Muara Teweh (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Baito Utara, Kalimantan Tengah, memanfaatkan gedung olahraga bulutangkis di Muara Teweh untuk gudang penyimpanan logistik Pemilu 2019.
Sarana olahraga ini untuk kepentingan pemilu yang merupakan pesta demokrasi untuk membentuk pemerintahan lima tahun kedepan, sebagai pesta demokrasi selayaknya kita dukung bersama dalam kesuksesan penyelenggaraannya, kata Asisten Bidang Administrasi Setda Barito Utara Effendi di Muara Teweh, Senin.
"Sebagai warga negara, baik ASN, TNI, Polri, DPRD, maupun masyarakat umum khususnya yang memiliki hobby bulutangkis untuk dapat memahami penggunaan GOR tersebut untuk kepentingan negara. Demi menyukseskan pesta demokrasi Pemilu yang dilaksanakan 17 April 2019 nani," tambahnya.
Hal itu berdasarkan hasil rapat yang dihadiri perwakilan Pemkab Barito Utara, KPU, Polres, KONI, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahga serta Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKA) pada Selasa (19/2) di aula Setda Lantai I. Dimana dalam rapat tersebut dihasilkan keputusan pemakaian GOR Jalan Pramuka Muara Teweh untuk penyimpanan logistik KPU.
Menurut Effendi, khusus untuk DPRD, TNI, Polri dan ASN termasuk penyelenggara pemilu agar mengingat sumpah dan janji yakni mengutamakan kepentingan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan.
Pemakaian GOR direncanakan selama dua bulan, terhitung mulai 1 Maret sampai 31 April 2019.
"Untuk masyarakat yang biasanya menggunakan gedung ini untuk olahraga bulutangkis, saya mohon untuk bersabar selama dua bulan kedepan," kata Effendi.
Sementara di tempat terpisah, Sekda Barito Utara H Jainal Abidin atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Utara selaku Koordinator Pengelolaan Barang Daerah menjelaskan sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku serta hasil kesepakatan pada rapat yang hasilnya telah dilaporkan kepada Bupati Barito Utara bahwa penggunaan GOR tersebut untuk kepentingan negara.
"Masyarakat diharapkan dapat memahami hal tersebut, agar tidak menjadi polemik yang berkepanjangan," kata Sekda Jainal.
Disamping itu, kata dia, untuk menjaga situasi dan kondisi yang selama ini berjalan kondusif di Kabupaten Barito Utara.
"Mengingat logistik pemilu kali ini cukup banyak dan memerlukan tempat yang refresentatif. Dari sisi kapasitas gedung dan aspek standarisasi keamanan logistik pemilu sesuai yang disyaratkan dalam ketentuan," ujar Jainal Abidin.
Sarana olahraga ini untuk kepentingan pemilu yang merupakan pesta demokrasi untuk membentuk pemerintahan lima tahun kedepan, sebagai pesta demokrasi selayaknya kita dukung bersama dalam kesuksesan penyelenggaraannya, kata Asisten Bidang Administrasi Setda Barito Utara Effendi di Muara Teweh, Senin.
"Sebagai warga negara, baik ASN, TNI, Polri, DPRD, maupun masyarakat umum khususnya yang memiliki hobby bulutangkis untuk dapat memahami penggunaan GOR tersebut untuk kepentingan negara. Demi menyukseskan pesta demokrasi Pemilu yang dilaksanakan 17 April 2019 nani," tambahnya.
Hal itu berdasarkan hasil rapat yang dihadiri perwakilan Pemkab Barito Utara, KPU, Polres, KONI, Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Kepemudaan dan Olahga serta Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset (BPKA) pada Selasa (19/2) di aula Setda Lantai I. Dimana dalam rapat tersebut dihasilkan keputusan pemakaian GOR Jalan Pramuka Muara Teweh untuk penyimpanan logistik KPU.
Menurut Effendi, khusus untuk DPRD, TNI, Polri dan ASN termasuk penyelenggara pemilu agar mengingat sumpah dan janji yakni mengutamakan kepentingan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan.
Pemakaian GOR direncanakan selama dua bulan, terhitung mulai 1 Maret sampai 31 April 2019.
"Untuk masyarakat yang biasanya menggunakan gedung ini untuk olahraga bulutangkis, saya mohon untuk bersabar selama dua bulan kedepan," kata Effendi.
Sementara di tempat terpisah, Sekda Barito Utara H Jainal Abidin atas nama Pemerintah Kabupaten Barito Utara selaku Koordinator Pengelolaan Barang Daerah menjelaskan sesuai ketentuan dan peraturan yang berlaku serta hasil kesepakatan pada rapat yang hasilnya telah dilaporkan kepada Bupati Barito Utara bahwa penggunaan GOR tersebut untuk kepentingan negara.
"Masyarakat diharapkan dapat memahami hal tersebut, agar tidak menjadi polemik yang berkepanjangan," kata Sekda Jainal.
Disamping itu, kata dia, untuk menjaga situasi dan kondisi yang selama ini berjalan kondusif di Kabupaten Barito Utara.
"Mengingat logistik pemilu kali ini cukup banyak dan memerlukan tempat yang refresentatif. Dari sisi kapasitas gedung dan aspek standarisasi keamanan logistik pemilu sesuai yang disyaratkan dalam ketentuan," ujar Jainal Abidin.