Palangka Raya (Antara Kalteng) - Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP), Provinsi Kalimantan Tengah, mulai Juni 2014 membuka Program Pascasarjana atau strata dua (S2) Magister Administrasi Publik yang merupakan Ilmu Sosial dan Ilmu Politik.
"Persiapan penerimaan mahasiswa baru segera dilakukan bersamaan telah terbitnya SK Mendikbud Nomor:25/E/O/2014 tentang Ijin Penyelenggaraan Prodi MAP secara mandiri," kata Rektor UMP Drs H Bulkani ,MPd di Palangka Raya, Senin.
Ia juga menjelaskan, Surat Keterangan (SK) yang ditandatangani Dirjen Dikti Kemdikbud Prof Djoko Santoso dengan salinan ditandatangani oleh Sesditjen Pendidikan Tinggi Kemdikbud Dr.Ir. Patdono Suwignyo M.Eng.Sc.
Menurut dia, penerbitan SK Ijin Penyelenggaraan Pascasarjana MAP tersebut merupakan hasil proses panjang dengan banyak tahapann kelayakan yang dilakukan pihak Dikti Kemdikbud sejak tahun 2011. Pihak Dikti Kemdikbud pada kesimpulan merekomendasi UMP layak menyelenggarakan program Pascasarjana.
"Kami juga telah menyiapkan proses pembukaan Program Pascasarjana dari Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)," tambahnya.
Pembukaan Prodi S2 MAP merupakan bagian dari langkah UMP dalam ikut menyediakan sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam rangka pembangunan daerah, melalui peran dan porsi masing-masing.
Keberadaan Prodi S2 MAP di UMP hendaknya dapat dijadikan sebagai wadah percepatan reformasi birokrasi pada segala bidang yang merupakan kebijakan umum secara nasional.
"Obesesi saya menyiapkan sebanyak mungkin SDM dengan kualifikasi pendidikan memadai dan mampu bersaing ke depan," kata Rektor UMP itu yang telah mendapat apresiasi dari otoritas pendidikan di banyak negara bagian Amerika Serikat.
Dia menambahkan, untuk tenaga pengajar Prodi S2 MAP akan ditangani para dosen dengan kualifikasi pendidikan yang sesuai keilmuannya.
(T.KR-RON/B/A029/A029)
"Persiapan penerimaan mahasiswa baru segera dilakukan bersamaan telah terbitnya SK Mendikbud Nomor:25/E/O/2014 tentang Ijin Penyelenggaraan Prodi MAP secara mandiri," kata Rektor UMP Drs H Bulkani ,MPd di Palangka Raya, Senin.
Ia juga menjelaskan, Surat Keterangan (SK) yang ditandatangani Dirjen Dikti Kemdikbud Prof Djoko Santoso dengan salinan ditandatangani oleh Sesditjen Pendidikan Tinggi Kemdikbud Dr.Ir. Patdono Suwignyo M.Eng.Sc.
Menurut dia, penerbitan SK Ijin Penyelenggaraan Pascasarjana MAP tersebut merupakan hasil proses panjang dengan banyak tahapann kelayakan yang dilakukan pihak Dikti Kemdikbud sejak tahun 2011. Pihak Dikti Kemdikbud pada kesimpulan merekomendasi UMP layak menyelenggarakan program Pascasarjana.
"Kami juga telah menyiapkan proses pembukaan Program Pascasarjana dari Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)," tambahnya.
Pembukaan Prodi S2 MAP merupakan bagian dari langkah UMP dalam ikut menyediakan sumber daya manusia yang dibutuhkan dalam rangka pembangunan daerah, melalui peran dan porsi masing-masing.
Keberadaan Prodi S2 MAP di UMP hendaknya dapat dijadikan sebagai wadah percepatan reformasi birokrasi pada segala bidang yang merupakan kebijakan umum secara nasional.
"Obesesi saya menyiapkan sebanyak mungkin SDM dengan kualifikasi pendidikan memadai dan mampu bersaing ke depan," kata Rektor UMP itu yang telah mendapat apresiasi dari otoritas pendidikan di banyak negara bagian Amerika Serikat.
Dia menambahkan, untuk tenaga pengajar Prodi S2 MAP akan ditangani para dosen dengan kualifikasi pendidikan yang sesuai keilmuannya.
(T.KR-RON/B/A029/A029)