Jakarta (ANTARA) - Pensiun dini dari pekerjaan formal mungkin menjadi impian sebagian orang, namun kenyataannya meninggalkan pekerjaan terlalu cepat bisa jadi tak seindah yang kita bayangkan.
Berikut empat alasan kenapa orang harus mempertimbangkan masak-masak sebelum memutuskan untuk pensiun dini, mengutip Motley Fool, Jumat:
1. Perlu tabungan untuk menopang hidup lebih lama
Semakin dini Anda pensiun, semakin cepat Anda harus mulai menarik tabungan pensiun Anda, dan semakin besar risiko uang Anda akan habis terlalu cepat. Anda harus sangat berhati-hati tentang berapa banyak Anda menarik uang dari rekening pensiun Anda. Jika tabungan pensiun besar mungkin Anda bisa mempertahankan saldo pokoknya dan mendapatkan pendapatan bunga yang cukup untuk hidup.
Baca juga: Sebanyak 500 guru masuki masa pensiun tahun 2020
Sementara para ahli biasa menyarankan agar Anda bisa menarik 4 persen tabungan Anda dengan aman setiap tahun, tapi ada bahaya besar bisa kehabisan uang jika Anda melakukan ini.
Pensiun dini akan memaksa Anda lebih berhemat karena mungkin tidak mudah mendapatkan pemasukan baru untuk menambah saldo di rekening. 2. Pensiun dini mengurangi tabungan jaminan sosial
Kebanyakan orang yang pensiun mengklaim jaminan sosial untuk menambah tabungan mereka.
Tetapi, semakin cepat Anda pensiun maka uang jaminan sosial yang Anda terima akan semakin kecil, terlebih jika dibandingkan dengan mereka yang pensiun pada waktunya.
Baca juga: Pensiun dari Alibaba, ini penerus Jack Ma
3. Anda perlu mengeluarkan uang untuk biaya kesehatan
Sebagian besar perusahaan memberikan jaminan perawatan kesehatan hingga karyawan pensiun. Jadi, jika Anda pensiun lebih cepat mungkin Anda akan kehilangan jaminan kesehatan dari perusahaan. Oleh karena itu, Anda perlu menyisihkan uang sendiri untuk asuransi kesehatan atau biaya perawatan ketika Anda membutuhkan. Dan, bila Anda tidak punya pemasukan baru maka itu akan menguras uang pensiun Anda juga.
Sementara pada umumnya, kesehatan seseorang semakin menurun dan biaya perawatan meningkat seiring bertambahnya usia kita.
4. Anda bisa bosan
Bagi banyak orang, pekerjaan memberikan interaksi sosial dan tantangan mental. Jika Anda meninggalkan pekerjaan lebih awal, Anda akan bosan karena tidak banyak beraktivitas seperti ketika Anda masih bekerja. Kecuali jika Anda memiliki gagasan yang jelas tentang bagaimana Anda ingin menghabiskan waktu pensiun Anda. Tanpa rencana yang jelas dan kadang rencana juga tak seperti yang diharapkan dalam implementasi, bisa membuat Anda bosan serta tertekan.
Baca juga: Penghormatan kepada PNS di Kalteng melalui program pensiun
Pikirkan baik-baik tentang apakah pensiun dini cocok untuk Anda. Anda tentu tidak ingin berakhir berjuang secara finansial dan menghabiskan masa pensiun Anda tanpa melakukan apa pun.
Jadi sebelum Anda pensiun dini, pertimbangkan potensi kerugian ini. Jika Anda memiliki banyak tabungan, rencana biaya perawatan kesehatan, dan tujuan yang jelas untuk pensiun, meninggalkan pekerjaan lebih awal mungkin masuk akal bagi Anda.
Tanpa itu, pensiun dini mungkin bukan pilihan yang tepat.
Baca juga: ASN Kotim dibekali keterampilan usaha untuk persiapan pensiun
Berikut empat alasan kenapa orang harus mempertimbangkan masak-masak sebelum memutuskan untuk pensiun dini, mengutip Motley Fool, Jumat:
1. Perlu tabungan untuk menopang hidup lebih lama
Semakin dini Anda pensiun, semakin cepat Anda harus mulai menarik tabungan pensiun Anda, dan semakin besar risiko uang Anda akan habis terlalu cepat. Anda harus sangat berhati-hati tentang berapa banyak Anda menarik uang dari rekening pensiun Anda. Jika tabungan pensiun besar mungkin Anda bisa mempertahankan saldo pokoknya dan mendapatkan pendapatan bunga yang cukup untuk hidup.
Baca juga: Sebanyak 500 guru masuki masa pensiun tahun 2020
Sementara para ahli biasa menyarankan agar Anda bisa menarik 4 persen tabungan Anda dengan aman setiap tahun, tapi ada bahaya besar bisa kehabisan uang jika Anda melakukan ini.
Pensiun dini akan memaksa Anda lebih berhemat karena mungkin tidak mudah mendapatkan pemasukan baru untuk menambah saldo di rekening. 2. Pensiun dini mengurangi tabungan jaminan sosial
Kebanyakan orang yang pensiun mengklaim jaminan sosial untuk menambah tabungan mereka.
Tetapi, semakin cepat Anda pensiun maka uang jaminan sosial yang Anda terima akan semakin kecil, terlebih jika dibandingkan dengan mereka yang pensiun pada waktunya.
Baca juga: Pensiun dari Alibaba, ini penerus Jack Ma
3. Anda perlu mengeluarkan uang untuk biaya kesehatan
Sebagian besar perusahaan memberikan jaminan perawatan kesehatan hingga karyawan pensiun. Jadi, jika Anda pensiun lebih cepat mungkin Anda akan kehilangan jaminan kesehatan dari perusahaan. Oleh karena itu, Anda perlu menyisihkan uang sendiri untuk asuransi kesehatan atau biaya perawatan ketika Anda membutuhkan. Dan, bila Anda tidak punya pemasukan baru maka itu akan menguras uang pensiun Anda juga.
Sementara pada umumnya, kesehatan seseorang semakin menurun dan biaya perawatan meningkat seiring bertambahnya usia kita.
4. Anda bisa bosan
Bagi banyak orang, pekerjaan memberikan interaksi sosial dan tantangan mental. Jika Anda meninggalkan pekerjaan lebih awal, Anda akan bosan karena tidak banyak beraktivitas seperti ketika Anda masih bekerja. Kecuali jika Anda memiliki gagasan yang jelas tentang bagaimana Anda ingin menghabiskan waktu pensiun Anda. Tanpa rencana yang jelas dan kadang rencana juga tak seperti yang diharapkan dalam implementasi, bisa membuat Anda bosan serta tertekan.
Baca juga: Penghormatan kepada PNS di Kalteng melalui program pensiun
Pikirkan baik-baik tentang apakah pensiun dini cocok untuk Anda. Anda tentu tidak ingin berakhir berjuang secara finansial dan menghabiskan masa pensiun Anda tanpa melakukan apa pun.
Jadi sebelum Anda pensiun dini, pertimbangkan potensi kerugian ini. Jika Anda memiliki banyak tabungan, rencana biaya perawatan kesehatan, dan tujuan yang jelas untuk pensiun, meninggalkan pekerjaan lebih awal mungkin masuk akal bagi Anda.
Tanpa itu, pensiun dini mungkin bukan pilihan yang tepat.
Baca juga: ASN Kotim dibekali keterampilan usaha untuk persiapan pensiun