Jakarta (ANTARA) - Kiper Inter Milan, Yann Sommer, memutuskan pensiun dari tim nasional Swiss yang sudah dibelanya selama 12 tahun dengan 94 kali penampilan.
"Momen bersama tim nasional sangat berarti bagi saya. Saya mengenang dengan bangga banyak masa tidak terlupakan, pertandingan-pertandingan menarik, kemenangan-kemenangan dan tantangan yang kami atasi bersama-sama," kata Sommern seperti dikutip AFP di Jakarta pada Senin.
Sommer menjadi pemain penting timnas Swiss setelah menggantikan Diego Benaglio sebagai penjaga gawang utama lebih dari 10 tahun lalu.
Selama berseragam timnas Swiss, pesepak bola berusia 35 tahun itu membawa negaranya melaju ke fase gugur enam turnamen besar.
Pada 2020, misalnya, Sommer menahan tendangan penalti penyerang Prancis Kylian Mbappe dalam babak 16 besar Piala Eropa 2020 untuk membawa Swiss mencapai perempat final yang merupakan pencapaian delapan besar pertama Swiss Piala Eropa sejak 1954.
Terkini, Sommer tampil dalam lima pertandingan Piala Eropa 2024 dan mengantarkan Swiss mencapai perempat final untuk dikalahkan Inggris melalui adu penalti.
Sommer juga terlibat dalam tiga Piala Dunia bersama Swiss pada 2014, 2018 dan 2022 dengan prestasi selalu lolos dari fase grup.
Pada dua edisi Piala Dunia terakhir, posisi Sommer sebagai kiper nomor satu Swiss tidak tergantikan.
Sebelum memperkuat timnas senior Swiss, Sommer memperkuat timnas U-16 sampai U-21 negaranya itu.
Dalam level klub, Sommer memperkuat Inter Milan yang dibawanya juara Liga Italia Serie A pada musim 2023-2024 dan kampiun Piala Super Italia pada 2023.
Sommer juga pernah memperkuat raksasa Jerman Bayern Muenchen yang dibantunya juara Bundesliga pada musim 2022-2023.
Namun, karier paling mengilap Sommer adalah ketika membela FC Basel, dengan mengantar klub ini empat kali juara Liga Super Swiss pada 2010-2014 dan merebut Piala Swiss pada 2012.