Sampit (ANTARA) - Umat Islam bersama pemeluk agama lainnya di Kabupaten Kotawaringin Timur Kalimantan Tengah diimbau menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, terlebih tahun ini daerah ini menggelar pemilihan kepala desa serentak dan pemilu kepala daerah.
"Melihat banyaknya umat Islam yang hadir malam ini, saya semakin yakin kita semua bisa menjaga Kamtibmas sehingga kondisi daerah kita ini selalu kondusif. Kita bersama pemeluk agama lainnya harus terus menjaga kebersamaan dan kondusivitas daerah," kata Bupati H Supian Hadi saat peringatan Isra dan Mi'raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Raya Wahyu Al Hadi, Kamis malam.
Ribuan umat Islam dari berbagai wilayah di Kotawaringin Timur hadir memadati masjid yang terletak di kawasan Islamic Center itu. Sejak sore, jamaah sudah berdatangan untuk mengikuti kegiatan tahunan tersebut.
Kedatangan penceramah kondang asal Samarinda Kalimantan Timur KH Muhammad Zhofaruddin atau akrab disapa Guru Udin, juga menjadi daya tarik tersendiri sehingga semakin banyak jamaah yang hadir.
Supian mengatakan, toleransi kehidupan beragama tinggi sudah berjalan dengan baik di Kotawaringin Timur. Umat Islam diharapkan menjadi pelopor dan memberi teladan yang baik dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Sabtu (14/3) besok, Kotawaringin Timur menggelar pemilihan kepala desa serentak di 43 desa. Selanjutnya pada 23 September mendatang, masyarakat daerah ini juga kembali mengikuti pesta demokrasi yaitu pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur serta pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah.
Baca juga: Lomba lari 10 km Sampit disambut antusias
Supian meminta masyarakat selalu menjaga keamanan dan ketertiban. Perbedaan pandangan dan pilihan politik dalam pilkades maupun pilkada merupakan hal biasa yang jangan sampai menimbulkan permusuhan dan perpecahan.
"Saya yakin masyarakat Kotawaringin Timur sudah sangat cerdas dalam memilih pemimpin, baik di desa, kabupaten dan provinsi. Kami terus-menerus mengingatkan supaya kita bersama-sama selalu menjaga kamtibmas agar daerah kita selalu kondusif," kata Supian.
Sementara itu, Guru Udin dalam ceramahnya mengajak umat Islam mengintrospeksi diri dan terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik. Islam telah mengatur secara jelas tentang kehidupan agar umatnya menjadi pribadi yang beriman dan bermanfaat bagi semua makhluk.
"Teladan dan tuntunan kita sudah jelas yaitu Rasulullah. Makanya kita harus terus berusaha semaksimal mungkin meneladani beliau agar keimanan dan ketakwaan kita selalu meningkat sehingga kita mampu menjadi pribadi yang lebih baik dan membawa manfaat," demikian Guru Udin yang membawakan ceramah dengan diselingi candaan.
Baca juga: Nadalsyah tegaskan tetap maju sebagai calon Gubernur Kalteng
Baca juga: Ini alasan Kopassus latihan penanggulangan teror di Sampit
"Melihat banyaknya umat Islam yang hadir malam ini, saya semakin yakin kita semua bisa menjaga Kamtibmas sehingga kondisi daerah kita ini selalu kondusif. Kita bersama pemeluk agama lainnya harus terus menjaga kebersamaan dan kondusivitas daerah," kata Bupati H Supian Hadi saat peringatan Isra dan Mi'raj Nabi Muhammad SAW di Masjid Raya Wahyu Al Hadi, Kamis malam.
Ribuan umat Islam dari berbagai wilayah di Kotawaringin Timur hadir memadati masjid yang terletak di kawasan Islamic Center itu. Sejak sore, jamaah sudah berdatangan untuk mengikuti kegiatan tahunan tersebut.
Kedatangan penceramah kondang asal Samarinda Kalimantan Timur KH Muhammad Zhofaruddin atau akrab disapa Guru Udin, juga menjadi daya tarik tersendiri sehingga semakin banyak jamaah yang hadir.
Supian mengatakan, toleransi kehidupan beragama tinggi sudah berjalan dengan baik di Kotawaringin Timur. Umat Islam diharapkan menjadi pelopor dan memberi teladan yang baik dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Sabtu (14/3) besok, Kotawaringin Timur menggelar pemilihan kepala desa serentak di 43 desa. Selanjutnya pada 23 September mendatang, masyarakat daerah ini juga kembali mengikuti pesta demokrasi yaitu pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur serta pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah.
Baca juga: Lomba lari 10 km Sampit disambut antusias
Supian meminta masyarakat selalu menjaga keamanan dan ketertiban. Perbedaan pandangan dan pilihan politik dalam pilkades maupun pilkada merupakan hal biasa yang jangan sampai menimbulkan permusuhan dan perpecahan.
"Saya yakin masyarakat Kotawaringin Timur sudah sangat cerdas dalam memilih pemimpin, baik di desa, kabupaten dan provinsi. Kami terus-menerus mengingatkan supaya kita bersama-sama selalu menjaga kamtibmas agar daerah kita selalu kondusif," kata Supian.
Sementara itu, Guru Udin dalam ceramahnya mengajak umat Islam mengintrospeksi diri dan terus berusaha menjadi pribadi yang lebih baik. Islam telah mengatur secara jelas tentang kehidupan agar umatnya menjadi pribadi yang beriman dan bermanfaat bagi semua makhluk.
"Teladan dan tuntunan kita sudah jelas yaitu Rasulullah. Makanya kita harus terus berusaha semaksimal mungkin meneladani beliau agar keimanan dan ketakwaan kita selalu meningkat sehingga kita mampu menjadi pribadi yang lebih baik dan membawa manfaat," demikian Guru Udin yang membawakan ceramah dengan diselingi candaan.
Baca juga: Nadalsyah tegaskan tetap maju sebagai calon Gubernur Kalteng
Baca juga: Ini alasan Kopassus latihan penanggulangan teror di Sampit