Palangka Raya (ANTARA) - Bupati Barito Utara, H Nadalsyah sudah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Gubernur Kalimantan Tengah periode 2020-2024 ke delapan partai yang memiliki kursi di DPRD Kalteng.
"Untuk hari ini ada empat partai yang kami kunjungi yakni PAN, PKS, Gerindra dan Perindo sebelumnya kami juga mendaftar di PDI-P, Nasdem, Demokrat dan Gokar jadi totalnya delapan partai," kata Nadalsyah di Palangka Raya, Jumat.
Bupati Barito Utara tersebut yakin, apabila semua partai yang diajaknya bekerja sama dalam pilgub Kalteng tahun depan mendukung penuh dirinya untuk bersaing di pesta demokrasi lima tahun sekali itu, tentunya hasilnya akan maksimal.
hal itu berdasarkan pengalamannya selama dirinya mengikuti persangian pemilihan bupati Kabupaten Barito Utara beberapa tahun lalu, dengan didukung dengan banyak partai hasilnya sangat memuaskan.
Bacagub Nadalsyah menyerahkan berkas pendaftaran ke partai Gerindra Kalteng di Palangka Raya, Jumat (25/10/19). (ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi).
"Berdasarkan pengalaman pilbub di Barito Utara pada periode kedua banyak partai mendukung saya dan hasilnya 70 persen untuk kemenangan saya. Maka dari itu saya mencari banyak teman untuk bisa bersaing di pilgub mendatang," ucapnya yang akrab dipanggil H Koyem ini.
Ketua DPD Partai Demokrat Kalteng itu juga menegaskan, sebenarnya partai Demokrat memiliki enam kursi dan hanya memerlukan tiga kursi tambahan dari partai lain sudah bisa mendaftarkan sebagai calon gubernur Kalteng ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi.
Namun dengan kenyang pengalaman dalam dunia politik, Koyem beserta timnya terus merangkul sebanyak-banyaknya partai agar apa yang ia inginkan di kontestasi pemilihan kepala daerah tahun depan bisa berjalan sesuai kehendapnya.
"Kalau delapan partai ini mempercayakan kepada saya, tentunya tim tidak akan bekerja berat dan hasilnya tentu akan maksimal, karena hal itu sudah kami alami hanya saja ini mengamankan 14 kabupaten satu kota memang cukup berat," ungkapnya.
Ditambahkan orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Barito Utara itu, sebenarnya ia sudah menjadwalkan pendaftaran dirinya ke empat partai yang hari ini didatanginya itu pada Rabu (23/10).
Karena hari Rabu itu adalah akhir bulan Safar dalam agama Islam yang katanya tidak baik dalam hal berurusan pada hari itu, maka dirinya menunda untuk melakukan pendaftaran pada hari itu.
Bacagub Nadalsyah menyerahkan berkas pendaftaran ke partai Perindo Kalteng di Palangka Raya, Jumat (25/10/19). (ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi).
"Saya ditelpon kakak saya bahwa hari itu tidak baik dalam berbagai urusan menurut keyakinan kami, maka kami tunda dan dilaksanakan pada hari ini berkunjung ke empar partai tersebut," katanya menegaskan.
Jelang pilgub tahun depan sejumlah tokoh yang juga sudah mendaftar ke beberapa partai untuk merebut kursi KH 1 Kalteng ada Petahana Sugianto Sabran, Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak, mantan Wali Kota Palangka Raya dua periode HM Riban Satia serta beberapa bakal calon lainnya.
"Untuk hari ini ada empat partai yang kami kunjungi yakni PAN, PKS, Gerindra dan Perindo sebelumnya kami juga mendaftar di PDI-P, Nasdem, Demokrat dan Gokar jadi totalnya delapan partai," kata Nadalsyah di Palangka Raya, Jumat.
Bupati Barito Utara tersebut yakin, apabila semua partai yang diajaknya bekerja sama dalam pilgub Kalteng tahun depan mendukung penuh dirinya untuk bersaing di pesta demokrasi lima tahun sekali itu, tentunya hasilnya akan maksimal.
hal itu berdasarkan pengalamannya selama dirinya mengikuti persangian pemilihan bupati Kabupaten Barito Utara beberapa tahun lalu, dengan didukung dengan banyak partai hasilnya sangat memuaskan.
Ketua DPD Partai Demokrat Kalteng itu juga menegaskan, sebenarnya partai Demokrat memiliki enam kursi dan hanya memerlukan tiga kursi tambahan dari partai lain sudah bisa mendaftarkan sebagai calon gubernur Kalteng ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi.
Namun dengan kenyang pengalaman dalam dunia politik, Koyem beserta timnya terus merangkul sebanyak-banyaknya partai agar apa yang ia inginkan di kontestasi pemilihan kepala daerah tahun depan bisa berjalan sesuai kehendapnya.
"Kalau delapan partai ini mempercayakan kepada saya, tentunya tim tidak akan bekerja berat dan hasilnya tentu akan maksimal, karena hal itu sudah kami alami hanya saja ini mengamankan 14 kabupaten satu kota memang cukup berat," ungkapnya.
Ditambahkan orang nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Barito Utara itu, sebenarnya ia sudah menjadwalkan pendaftaran dirinya ke empat partai yang hari ini didatanginya itu pada Rabu (23/10).
Karena hari Rabu itu adalah akhir bulan Safar dalam agama Islam yang katanya tidak baik dalam hal berurusan pada hari itu, maka dirinya menunda untuk melakukan pendaftaran pada hari itu.
Jelang pilgub tahun depan sejumlah tokoh yang juga sudah mendaftar ke beberapa partai untuk merebut kursi KH 1 Kalteng ada Petahana Sugianto Sabran, Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak, mantan Wali Kota Palangka Raya dua periode HM Riban Satia serta beberapa bakal calon lainnya.