Parung, Bogor (ANTARA) - Warga Parung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Renaldi (37) dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok, setelah mengalami wajah pucat dan lidah mengeluarkan busa akibat digigit ular berukuran sedang di rumahnya.
"Pas dilihat kondisi tangan kirinya (korban) sudah membengkak, kemudian bibir pucat dan di lidah mengeluarkan busa," ujar adik korban, Ijus Nalawati (25) kepada ANTARA di Bogor, Minggu.
Baca juga: Cara cegah ular masuk ke dalam rumah
Ijus menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (21/12) petang ketika Renaldi hendak menangkap ular berwana hitam yang masuk ke rumahnya. Karena dalam kondisi panik, saat itu Renaldi menangkap ular dengan tangan kiri tanpa menggunakan alat bantu apapun.
Menurutnya, ular yang ditemukan Renaldi di sela-sela belakang kulkas itu menggigit jempol kiri Renaldi. Setelah jempolnya digigit, ular yang sudah digenggamnya itu lepas dan sampai sekarang belum berhasil ditemukan.
Baca juga: Tiga kambing jadi mangsa piton 'raksasa'
"Pas ularnya mau ditangkap di bagian kepala, ternyata kakak saya pegangnya terlalu bawah, akhirnya menggigit jempol di bagian tangan kirinya. Larinya ke belakang kulkas," kata Ijus.
Sampai hari ini menurut Ijus, Renaldi masih menerima penanganan medis di RSUD Kota Depok. Kondisinya berangsur membaik setelah sebelumnya mengalami fase kritis.
Baca juga: Seorang pemuda dipatuk King Cobra hingga tewas
Ijus membeberkan, penemuan ular di rumahnya itu bukan kali pertama, melainkan sudah sempat terjadi beberapa waktu lalu, namun berhasil ditangkap dan langsung dimatikan.
"Kondisi rumah saya memang di belakangnya itu sawah, dan pernah ditemukan juga telur ular," tutur Ijus.
Baca juga: Interogasi gunakan ular, pejabat polda minta maaf
Baca juga: Ternyata menghisap bekas gigitan ular dapat mengancam nyawa
"Pas dilihat kondisi tangan kirinya (korban) sudah membengkak, kemudian bibir pucat dan di lidah mengeluarkan busa," ujar adik korban, Ijus Nalawati (25) kepada ANTARA di Bogor, Minggu.
Baca juga: Cara cegah ular masuk ke dalam rumah
Ijus menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (21/12) petang ketika Renaldi hendak menangkap ular berwana hitam yang masuk ke rumahnya. Karena dalam kondisi panik, saat itu Renaldi menangkap ular dengan tangan kiri tanpa menggunakan alat bantu apapun.
Menurutnya, ular yang ditemukan Renaldi di sela-sela belakang kulkas itu menggigit jempol kiri Renaldi. Setelah jempolnya digigit, ular yang sudah digenggamnya itu lepas dan sampai sekarang belum berhasil ditemukan.
Baca juga: Tiga kambing jadi mangsa piton 'raksasa'
"Pas ularnya mau ditangkap di bagian kepala, ternyata kakak saya pegangnya terlalu bawah, akhirnya menggigit jempol di bagian tangan kirinya. Larinya ke belakang kulkas," kata Ijus.
Sampai hari ini menurut Ijus, Renaldi masih menerima penanganan medis di RSUD Kota Depok. Kondisinya berangsur membaik setelah sebelumnya mengalami fase kritis.
Baca juga: Seorang pemuda dipatuk King Cobra hingga tewas
Ijus membeberkan, penemuan ular di rumahnya itu bukan kali pertama, melainkan sudah sempat terjadi beberapa waktu lalu, namun berhasil ditangkap dan langsung dimatikan.
"Kondisi rumah saya memang di belakangnya itu sawah, dan pernah ditemukan juga telur ular," tutur Ijus.
Baca juga: Interogasi gunakan ular, pejabat polda minta maaf
Baca juga: Ternyata menghisap bekas gigitan ular dapat mengancam nyawa