Jakarta (Antaranews Kalteng) - Lima penyanyi dangdut wakil provinsi Kalimantan Tengah "beradu nyanyi dan goyang" dalam ajang Liga Dangdut (LIDA) Indonesia yang disiarkan televisi nasional Indosiar, Senin (19/2/18) malam.
Tampil pertama Risti Ideris berasal dari Kabupaten Kapuas membawakan lagu milik Inul Daratista berjudul "Tiada Guna". Ia mendapat komentar positif langsung si pemilik lagu bahkan Risti duet dengan Inul lagu hits "Penonton".
Oleh-oleh berupa tas rotan, kopiah batik dan cemilan keripik kalakai yang sengaja dibawa dari Kapuas menjadi rebutan dan diperagakan diatas panggung oleh enam dewan Dangdut yaitu Inul Daratista, Iyet Bustami, Saskia Gotik, Nassar, Soimah dan Samuel Watimena, serta empat duta dangdut.
Hal sama dilakukan oleh host Ramzi, Gilang Irfan dan Gilang yang secara bergantian memperagakan barang yang diberikan tersebut. Menariknya lagi semua host malam itu tampil dengan blezer bermotifkan benang bintik khas Kapuas karya Ibu Ary Egahni Ben Bahat SH.
Berturut turut kemudian tampil perwakilan asal kota Palangkaraya, Wulan, dengan judul lagu "Si Kecil", disusul penampilan Cyntia dengan apik membawakan lagu berjudul "Trauma". Keduanya pun mendapan respons beragam dari enam dewan dangdut.
Segmen selanjutnya tampil Lewita perwakilan Kabupaten Seruyan dengan membawa lagu dangdut milik Abiem Ngesti, dan terakhir penampilan Femy wakil Katingan yang menghentak dengan lagu Janur Kuning.
Dibabak penentuan, lima wakil pedangdut Kalteng dan pendukungnya dibuat deg-degan saat diumumkan satu persatu yang tereliminasi. Mulai dari Cyntia disusul Femy diumumkan tereliminasi dahulu. Kemudian tiga tersisa Risti, Wulan serta Lewita semakin menegangkan, yang pada akhirnya Lewita wakil Seruyan yang berhak mewakili Kalteng setelah dalam vote meraih SMS tertinggi.