Mahasiswa UNY ubah "smartphone" jadi robot pemantau

Rabu, 6 Februari 2013 18:19 WIB

Yogyakarta (ANTARA News) - Mahasiswa Program Studi Teknik Elektronika Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Wahyu Privantoro melakukan inovasi mengubah telepon seluler android "smartphone" menjadi alat pemantau yang diberi nama "mobile robot pemantau".

"Robot pemantau benda mencurigakan itu memanfaatkan android `smartphone` sebagai IP Webcam dengan komunikasi bluetooth dan Wi-Fi berbasis mikrokontroler ATmega8," kata Wahyu di Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia dirinya memanfaatkan perangkat andorid "smartphone" karena saat ini hampir semua orang memilikinya sebagai perangkat telekomunikasi.

"Telepon seluler atau handphone semacam itu memiliki kemampuan Wi-Fi thetering sebagai IP Webcam yang kemudian dihubungkan dengan Wi-Fi laptop operator oleh pengguna sehingga mampu menampilkan audio video secara `realtime`," katanya.

Ia mengatakan cara kerjanya adalah fitur bluetooth dan Wi-Fi pada laptop itu digunakan untuk mengirimkan perintah pergerakan "mobile robot pemantau" yang kemudian dikirim melalui bluetooth ke modul bluetooth yang ada pada sistem mikrokontroler.

"Sistem tersebut selanjutnya akan menampilkan hasil pantuan berupa visual dan dikirim ke laptop melalui komunikasi Wi-Fi dan ditampilkan pada browser yang ada pada laptop," katanya.

Menurut dia berdasarkan pengujian yang dilakukan, robot pemantau tersebut dapat melakukan pengiriman video yang direkam menggunakan kamera "smartphone" dengan baik.

"Setelah itu dikirim ke laptop melalui komunikasi Wi-Fi yang menghubungkan laptop dengan `smartphone` dan ditampilkan melalui browser Mozilla Firefox sebagai `output` `mobile robot pemantau` yang `realtime`," katanya.

Namun demikian, kata dia, alat itu masih memerlukan beberapa pengembangan. Salah satunya adalah kamera tidak bisa merekam situasi di bawah dan di atas karena posisi kamera tidak dapat bergerak ke atas dan ke bawah.

"Selain itu `output` video masih kurang baik karena spesifikasi kamera `smartphone` yang digunakan masih rendah," katanya. (ANT)

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Kalteng Putra gelar pemusatan latihan di Yogyakarta

08 February 2019 0:12 Wib, 2019

Sabun dari daun petai cina olahan mahasiswa UNY mampu cerahkan kulit

14 January 2019 17:13 Wib, 2019

Abon cabai bernilai ekonomi tinggi, mahasiswa latih warga membuatnya

10 June 2018 8:28 Wib, 2018

Aplikasi Pembelajaran Sejarah Diciptakan Mahasiswa UNY

12 March 2015 15:38 Wib, 2015

UNY Kembangkan Kincir Savonius Sebagai Energi Alternatif

29 September 2014 14:05 Wib, 2014
Terpopuler

Kalteng harus berani mencari pemimpin terbaik di Pilkada 2024

Kabar Daerah - 29 April 2024 15:52 Wib

Dokter Anak : Hindari pemberian paracetamol pada anak usai imunisasi

Lifestyle - 30 April 2024 17:43 Wib

Diduga peras investor Rp10 M, Kejati Bali OTT Bendesa Adat Berawa

Kabar Daerah - 03 May 2024 15:22 Wib

Performa Sancho bawa Dortmund menang atas PSG di leg pertama

Olahraga - 02 May 2024 8:57 Wib

Microsoft akan beri pelatihan AI pada ratusan ribu orang di Indonesia

Lifestyle - 30 April 2024 17:45 Wib