Palangka Raya (Antara Kalteng) - Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang tengah fokus membenahi sejumlah infrastruktur jalan yang menjadi titik penilaian Adipura.
"Terkait upaya pemerintah kota untuk meraih Adipura, kami dari Dinas PU mendeteksi masih sekitar 10 persen titik jalan yang perlu dipoles. Jalan itu seperti di Jalan Yos Sudarso, RTA Milono, George Obos dan Ahmad Yani," kata Sekretaris Dinas PU Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, Sabtu.
Dia mengatakan, pihaknya melalui tim teknis juga telah melakukan pendataan dan selanjutnya ruas jalan-jalan tersebut akan dilakukan perbaikan.
"Sesuai tupoksi, kami yakin bahwa titik-titik pantu yang menjadi tanggung jawab Dinas PU dan Penataan Ruang akan mendapat nilai yang maksimal. Secara umum kondisi di titik penilaian itu baik," katanya.
Sementara itu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Rusliansyah meminta instansi pemerintah kota yang menjadi koordinator dalam menilaian Adipura meningkatkan koordinasi antarinstansi.
"Saya berharap agar DLH meningkatkan koordinasi untuk melakukan pembenahan di titik-titik yang menjadi penilaian Adipura," kata Ketua Komisi C DPRD Palangka Raya ini.
Politisi Golkar ini juga meminta pemerintah kota menjadikan penilaian tahun sebelumnya dijadikan acuan dan rujukan dalam penyiapan penilaian Adipura.
Program Adipura bertujuan mendorong pemerintah daerah melakukan penataan serta membangun partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan kota yang berkelanjutan melalui penerapan pengelolaan lingkungan hidup.
Hal tersebut juga demi terciptanya lingkungan yang baik dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
"Salah salah satu yang juga harus menjadi fokus perbaikan ialah terkait sarana dan prasarana tempat pembuangan akhir (TPA) yang selama ini nilainya masih dibawah rata-rata angka penilaian," katanya.b
"Terkait upaya pemerintah kota untuk meraih Adipura, kami dari Dinas PU mendeteksi masih sekitar 10 persen titik jalan yang perlu dipoles. Jalan itu seperti di Jalan Yos Sudarso, RTA Milono, George Obos dan Ahmad Yani," kata Sekretaris Dinas PU Kota Palangka Raya, Arbert Tombak, Sabtu.
Dia mengatakan, pihaknya melalui tim teknis juga telah melakukan pendataan dan selanjutnya ruas jalan-jalan tersebut akan dilakukan perbaikan.
"Sesuai tupoksi, kami yakin bahwa titik-titik pantu yang menjadi tanggung jawab Dinas PU dan Penataan Ruang akan mendapat nilai yang maksimal. Secara umum kondisi di titik penilaian itu baik," katanya.
Sementara itu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya Rusliansyah meminta instansi pemerintah kota yang menjadi koordinator dalam menilaian Adipura meningkatkan koordinasi antarinstansi.
"Saya berharap agar DLH meningkatkan koordinasi untuk melakukan pembenahan di titik-titik yang menjadi penilaian Adipura," kata Ketua Komisi C DPRD Palangka Raya ini.
Politisi Golkar ini juga meminta pemerintah kota menjadikan penilaian tahun sebelumnya dijadikan acuan dan rujukan dalam penyiapan penilaian Adipura.
Program Adipura bertujuan mendorong pemerintah daerah melakukan penataan serta membangun partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan kota yang berkelanjutan melalui penerapan pengelolaan lingkungan hidup.
Hal tersebut juga demi terciptanya lingkungan yang baik dan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
"Salah salah satu yang juga harus menjadi fokus perbaikan ialah terkait sarana dan prasarana tempat pembuangan akhir (TPA) yang selama ini nilainya masih dibawah rata-rata angka penilaian," katanya.b