DPRD Palangka Raya minta generasi muda jauhi pergaulan bebas

id DPRD Palangka Raya minta generasi muda jauhi pergaulan bebas, kalteng, Palangka raya, dprd Palangka raya

DPRD Palangka Raya minta generasi muda jauhi pergaulan bebas

Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Debora Holdae Veronika Lesa. ANTARA/Rajib Rizali.

Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi III DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Debora Holdae Veronika Lesa meminta kepada seluruh generasi muda agar dapat menjauhi pergaulan bebas.

"Karena dalam pergaulan bebas ini, dikhawatirkan generasi muda terlibat dalam seks di luar nikah yang tentunya membuat generasi muda mengalami kerugian yang besar," katanya di Palangka Raya, Sabtu.

Dia mengungkapkan, bahwa penting bagi pemerintah kota untuk memberikan edukasi terkait bahaya virus HIV/AIDS sejak usia dini, agar remaja yang ada di Kota Palangka Raya bisa mengetahui sistem penularan penyakit HIV/AIDS.

Dengan bekal pengetahuan yang diberikan secara terus-menerus, akan tertanam di otak para remaja sehingga dengan sendirinya remaja yang ada di Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah ini, akan menghindari hal-hal yang telah dilarang.

"Kalau kita tanamkan sejak usia dini itu kan nantinya mereka akan menjadi terbiasa. Oh kalau saya seperti ini, bisa terjangkit HIV/AIDS. Jadi mereka paham," ucapnya.

Selain kaum remaja, Debora juga mengungkapkan, bahwa kelompok yang rentan terjangkit HIV/AIDS juga merupakan kaum ibu rumah tangga atau para istri.

Baca juga: Legislator: Jaga kerukunan umat beragama di Palangka Raya

Untuk itu dia menekankan, puskesmas serta posyandu agar dapat memberikan pemahaman kepada para ibu terkait gejala-gejala HIV/AIDS.

"Karena kan kita tidak tahu penularannya melalui mana saja. Untuk itu penting mengedukasi terkait bagaimana gejala yang muncul jika terserang virus itu," ujarnya.

Srikandi dari partai Demokrat ini berharap ke depan langkah ini menjadi upaya awal dalam menjaga masyarakat Kota Palangka Raya agar tetap sehat dan terhindar dari virus HIV/AIDS.

Bahkan jika seseorang memiliki uang lebih, dapat memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan secara rutin, agar memastikan bahwa tubuh tidak terjangkit virus HIV/AIDS.

"Bagi masyarakat yang merasa memiliki gejala HIV/AIDS, maka segera lah periksa ke rumah sakit agar bisa mendapatkan penanganan segera," demikian Debora.

Baca juga: Waspadai peredaran uang palsu jelang Tahun Baru 2025

Baca juga: Legislator: Pelihara drainase yang sudah diperbaiki Pemkot Palangka Raya

Baca juga: DPRD Palangka Raya minta polisi tingkatkan patroli