Muara Teweh (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Barito Utara,Kalimantan Tengah, menekankan pentingnya koordinasi antarinstansi untuk mengantisipasi potensi permasalahan yang dapat terjadi selama pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di daerah setempat.
"Kesiapan semua pihak dalam menghadapi kemungkinan PSU sangat penting untuk menjaga stabilitas dan kelancaran proses demokrasi di daerah ini," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Barito Utara Rayadi di Muara Teweh, Selasa.
Menurut dia, kewaspadaan dini dan sinergi antarinstansi merupakan kunci utama dalam menghadapi setiap dinamika politik yang mungkin muncul.
Dalam persiapan ini, katanya, pemerintah daerah melaksanakan rapat bersama Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum Kementerian Dalam Negeri melalui virtual dihadiri mewakili unsur Forkopimda, penyelenggara pemilu (KPU dan Bawaslu) serta pihak terkait lainnya.
"Dengan adanya rapat ini, kami berharap seluruh pihak dapat bekerja sama dan mempersiapkan langkah antisipatif guna memastikan pelaksanaan PSU berjalan dengan aman, tertib, dan kondusif," tegasnya.
Rapat ini merupakan bagian dari upaya Badan Kesbangpol Kabupaten Barito Utara dalam mendukung pelaksanaan Pilkada yang bersih dan demokratis.
“Semua pihak yang hadir menyatakan komitmennya untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama proses PSU berlangsung,” kata Rayadi.