Jakarta (ANTARA
News) - Samsung mengajukan paten untuk teknologi membuka aplikasi di
Galaxy Note lewat tulisan. Teknologi ini diperuntukkan bagi Galaxy Note
era mendatang.
Produsen telepon pintar (smartphone) asal Korea Selatan tersebut mengajukannya ke US Patent dan Trademark Office untuk sistem "memverifikasi pengguna dan mengeksekusi aplikasi melalui pengenalan tulisan tangan".
Galaxy Note 2 dan Galaxy Note 3 selama ini memungkinkan pengguna untuk membuka kunci perangkat mereka dengan menulis tanda tangan menggunakan stylus S Pen pada layar.
Kini, Samsung ingin memperluas pengenalan tulisan tangan untuk berbagai perintah.
Sebuah gambar yang terlampir dalam dokumen pengajuan paten tersebut menunjukkan pengguna cukup menulis "telepon ibu" tanpa perlu memilih kontak yang dimaksud.
Sama halnya dengan semua paten, tidak ada jaminan bahwa Samsung akan memperkenalkan teknologi tersebut pada Galaxy Note 4 atau perangkat masa depan lainnya.
Satu laporan baru-baru ini menyebut bahwa Galaxy Note generasi mendatang kemungkinan menjadi perangkat tahan air pertama dari Samsung.
Produsen telepon pintar (smartphone) asal Korea Selatan tersebut mengajukannya ke US Patent dan Trademark Office untuk sistem "memverifikasi pengguna dan mengeksekusi aplikasi melalui pengenalan tulisan tangan".
Galaxy Note 2 dan Galaxy Note 3 selama ini memungkinkan pengguna untuk membuka kunci perangkat mereka dengan menulis tanda tangan menggunakan stylus S Pen pada layar.
Kini, Samsung ingin memperluas pengenalan tulisan tangan untuk berbagai perintah.
Sebuah gambar yang terlampir dalam dokumen pengajuan paten tersebut menunjukkan pengguna cukup menulis "telepon ibu" tanpa perlu memilih kontak yang dimaksud.
Sama halnya dengan semua paten, tidak ada jaminan bahwa Samsung akan memperkenalkan teknologi tersebut pada Galaxy Note 4 atau perangkat masa depan lainnya.
Satu laporan baru-baru ini menyebut bahwa Galaxy Note generasi mendatang kemungkinan menjadi perangkat tahan air pertama dari Samsung.
Penerjemah: Try Reza Essra