Jakarta (ANTARA) - Big Hit Entertainment, agensi grup idola K-Pop Bangtan Sonyeondan (BTS), mengungkapkan sebuah perusahaan yang mengatasnamakan Big Hit telah melakukan penipuan hingga miliaran won.

"Itu pemalsuan (nama Big Hit). Kami akan mengambil tindakan hukum setelah mengkonfirmasi kejahatan dan kerusakan yang telah terjadi," kata mereka seperti dilansir dari Newsen, Kamis.

Sebelumnya, perusahaan yang mengaku sebagai Big Hit melakukan penipuan investasi bernilai lima miliar won dengan menggunakan popularitas BTS.

Baca juga: Polisi kembali memanggil Jungkook BTS

Mereka membuat kontrak palsu yang mencatut dokumen internal Big Hit.

Namun, Big Hit menyatakan tidak pernah menandatangani kontrak yang tercantum dalam laporan. "Kami belum menandatangani kontrak-kontrak itu," tutur pihak Big Hit.

Sejumlah aktor ternama diduga terlibat dalam kasus penipuan yang mengatasnamakan Big Hit itu.

Baca juga: Gandeng BTS, Casetify hadirkan lini aksesori ponsel

Baca juga: BTS hingga Taylor Swift berjaya di MTV EMA 2019

Baca juga: BTS dikabarkan kolaborasi dengan penyanyi Amerika

Pewarta : Lia Wanadriani Santosa
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024