Jakarta (ANTARA
News) - Timnas Indonesia U-19 menutup Tur Timur Tengah dengan hasil
imbang setelah bermain sama kuat 2-2 dengan klub Al-Shabab di Al-Shabab
Training Stadium di Dubai Uni Emirat Arab, Jumat.
Anak asuh Indra Sjafri menjalani lima pertandingan yaitu dua kali melawan Timnas Oman, dua kali melawan Timnas Uni Emirat Arab dan melawan klub Al-Shabab.
Tim yang dipersiapkan untuk Piala AFC 2014 itu mengawali perjuangannya di Timteng dengan kalah 1-2 atas tuan rumah Oman, namun dibalas pada pertandingan kedua dengan skor sama 2-1.
Di Tyeyab Awana Stadium Al Khawaneej Dubai, Timnas U-19 menang telak 4-1 atas Uni Emirat Arab.
Skor besar itu adalah kerja keras Evan Dimas dan kawan-kawan. Tren positif anak asuh Indra Sjafri terus berlanjut setelah kembali menang atas tuan rumah dengan skor 2-1.
Meraih hasil maksimal dengan tim inti membuat pelatih Indra Sjafri memberikan kesempatan kepada tim pelapis untuk unjuk gigi. Bertanding melawan salah satu tim kuat di Uni Emirat Arab, pelatih asal Sumatra Barat ini menurunkan formasi berbeda dengan pertandingan sebelumnya.
Praktis hanya Paulo Sitanggang dan Ryuji Utomo yang kembali dipercaya turun. Pemain lainnya adalah pemain yang selama ini mengisi bangku cadangan. Kondisi ini jelas membuat pola permainan berbeda dari pertandingan sebelumnya.
Meski demikian, Timnas Indonesia langsung mengebrak bahkan unggul terlebih dahulu lewat Dimas Drajat pada menit 19 yang beberapa menit kemudian disamakan oleh pemain Al-Shabab.
Zulfiandi lalu membawa Garuda Jaya kembali unggul pada menit 31 yang bertahan hingga babak pertama usai.
Tim tuan rumah yang tidak ingin malu di kandang bermain dengan cepat dan keras pada babak kedua. Tekanan demi tekanan dilakukan oleh pemain Al-Shabab sehingga gawang Indonesia sering terancam.
Upaya Al-Shabab akhirnya membuahkan hasil pada menit 57. Mohamed Obaid mampu memperdayai kiper Timnas Indonesia sehingga kedudukan berubah 2-2. Hasil ini bertahan hingga pertandingan usai.
Setelah menjalani Tur Timur Tengah, Tim Garuda Jaya akan kembali ke Tanah Air. Beberapa program telah dipersiapkan oleh Badan Tim Nasional yang salah satunya menjalani Tur Nusantara II dan Tur Eropa.
Anak asuh Indra Sjafri menjalani lima pertandingan yaitu dua kali melawan Timnas Oman, dua kali melawan Timnas Uni Emirat Arab dan melawan klub Al-Shabab.
Tim yang dipersiapkan untuk Piala AFC 2014 itu mengawali perjuangannya di Timteng dengan kalah 1-2 atas tuan rumah Oman, namun dibalas pada pertandingan kedua dengan skor sama 2-1.
Di Tyeyab Awana Stadium Al Khawaneej Dubai, Timnas U-19 menang telak 4-1 atas Uni Emirat Arab.
Skor besar itu adalah kerja keras Evan Dimas dan kawan-kawan. Tren positif anak asuh Indra Sjafri terus berlanjut setelah kembali menang atas tuan rumah dengan skor 2-1.
Meraih hasil maksimal dengan tim inti membuat pelatih Indra Sjafri memberikan kesempatan kepada tim pelapis untuk unjuk gigi. Bertanding melawan salah satu tim kuat di Uni Emirat Arab, pelatih asal Sumatra Barat ini menurunkan formasi berbeda dengan pertandingan sebelumnya.
Praktis hanya Paulo Sitanggang dan Ryuji Utomo yang kembali dipercaya turun. Pemain lainnya adalah pemain yang selama ini mengisi bangku cadangan. Kondisi ini jelas membuat pola permainan berbeda dari pertandingan sebelumnya.
Meski demikian, Timnas Indonesia langsung mengebrak bahkan unggul terlebih dahulu lewat Dimas Drajat pada menit 19 yang beberapa menit kemudian disamakan oleh pemain Al-Shabab.
Zulfiandi lalu membawa Garuda Jaya kembali unggul pada menit 31 yang bertahan hingga babak pertama usai.
Tim tuan rumah yang tidak ingin malu di kandang bermain dengan cepat dan keras pada babak kedua. Tekanan demi tekanan dilakukan oleh pemain Al-Shabab sehingga gawang Indonesia sering terancam.
Upaya Al-Shabab akhirnya membuahkan hasil pada menit 57. Mohamed Obaid mampu memperdayai kiper Timnas Indonesia sehingga kedudukan berubah 2-2. Hasil ini bertahan hingga pertandingan usai.
Setelah menjalani Tur Timur Tengah, Tim Garuda Jaya akan kembali ke Tanah Air. Beberapa program telah dipersiapkan oleh Badan Tim Nasional yang salah satunya menjalani Tur Nusantara II dan Tur Eropa.