Adapun paslon nomor urut 1 adalah Willy M Yoseph-Habib Ismail, nomor urut 2 Nadalsyah-Supian Hadi, nomor urut 3 Agustiar Sabran-Edy Pratowo, dan nomor urut 4 Abdul Razak-Sri Suwanto.

Baca juga: Debat terakhir Pilkada Kalteng fokus sinkronisasi pembangunan pusat dan daerah

Baca juga: Bawaslu Kalteng petakan 25 indikator potensi kerawanan TPS

Baca juga: Kepala Diskominfosantik Kalteng sebut pers berperan penting tangkal hoaks pilkada

Pewarta : Rajib Rizali
Uploader : Admin 3
Copyright © ANTARA 2024